Klaim Vaksinasi Lebih dari Setengah Populasi, Alasan Membludaknya Penonton Euro 2020

Senin 21 Juni 2021, 10:27 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ada pemandangan luar biasa di arena Euro 2020 pada Sabtu ketika Prancis ditahan Hungaria 1-1. Sekitar 65.000 orang memadati Puskas Arena, Budapest, Rumania, tanpa protokol kesehatan dengan cara menjaga jarak juga atau mengenakan masker.

Kerumunan penonton seperti itu, yang sebagian besar berasal dari Hungaria, adalah yang pertama yang terlihat di arena sepak bola internasional sejak Pandemi Covid-19. Apa yang sebenarnya terjadi?

Asosiasi Sepak Bola Hungaria telah memutuskan untuk membebaskan penonton memenuhi stadion nasional mereka untuk empat pertandingan Euro 2020. Kebijakan itu diambil seiring tingginya pencapaian program vaksinasi pemerintah mereka.

Otoritas kesehatan Hungaria memperkirakan bahwa 5,3 juta dari total populasi 9,8 juta telah divaksinasi hingga 11 Juni, yang merupakan hari pembukaan Euro 2020.

Perdana Menteri Viktor Orban mengabaikan saran dari Uni Eropa dan tetap memilih untuk menggunakan vaksin dari Rusia dan Cina demi mempercepat pelonggaran lockdown nasional.

Cepatnya pelaksanaan putusan vaksinasi itu pemerintah dan otoritas sepak bola setempat mengizinkan para penggemar memadati Puskas Arena tanpa harus mengenakan masker.

Pemandangan di stadion itu membuat banyak netizen bertanya-tanya. "Tidak dapat dipercaya kepadatan kerumunan yang terjadi di Hungaria hari ini. Apakah Hungaria lolos dari Covid?" cuit akun @LesterBPerson.

"Vamoos Hungaria, kawan, penonton membuat saya merinding. Saya sangat merindukan perasaan ini," kata @JohannesATM.

"Tuhanku mendengar penonton setelah gol Hungaria, luar biasa..," kicau @EmilyMarrocco_.

Hungaria berhasil meraih hasil 1-1 atas Prancis. Mereka unggul lebih dahulu lewat gol Attila Fiola. Prancis kemudian membalas lewat gol Antoine Griezmann.

Pemain Prancis, Antoine Griezmann, menyebut kehadiran penonton dengan kapasitas penuh membuat mereka tertekan. Mereka baru pertama kali mengalami riuhnya stadion lagi di tengah pandemi.

"Sungguh pertandingan yang berat dengan ada penonton (di dalam stadion). Kami sudah kehilangan kebiasaan tampil di stadion penuh penonton. Kami tak bisa mendengar suara kami sendiri," kata dia.

"Lapangan ini kering, panas dan berat, tapi kami sudah tahu itu sebelum awal pertandingan ini. Kami terjebak, kami tak bisa mengonversi peluang-peluang kami dan kami mendapatkan akibatnya."

Pelatih Prancis Didier Deschamps menyebut tim lawan seperti memiliki tenaga ekstra. "Jelas bermain di depan penggemar mereka dan dukungan itu memberi mereka kekuatan."

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Tags :
Berita Terkini
Life02 Mei 2024, 09:40 WIB

Terapkan Yuk, Berikut 5 Teknik Disiplin Positif yang Patut Dicoba pada Anak

Disiplin positif memotivasi anak untuk membuat pilihan yang lebih baik dengan mengarahkan mereka ke aktivitas yang lebih produktif dan memuji mereka ketika mereka berperilaku tepat.
Ilustrasi teknik disiplin positif. | Foto: Pexels.com/@Jonathan Borba
Inspirasi02 Mei 2024, 09:30 WIB

Loker Human Resources and General Affair Manager di Perusahan Makanan 2024

Berikut Informasi Lowongan Kerja Bidang Human Resources and General Affair Manager di Perusahan Makanan Tahun 2024.
Ilustrasi. Wawancara Kerja. Loker Human Resources and General Affair Manager di Perusahan Makanan 2024 (Sumber : Freepik/Yanalya)
Sehat02 Mei 2024, 09:00 WIB

7 Pengobatan Rumahan untuk Mengatasi Darah Tinggi (Hipertensi), Sehat dan Alami!

Pengobatan rumahan ini sangat efektif untuk mengobati darah tinggi.
Ilustrasi teh hijau - Pengobatan rumahan ini sangat efektif untuk mengobati darah tinggi. | (Sumber : Freepik.com)
Life02 Mei 2024, 08:58 WIB

Harus Dihilangkan, 10 Alasan Tidak Sehat Orang Tua Hindari Mendisiplinkan Anak

Mendisiplinkan anak memang tidaklah mudah dan perlu kerja keras. Namun dengan alasan apa pun, hal itu tetap harus dilakukan.
Ilustrasi alasan tidak sehat mendisiplinkan anak. | Foto: Pexels.com/@Nothing Ahead
Sukabumi02 Mei 2024, 08:50 WIB

Warga Jampangkulon Sukabumi Ditemukan Tewas Tergantung, Keluarga Ungkap Ini

Dugaan bunuh diri ini diketahui ketika istri korban yang berinisial S mencari suaminya.
Jenazah J (59 tahun) saat dievakuasi oleh warga dari lokasi dugaan gantung diri di Desa Tanjung, Kecamatan Jampangkulon, Kabupaten Sukabumi, Rabu, 1 Mei 2024. | Foto: Istimewa
Sukabumi02 Mei 2024, 08:24 WIB

Upaya Mitigasi Bencana, DPUTR Rawat 40 Pohon di Kota Sukabumi

Tindakan ini diambil tidak terlepas dari kondisi hujan deras disertai angin kencang.
Kepala Seksi Pertamanan DPUTR Kota Sukabumi Fajar Rahmansyah. | Foto: Website Pemkot Sukabumi
Sukabumi02 Mei 2024, 08:14 WIB

Kepsek-Orang Tua Ikut Literasi Digital Kemenkominfo dan Disdikbud Kota Sukabumi

Kegiatan bertema bijak berinteraksi di media sosial ini bagian dari program makin cakap digital.
Kemenkominfo bersama Disdikbud Kota Sukabumi pada Senin, 29 April 2024 menggelar kegiatan literasi digital di Gedung Harsa. | Foto: Website Pemkot Sukabumi
Sehat02 Mei 2024, 08:00 WIB

Boleh Aerobic! 8 Rekomendasi Olahraga yang Aman untuk Penderita Gula Darah

Salah Satunya Boleh Aerobic, Inilah Rekomendasi Olahraga yang Aman untuk Penderita Gula Darah.
Ilustrasi. Aerobic. Rekomendasi Olahraga yang Aman untuk Penderita Gula Darah (Sumber : Pexels/KarolinaG)
Life02 Mei 2024, 07:00 WIB

9 Ciri Seseorang Menyayangimu dengan Tulus, Apakah Dia Melakukannya?

Inilah Sederet Ciri Seseorang Menyayangimu dengan Tulus, Apakah Dia Melakukannya?
Ilustrasi - Ciri Seseorang Menyayangimu dengan Tulus, Apakah Dia Melakukannya. (Sumber : Freepik.com)
Food & Travel02 Mei 2024, 06:00 WIB

9 Langkah Mudah Membuat Air Rebusan Daun Kumis Kucing untuk Menurunkan Gula Darah

Yuk Ikuti Langkah Mudah Berikut untuk Membuat Air Rebusan Daun Kumis Kucing guna Menurunkan Gula Darah.
Ilustrasi - Daun kumis kucing. Foto: Instagram/@kebonmojo