Penampakan Ratu Laut Selatan, Dede Inoen Tangkap Cumi Besar di Pulau Kunti Sukabumi

Senin 25 Juli 2022, 21:09 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Youtuber Dede Inoen menangkap cumi besar di pesisir Pulau Kunti, kawasan Geopark Ciletuh Jawa Barat. Dede melakukan eksplorasi kehidupan liar satwa bawah laut pulau kunti,  di selatan sukabumi.

Eksplorasi ini ditayangkan Dede Inoen di akun youtubenya pada 22 Juli 2022. Dalam aksi alam liar ini, Dede ditemani pegiat wisata lokal dan para pemuda setempat, yang sudah sangat mengenal kawasan pesisir pulau kunti.

Perjalanan dimulai dari atas perahu, saat itu Dede dan Ngko (tour guide lokal Geopark Ciletuh) melakukan perjalanan dari kawasan muara ciletuh. "Petualangan kami bersama Dede Inoen ke pulau kunti, berlangsung hari Jumat lalu, 22 Juli 2022," jelas Rizal alias Ngko, salah satu pemuda lokal Ciwaru yang menemani petualangan tersebut.

Berbekal alat snorkeling, Dede Inoen mulai mencari satwa bahwa laut di pesisir pulau kunti. Pulau yang menjadi salah satu spot mencari ikan warga Ciwaru dan sekitarnya ini berada dalam kawasan semenanjung Hutan Suaka Margasatwa Cikepuh atau Cagar Alam Cibanteng. 

Pulau kunti adalah gugusan batuan purba, salah satu aset geologi kawasan Ciletuh Palabuhanratu sebagai geopark dunia yang diakui UNESCO (PBB). "Target kang Dede Inoen dan tim memperlihatkan keberadaan satwa liar bawah laut di sekitar pulau kunti," lanjut Ngko.

Satwa pertama yang didapatkan adalah ikan embelang atau belang, ikan kecil tapi tubuhnya dipenuhi tulang tajam seperti duri. Menggunakan tangan kosong, Dede Inoen dalam video tersebut juga berhasil menangkap ikan kecil juga berwarna belang tapi yang ini tanpa duri.

Baca Juga :

Bisa ke Pulau Kunti, Serunya Menjajal Laut Geopark Ciletuh Sukabumi Pakai Perahu

Ikan-ikan itu kemudian dilepas kembali ke laut. Puas memperlihatkan satwa laut endemik pulau kunti, Dede Inoen dan kawan-kawan melanjutkan petualangannya dengan berburu satwa laut untuk konsumsi.

"Kita hanya akan membawa ikan untuk atau satwa konsumsi. Dalam perjalanan ini tim juga membawa alat panah bawah air," beber pria yang sering menjadi pendamping artis-artis indonesia jika pelesir ke Geopark Ciletuh ini lebih jauh.

Di ujung vide, Dede Inoen akhirnya berhasil menangkap seekor cumi ukuran besar. sebesar bantal guling. Dalam video, satwa ini terlihat sempat mengeluarkan tinta hitamnya, bahkan berkali-kali berusaha lepas dari pelukan Dede Inoen.

"Akhirnya dapet cumi orok (cumi sebesar orok/bayi). Warga sini nyebutnya ratu laut selatan," ucap Dede Inoen dalam video tersebut.

Cumi hasil tangkapan itu kemudian dibawa ke darat dan berakhir jadi santapan Dede Inoen dan kawan-kawannya. "Dibakar jadi menu makan bersama (botram)," lanjut Ngko.

Bahkan cumi raksasa bakar ini menjadi konten video tersendiri dalam serial petualangan Dede Inoen di Pesisir Selatan Sukabumi. Pria berjuluk tangan dewa ini, membuat banyak konten dari kawasan ini, mulai dari menangkap kobra jawa, makan belalang, menu kepiting, hingga menangkap burung pancawarna.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 23:13 WIB

Mau Diperbaiki? Jembatan Reyot Penghubung Waluran-Surade Sukabumi Ditinjau Staf Kemenlu

Jembatan gantung yang berada di aliran Sungai Cikarang, Kampung Cukangbayur, Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, kondisinya sudah lapuk.
Pemdes Caringinnunggal Kecamatan Waluran. Staf Kemenlu, Relawan dan Pemdes saat meninjau Jembatan Gantung Sungai Cikarang | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi04 Mei 2024, 22:54 WIB

58 Persen Masyarakat Kabupaten Sukabumi Kurang Puas Atas Kinerja Marwan-Iyos

Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute, merilis hasil survei terkait tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Pemerintah Kabupaten Sukabumi dibawah kepemimpinan Bupati Marwan Hamami dan Wakil Bupati Iyos Somantri.
Gedung Pendopo Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist
Sukabumi04 Mei 2024, 21:49 WIB

Niat Cari Kerja: Pelaku Tolak Sodomi hingga Duel Sebelum Bunuh Pria di Citepus Sukabumi

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan bahwa pelaku berinisial A (20 tahun) awalnya mendatangi Ceceu ini dengan niat mencari kerja, sebelum akhirnya membunuh korban
Pelaku pembunuhan setelah ditangkap di Mapolsek Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi04 Mei 2024, 21:09 WIB

Pemkab Sukabumi Akan Relokasi Rumah yang Terdampak Longsor di Cibadak

Pemerintah Kabupaten Sukabumi berencana merelokasi warga terdampak longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/RW 11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, yang berdampak pada belasan rumah.
Foto udara lokasi longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Instagram/@kiekiesukabumi
Sehat04 Mei 2024, 21:00 WIB

8 Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari

Berikut Sederet Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari yang Bisa Dilakukan.
Ilustrasi - Pijat Ringan untuk Meringankan Penyakit Asam Urat (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 20:46 WIB

Survei Terbaru Elektabilitas 17 Calon Bupati Sukabumi: Tidak Ada Sosok yang Kuat

asil survei dirilis oleh Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute bekerjasama dengan Litbang Sukabumiupdate.com.
Ilustrasi pasangan calon bupati/wakil bupati Sukabumi dari jalur perseorangan atau independen | Foto : Sukabumi Update
Life04 Mei 2024, 20:00 WIB

6 Dampak Buruk Terlalu Memanjakan Anak yang Wajib Diketahui Orang Tua

Terlalu memanjakan anak rupanya memiliki dampak buruk bagi perkembangan anak jika sudah tumbuh dewasa. Ini yang perlu diperhatikan para orang tua.
Ilustrasi. Dampak buruk terlalu memanjakan anak. Sumber foto : Pexels/ Pavel Danilyuk
Sukabumi04 Mei 2024, 19:40 WIB

Sukabumi Dinilai Stagnan, Koalisi 5 Partai Cenderung Usung Figur Alternatif di Pilkada

ima partai politik yaitu, PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP secara resmi berkoalisi di Pikada Kabupaten Sukabumi 2024. Deklarasi koalisi digelar di salah satu kafe di Jalan Cemerlang, Kota Sukabumi, Sabtu, (4/5/2024).
Deklarasi koalisi 5 partai, PKB, Demokrat, PKS, PAN, PDIP | Foto : Asep Awaludin
Sehat04 Mei 2024, 19:00 WIB

5 Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Penderita Asam Urat Sebaiknya Mengetahui Apa Saja Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Guna Mencegah Serangannya Kambuh.
Ilustrasi. Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat (Sumber : Pexels/OzielGomez)
Sukabumi04 Mei 2024, 18:57 WIB

Di Kubur Berdampingan, Pasutri Tewas Tertabrak Kereta di Kebonpedes Sukabumi Dikenal Ramah

Dalam prosesi pemakaman, berlangsung haru serta diiringi isak tangis keluarga. Mengingat semasa hidup korban yang baik dan suka bersosialisasi dengan tetangga.
Suasana saat pemakaman jenazah suami istri korban tertabrak kereta di Kampung Gunung Kebonpedes Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin