Facebook Mulai Ditinggal, Anak Muda Pilih Snapchat dan Instagram

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Facebook mungkin telah kehilangan daya tarik orang muda. Penelitian baru menunjukkan remaja dan orang dewasa muda beralih dari Facebook ke Snapchat, sementara popularitasnya di antara pengguna berusia lebih dari 55 tahun melonjak, sebagaimana dikutip Daily Mail kemarin.

Fitur Snapchat yang kreatif seperti filter dan lensa, yang memungkinkan Anda menambahkan efek pada gambar, terbukti sangat populer di kalangan pengguna dan telah diadopsi oleh berbagai platform pesaing.

Yang lebih penting lagi, privasi dan ketidakkekalan konten dari Snapchat memberi remaja forum untuk menjadi dirinya sendiri, sesuatu yang dirasakan banyak orang tidak ada di Facebook.

Angka tersebut berasal dari perusahaan riset pasar asal New York, eMarketer, sebagai bagian dari studi tentang pengguna digital Inggris dan AS yang akan dirilis akhir bulan ini.

Facebook sendiri masih berkembang di pasar AS, menurut firma riset itu, terutama karena kenaikan pemakaian oleh kelompok usia lanjut.

Perusahaan riset tersebut mengatakan bahwa pihaknya memperkirakan penurunan pertama dalam kelompok usia 18 sampai 24 tahun di AS, turun 5,8 persen tahun ini.

Perusahaan itu juga mengatakan bahwa untuk pertama kalinya sejak penelitian dimulai, kurang dari setengah dari kelompok usia 12 sampai 17 di Amerika Serikat akan berada di Facebook, dengan penurunan 5,6 persen di segmen tersebut. “Kelompok usia di bawah 12 tahun akan mengalami penurunan 9,3 persen tahun ini,” kata eMarketer.

Tren yang sama diperkirakan berlanjut hingga 2019 dan 2020, dengan penurunan di semua segmen pengguna AS di bawah 25, laporan tersebut menambahkan.

Facebook akan kehilangan sekitar dua juta pengguna di bawah 25 tahun ini, dengan Snapchat dan Instagram menjadi penerima manfaat utama.

Facebook tetap menjadi jaringan sosial terpopuler di pasar AS dengan perkiraan 169,5 juta pengguna tahun ini, menurut eMarketer.

Instagram yang tumbuh lebih cepat akan digunakan oleh 104,7 juta orang Amerika dan Snapchat akan mencapai 86,5 juta pengguna, menurut perkiraan tersebut.

“Snapchat pada akhirnya bisa mengalami pertumbuhan lebih banyak pada kelompok usia yang lebih tua, sejak  mendesain ulang platformnya agar lebih mudah digunakan,” kata analis utama eMarketer Debra Aho Williamson.

"Pertanyaannya adalah apakah pengguna yang lebih muda masih akan menganggap Snapchat keren jika lebih banyak orang tua dan kakek mereka ada di dalamnya. Itulah keadaan yang dialami Facebook,” ujar Williamson.

Secara keseluruhan, jumlah pengguna Facebook total di Inggris diprediksi mencapai 32,6 juta di tahun yang akan datang.

Tapi akan akan pengurangan sekitar 700.000 anak muda di Inggris, berusia 12 sampai 24 tahun, yang menggunakan situs ini dibandingkan tahun sebelumnya.

Sementara itu, sekitar setengah juta orang baru berusia di atas 55 tahun diperkirakan akan bergabung dengan Facebook di tahun 2018.

Jika tren ini tercermin secara global, bisa berarti puluhan juta orang muda akan meninggalkan situs ini, untuk digantikan oleh rekan mereka yang lebih tua. “Facebook memiliki masalah remaja,” kata Bill Fisher, analis senior e-Marketer Inggris.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Tags :
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 15:45 WIB

Usia 20 Tahun, Ini Tampang Pelaku Pembunuhan Pembantu di Citepus Sukabumi

Kapolres Sukabumi AKBP Tony Prasetyo melalui Kasi Humasnya Iptu Aah Saepul Rohman mengatakan bahwa pelaku berhasil di tangkap di wilayah Parungkuda.
Tampang pelaku pembunuhan pembantu di Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Inspirasi04 Mei 2024, 15:00 WIB

Info Magang di Perusahaan Makanan, Penempatan Cakung Jakarta Timur

Simak Informasi Magang di Perusahaan Makanan, Penempatan Cakung Jakarta Timur
Ilustrasi. Melamar Kerja. Info Magang di Perusahaan Makanan,  Penempatan Cakung Jakarta Timur (Sumber : Pexels/CottonbroStudio)
Life04 Mei 2024, 14:30 WIB

6 Kebiasaan Orang Tua yang Bisa Menghancurkan Mental Anak, Yuk Jangan Sepelekan!

Beberapa kebiasaan yang sering dilakukan orang tua kepada anak rupanya bisa menyebabkan hancurnya mental seorang anak tanpa disadarinya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang tua yang menghancurkan mental anak. Sumber foto : Pexels/Kampus Production
Life04 Mei 2024, 14:00 WIB

9 Tips Membahagiakan Diri Sendiri Saat Hidup Banyak Tekanan

Saat hidup banyak tekanan, setiap orang memiliki cara yang berbeda untuk membahagiakan diri sendiri.
Ilustrasi. Ciri Orang Lelah Mental Karena Banyak Tekanan Hidup (Sumber : pixabay.com/@1388843)
Sukabumi04 Mei 2024, 13:58 WIB

Bupati Sukabumi Menang PTUN, 80 Kades Harus Kembalikan Dana Bantuan Hukum ke Kas Desa

Bupati Sukabumi Marwan Hamami dinyatakan menang usai PTUN Bandung menolak gugatan Law Firm Marpaung terkait penghentian kerjasama bantuan hukum desa.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami | Foto : Dok. Sukabumi Update
Sehat04 Mei 2024, 13:00 WIB

9 Cara Sehat Menurunkan Gula Darah Secara Alami Tanpa Obat Diabetes

Sebelum mengubah pola makan atau gaya hidup, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang sesuai dengan kondisi kesehatan terkait menurunkan gula darah secara alami tanpa obat diabetes.
Ilustrasi. Olahraga di rumah. Tips menurunkan gula darah secara alami tanpa obat diabetes. | Foto: iStock
Life04 Mei 2024, 12:30 WIB

Jangan Disepelekan Bund! Inilah 5 Tanda Rendahnya Harga Diri pada Anak

Harga diri yang rendah dapat berdampak pada perkembangan akademis, pribadi, dan sosial anak. Untungnya, ada tanda-tanda yang dapat dicari orang tua dan cara untuk membantu.
Ilustrasi. Rendahnya harga diri pada anak. Sumber : Pexels.com/@PuskarRai
Life04 Mei 2024, 12:00 WIB

Stres Termasuk 7 Penyebab Berat Badan Turun Drastis, Kamu Mengalaminya?

Stres fisik yang disebabkan oleh cedera, operasi, atau trauma, serta stres emosional yang berkepanjangan, dapat menyebabkan penurunan berat badan karena tubuh mengalami kelelahan dan kekurangan energi.
Ilustrasi. Orang Mengalami Stres Sehingga Menyebabkan Berat Badan Turun Drastis (Sumber : Pexels/NathanCowley)
Jawa Barat04 Mei 2024, 11:43 WIB

Jarkom PDs Canangkan Dana Abadi Berbasis Wakaf Bersama LW Doa Bangsa

Pengurus Lembaga Pendamping Proses Produk Halal (LP3H) Edukasi Wakaf Indonesia (EWI) Provinsi Jawa Barat bersilaturahmi kepada Pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Jaringan Komunikasi Pembangunan Desa (Jarkom PDs)
Perwakiln LP3H Provinsi Jawa Barat Agus Kamil dan Entus Wahidin serta Ketua Umum Jarkom PDs Pusat, Ayi Kosasih, dan Sekretaris Jenderal Jarkom PDs Pusat, Dasep Saepuloh | Foto : Ist
Life04 Mei 2024, 11:30 WIB

Temukan Akar Masalahnya, 3 Cara Membantu Anak yang Memiliki Harga Diri Rendah

Harga diri pada anak sangatlah penting. Namun bagaimana cara membantu apabila harga diri anak rendah?
Ilustrasi. Membantu Anak Yang Memiliki Harga Diri Rendah. Sumber : pexels.com/@Annushka