Viral Kritik Lampung Gak Maju-Maju, TikToker Bima Dilaporkan ke Polisi

Senin 17 April 2023, 10:30 WIB
Viral Video Kritik "Lampung Gak Maju-Maju" | TikToker Bima Dilaporkan ke Polisi (Sumber : Istimewa)

Viral Video Kritik "Lampung Gak Maju-Maju" | TikToker Bima Dilaporkan ke Polisi (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Bima Yudho Saputro masih ramai diperbincangkan warganet di media sosial imbas salah satu konten TikTok-nya. TikToker Bima bahkan dilaporkan ke Polisi usai konten berjudul "Alasan Lampung Gak Maju-Maju" viral di jagat maya.

Video viral Bima Lampung di TikTok itu menuai respon dari banyak pihak mulai dari Pemerintah, Lembaga Bantuan Hukum (LBH) hingga aliansi Alumni Universitas Lampung atau Unila Bersatu. Sederahan, ada dua kubu yang menjadi dasar perbedaan pendapat yakni 'Anti Kritik' dan 'terima kritik'.

Hal yang disoroti oleh kelompok organisasi Alumni Unila Bersatu adalah persoalan yang pertama, poin anti kritik. Aliansi itu bahkan meminta Gubernur Lampung Arinal Djuanidi tidak memamerkan kekuasannya dalam merespons kritikan dari salah satu warganya, Bima Yudho Saputro.

Viral Video Kritik Viral Video Kritik "Lampung Gak Maju-Maju" | TikToker Bima Dilaporkan ke Polisi (Sumber : Istimewa)

Adapun sebelumnya, TikToker Bima membuat video kritik soal pembangunan infrastruktur di Lampung. Melalui akun TikTok @Awbimax Reborn, TikToker Lampung itu memberikan kritik dan alasan terkait "Lampung Gak Maju-Maju".

Baca Juga: Bacaan Niat Zakat Fitrah dalam Bahasa Indonesia, Lafalkan saat Membayarnya

Ketua Presidium Alumni Unila Bersatu, Edy Karizal menilai Arinal, yang juga Ketua DPD Golkar Lampung ini, cenderung pamer kuasa ketika merespon kritik Bima yang bermukim di Australia. Edy menyebut pendekatan kekuasaan adalah sisa feodalisme Orde Baru yang sudah tidak relevan lagi dalam konteks modern.

"Dampak pamer kuasa semacam itu akan sangat buruk, baik bagi pengkritik, gubernur, dan Lampung secara keseluruhan", ujar Edy dalam keterangan tertulis, dikutip via Tempo, Senin (17/4/2023).

Pernyataan ini disampaikan Edy menyusul adanya pengakuan dari Bima, bahwa Arinal memaki-maki orang tuanya melalui sambungan telepon dan mengungkapkan kemarahan atas kritik yang dilontarkan. Tak hanya itu, kata Edy, orang dekat Arinal, pengacara Ginda Ansori Wayka, juga melaporkan Bima ke kepolisian atas kritik tersebut.

Ketika pendekatan kekuasaan dipakai, kata Edy, maka pengkritik seketika merasa terancam. Di sisi lain, popularitas gubernur cenderung akan jatuh dan kehilangan kepercayaan masyarakat.

Baca Juga: Link Live Streaming CCTV Jalan Tol, Pantauan Realtime Arus Mudik Lebaran 2023

Pada situasi seperti itu, kata dia, warga menjadi gamang dan pemerintahan akan ragu dalam bertindak. Akibatnya, demokrasi dipertaruhkan dan warga secara keseluruhan akan dirugikan.

Edy lalu menyinggung pernyataan juru bicara keluarga Bima, Bambang Sukoco, yang menyebut keluarga siap dengan segala konsekuensi atas kritik yang disampaikan Bima.
Edy juga menghargai sikap keluarga Bima. Kendati demikian, Edy berharap perlawanan hukum keluarga Bima bisa membuahkan hasil.

"Namun, yang terpenting, demokrasi di Lampung bisa terjaga dan pembangunan berjalan efektif. Infrastruktur bisa dibenahi", ujarnya.

Di sisi lain, Edy menilai Arinal seharusnya fokus dalam upaya perbaikan dan peningkatan sarana prasarana infrastruktur. Arinal perlu memastikan agar prioritas pembangunan infrastruktur bisa berjalan lancar dengan melakukan pelbagai terobosan dan kreativitas pembiayaan.

"Jangan kehilangan akal ketika APBD dinilai tidak memadai," ujar Edy.

Baca Juga: 15 April - 1 Mei, Jadwal Fungsional Tol Bocimi Seksi 2 untuk Lebaran Idul Fitri

Setelah kasus Bima mencuat, berbagai dukungan berdatangan. Salah satunya dari pengacara kondang Hotman Paris.

"Halo Bima, anak Lampung. Banyak benar orang DM dan WA saya. Ada apa sih Bima? Masalah apa dengan Bupati? DM saya, terangin kasusmu," kata Hotman Paris dalam video yang diunggah di Instagram pada Jumat, 14 April 2023.

Hotman Paris dengan terbuka akan membantu Bima jika mengalami masalah. Ia berpesan kepada Bima agar tidak perlu takut dengan orang-orang yang ingin menjatuhkannya.

"Bima, DM saya kalau ada masalah. Jangan takut! Hidup hanya sekali, nyali. Liat tuh musuh-musuh gue. Gue tenang, gue senyum, gue lawan pelan-pelan. Jangan pernah mulai nyinyir. Kalau boleh, lawan semua dengan prestasi," kata Hotman.

Sementara itu, pemerintah daerah telah buka suara atas kritik Bima. Bukan dari Arinal, tapi dari Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim alias Nunik. Ia juga menjawab adanya kabar soal ancaman kepada keluarga Bima.

Nunik meminta Pemerintah Kabupaten Lampung Timur serta DPRD Provinsi Lampung menjamin keamanan dan keselamatan keluarga Bima.

"Lagi nelpon bang Nover, bang itu ada orang tuanya anak yang di Australia si Bima, itu katanya dia bikin video orang tuanya terancam. Abang tolong datangi kerumahnya bilang aman, kita backup, semua orang boleh kritik," ujarnya Nunik dalam akun Instagram pribadinya.

Baca Juga: Tol Bocimi Seksi 2 Fungsional Mulai 15 April, Lebaran Bisa Mudik via Jalur Pansela

Nunik adalah Ketua DPW Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB Lampung. Sedangkan Nover yang dimaksud yaitu Wakil Ketua Komisi III DPRD Provinsi Lampung dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Noverisman Subing.

Ia juga menegaskan siapa pun boleh mengkritik Pemprov Lampung. Dan Pemprov juga siap menerima kritik tersebut.

"Jangan khawatir semua orang boleh kok kritik, kalau ada bahasa yang tidak pas, cukup kita benerin aja. Tapi semua orang bebas mengkritik karena kita berdemokrasi. Tolong dibantu ya bang, nanti saya ke sana juga," tegas dia.

Nunik juga meminta Bima dan orang tuanya tidak takut dan khawatir akan adanya ancaman usai video kritiknya viral. Pihaknya selaku Pemprov Lampung siap mem-back up.

"Jangan khawatir koordinasikan dengan temen-temen di sana. Kalau bisa temui dan komunikasikan dengan Pak Bupati. Titip, dibantu biar merasa aman," lanjut Nunik dalam unggahannya.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat20 April 2024, 09:00 WIB

5 Bahan Alami untuk Menurunkan Kadar Kolesterol dalam Tubuh, Tanpa Obat!

Manfaat bahan herbal seperti daun kemangi atau surawung ternyata sangat baik untuk kesehatan seperti untuk kolesterol.
Ilustrasi - Manfaat bahan herbal seperti daun kemangi atau surawung ternyata sangat baik untuk kesehatan seperti untuk kolesterol.| Foto: Pixabay/_Alicja_
Sehat20 April 2024, 08:00 WIB

Bisa Menurunkan Gula Darah, 5 Manfaat Kencana Ungu untuk Kesehatan

Selain sebagai tanaman hias, beberapa spesies kencana ungu juga memiliki nilai pengobatan tradisional dalam beberapa budaya.
Ilustrasi. Cek Diabetes. Gaya Hidup Sehat untuk Mencegah Gula Darah Naik (Sumber : Pexels/PhotoMixCompany)
Life20 April 2024, 07:00 WIB

10 Ciri Orang yang Mengalami Gangguan Kesehatan Mental, Apakah Kamu Salah Satunya?

Orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dapat menunjukkan berbagai ciri-ciri, baik secara emosional, perilaku, maupun pikiran.
Ilustrasi - Orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dapat menunjukkan berbagai ciri-ciri, baik secara emosional, perilaku, maupun pikiran. (Sumber : Freepik.com)
Food & Travel20 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Rebusan Asam Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya!

Begini Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ikuti 8 Langkahnya Yuk!
Asam Jawa. Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya! (Sumber : Freepik/jcomp)
Science20 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 20 April 2024, Cek Dulu Sebelum Berakhir Pekan!

Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya.
Ilustrasi - Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya. (Sumber : Freepik)
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update