SUKABUMIUPDATE.com - Indonesia batal menjadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 menjadi kabar menggemparkan bagi seluruh kalangan. Mulai dari pesepakbola, politisi, hingga masyarakat umum.
Pasalnya, keputusan FIFA mencabut Indonesia sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-20 membuat beberapa kerugian bagi sebagian orang. Salah satunya produsen Marchandise Piala Dunia U-20 yang kini sudah membuat sebanyak 53 jenis produk.
Baca Juga: 22 Babasan Sunda dan Artinya, Contohnya Ceuli Léntaheun
Ke- 53 produk itu diantaranya t-shirt, jersey, jaket, topi, sendal, tas, dan tumbler. Merchandise ini merupakan terbanyak dalam sejarah penyelenggaraan Piala Dunia FIFA U-20.
Status Tuan Rumah Piala Dunia U-20 di Indonesia Dicabut FIFA
Hak Tuan Rumah Piala Dunia U-20 Indonesia dicabut FIFA di tengah gejolak politik terkait partisipasi Timnas Israel. Timnas Israel sendiri dinyatakan lolos pada Juni tahun lalu untuk Piala Dunia U-20 pertamanya.
Selain penolakan terhadap Timnas Israel, FIFA juga sempat menyinggung soal Tragedi Kanjuruhan pada tahun 2022 lalu.
FIFA juga menyinggung soal kemungkinan sanksi buat Indonesia. Meski begitu, komitmen FIFA terhadap Indonesia tetap ada, seperti aktif membantu PSSI, bekerja sama erat dan dengan dukungan pemerintahan Presiden Widodo, dalam proses transformasi sepak bola Indonesia pascatragedi yang terjadi pada Oktober 2022.
"FIFA ingin menggarisbawahi bahwa terlepas dari keputusan tersebut, tetap berkomitmen untuk aktif membantu PSSI, bekerja sama erat dan dengan dukungan pemerintahan Presiden Widodo, dalam proses transformasi sepak bola Indonesia pascatragedi yang terjadi pada Oktober 2022. Anggota tim FIFA akan terus hadir di Indonesia dalam beberapa bulan mendatang dan akan memberikan bantuan yang diperlukan kepada PSSI, di bawah kepemimpinan Erick Thohir." tulis rilis FIFA dikutip via fifa.com, Jumat (31/3/2023).
Baca Juga: Daftar Besaran Zakat Fitrah Ramadan 2023 di Jawa Barat, Sukabumi Berapa?
Seperti diketahui, bulan Oktober 2022 Indonesia sempat disorot oleh dunia internasional akibat tragedi memilukan di dunia sepakbola. Tragedi Kanjuruhan Indonesia menarik simpati dunia mengingat jumlah korban jiwa yang tidak sedikit.