Dari Video ICCED Thailand sampai Desain Abon Bu Minah Hasil Karya Taufik

Selasa 12 November 2019, 07:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Menyelesaikan kuliah tepat waktu dan produktif menghasilkan karya memerlukan lebih dari sekedar kerja keras serta kreativitas. Hal itu yang dialami Taufik Khoerudin (22 tahun), alumni Desain Komunikasi Visual (DKV) Universitas Nusa Putra (NPU) Sukabumi tahun 2019. 

BACA JUGA: Rektor NPU Sukabumi: Mahasiswa Harus Mengukuhkan Trilogi Nusa Putra

Sederet karya kreatif dan prestasi non akademik dihasilkan Taufik selama menjadi mahasiswa DKV NPU Sukabumi. Opik, biasa ia dipanggil rekan-rekannya adalah juara kedua lomba logo pariwisata Kota Sukabumi tahun 2017.  Menurutnya,  menghasilkan karya kreatif harus dimulai dari pikiran yang selalu terbuka pada input baru dari luar. 

"Selain harus terus berpikiran terbuka, juga harus membangun passion (gairah) belajar yang tinggi," kata Opik kepada sukabumiupdate.com, Selasa (12/11/2019).

Soal bagaimana cara membangun passion belajar, Opik mempunyai cara sendiri. Menurutnya yang paling utama itu fokus pada tujuan (goal) dari belajar. Menunda adalah musuh utama mahasiswa kata Opik, karena itu, mahasiswa perlu fokus pada tujuan belajarnya yaitu mendapatkan ilmu pengetahuan. 

Taufik Khoerudin menerima penghargaan juara kedua lomba logo pariwisata Kota Sukabumi tahun 2017 dari Pemerintah Kota Sukabumi./FOTO: ISTIMEWA.

"Saya selalu fokus pada ilmunya, not only in value," ujar anak tunggal dari pasangan Dede dan Heni ini.

Opik telah membuktikan prinsipnya tersebut melalui karya-karyanya, di Kampus NPU Sukabumi. Ia mendapat kepercayaan membuat logo dan bumper video seminar ICCED Internasional Conference 2017 di Thailand. Lalu pada tahun 2018, Opik juga mencapat kepercayaan membuat video perkenalan batik Sukabumi untuk acara Jabar Ngagaya di Bandung. 

Seiring waktu, meskipun masih skala lokal, karyanya mulai dikenal beberapa kalangan, di tahun 2019 tawaran projek mulai datang kepada Opik. Antara lain membuat video dokumenter perpustakaan sekolah SMU di Sukabumi dan membuat video sekolah ramah anak di salah satu sekolah ternama di Sukabumi.

BACA JUGA: 106 Calon Mahasiswa NPU Sukabumi Terima Bea Siswa 1000 Anak Negeri

"Terakhir kemarin membuat desain produk Abon Bu Minah, Jampang Tengah," kata warga Kampung Nangerang, Lembursitu, Kota Sukabumi ini.

Soal hobinya pada desain, Opik menuturkan, dimulai ketika ia lulus Sekolah Menengah Umum (SMU), karenanya ia mulai mencari kampus yang menyediakan wadah baginya yang menyukai desain, foto, video, ilustrasi, animasi dan lainnya. "Karena itulah saya memilih DKV Universitas Nusa Putra," tuturnya.

Menutup ceritanya, ketika ditanya soal rencana ke depan dengan kemampuan desain yang dimilikinya, Opik mengaku mau membuat rumah produksi atau Production House (PH) untuk mengembangkan potensi adik-adik kelas nanti. "Saya juga mau membuat usaha dalam bidang kreatif di Sukabumi," pungkasnya mantap.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Inspirasi04 Mei 2024, 15:00 WIB

Info Magang di Perusahaan Makanan, Penempatan Cakung Jakarta Timur

Simak Informasi Magang di Perusahaan Makanan, Penempatan Cakung Jakarta Timur
Ilustrasi. Melamar Kerja. Info Magang di Perusahaan Makanan,  Penempatan Cakung Jakarta Timur (Sumber : Pexels/CottonbroStudio)
Life04 Mei 2024, 14:30 WIB

6 Kebiasaan Orang Tua yang Bisa Menghancurkan Mental Anak, Yuk Jangan Sepelekan!

Beberapa kebiasaan yang sering dilakukan orang tua kepada anak rupanya bisa menyebabkan hancurnya mental seorang anak tanpa disadarinya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang tua yang menghancurkan mental anak. Sumber foto : Pexels/Kampus Production
Life04 Mei 2024, 14:00 WIB

9 Tips Membahagiakan Diri Sendiri Saat Hidup Banyak Tekanan

Saat hidup banyak tekanan, setiap orang memiliki cara yang berbeda untuk membahagiakan diri sendiri.
Ilustrasi. Ciri Orang Lelah Mental Karena Banyak Tekanan Hidup (Sumber : pixabay.com/@1388843)
Sukabumi04 Mei 2024, 13:58 WIB

Bupati Sukabumi Menang PTUN, 80 Kades Harus Kembalikan Dana Bantuan Hukum ke Kas Desa

Bupati Sukabumi Marwan Hamami dinyatakan menang usai PTUN Bandung menolak gugatan Law Firm Marpaung terkait penghentian kerjasama bantuan hukum desa.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami | Foto : Dok. Sukabumi Update
Sehat04 Mei 2024, 13:00 WIB

9 Cara Sehat Menurunkan Gula Darah Secara Alami Tanpa Obat Diabetes

Sebelum mengubah pola makan atau gaya hidup, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang sesuai dengan kondisi kesehatan terkait menurunkan gula darah secara alami tanpa obat diabetes.
Ilustrasi. Olahraga di rumah. Tips menurunkan gula darah secara alami tanpa obat diabetes. | Foto: iStock
Life04 Mei 2024, 12:30 WIB

Jangan Disepelekan Bund! Inilah 5 Tanda Rendahnya Harga Diri pada Anak

Harga diri yang rendah dapat berdampak pada perkembangan akademis, pribadi, dan sosial anak. Untungnya, ada tanda-tanda yang dapat dicari orang tua dan cara untuk membantu.
Ilustrasi. Rendahnya harga diri pada anak. Sumber : Pexels.com/@PuskarRai
Life04 Mei 2024, 12:00 WIB

Stres Termasuk 7 Penyebab Berat Badan Turun Drastis, Kamu Mengalaminya?

Stres fisik yang disebabkan oleh cedera, operasi, atau trauma, serta stres emosional yang berkepanjangan, dapat menyebabkan penurunan berat badan karena tubuh mengalami kelelahan dan kekurangan energi.
Ilustrasi. Orang Mengalami Stres Sehingga Menyebabkan Berat Badan Turun Drastis (Sumber : Pexels/NathanCowley)
Jawa Barat04 Mei 2024, 11:43 WIB

Jarkom PDs Canangkan Dana Abadi Berbasis Wakaf Bersama LW Doa Bangsa

Pengurus Lembaga Pendamping Proses Produk Halal (LP3H) Edukasi Wakaf Indonesia (EWI) Provinsi Jawa Barat bersilaturahmi kepada Pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Jaringan Komunikasi Pembangunan Desa (Jarkom PDs)
Perwakiln LP3H Provinsi Jawa Barat Agus Kamil dan Entus Wahidin serta Ketua Umum Jarkom PDs Pusat, Ayi Kosasih, dan Sekretaris Jenderal Jarkom PDs Pusat, Dasep Saepuloh | Foto : Ist
Life04 Mei 2024, 11:30 WIB

Temukan Akar Masalahnya, 3 Cara Membantu Anak yang Memiliki Harga Diri Rendah

Harga diri pada anak sangatlah penting. Namun bagaimana cara membantu apabila harga diri anak rendah?
Ilustrasi. Membantu Anak Yang Memiliki Harga Diri Rendah. Sumber : pexels.com/@Annushka
Sukabumi04 Mei 2024, 11:21 WIB

Pria Dipanggil Ceuceu, Korban Pembunuhan di Citepus Sukabumi Diduga Penyuka Sesama Jenis

ria yang menjadi korban penganiayaan hingga terjadi pembunuhan di sebuah perumahan di Desa Citepus, Kecamatan Pelabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (4/5/2024) diduga penyuka sesama jenis.
Evakuasi korban pembunuhan di perumahan di Citepus Sukabumi | Foto : Ist