Unit Laka Lantas Polres Sukabumi Gelar Simulasi Penanganan Kecelakaan

Jumat 14 Oktober 2016, 08:38 WIB

SUKABUMIUPDATE.COM - Demi meningkatkan pelayanan yang profesional petugas kepolisian kepada masyarakat, Unit Kecelakaan Lalu Lintas (Laka Lantas) Kepolisi Resor (Polres) Sukabumi gelar simulasi penanganan kecelakaan yang digelar di depan Mako Polres Sukabumi, komplek perkantoran Jalan Jajaway Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi.

Kepala Unit Laka Lantas Polres Sukabumi Ipda Hermansyah mengatakan, kegiatan tersebut untuk meningkatkan kemampuan petugas di lapangan dalam penanganan apabila ada kejadian kecelakaan lalu lintas di wilayah hukumnya. 

"Ini sesuai perintah untuk menjalankan program Promoter (Profesioan, Modern dan Terpercaya-red) Polri," katanya kepada sukabumiupdate.com, Jumat (14/10).

Pada kegiatan ini sedikitnya 46 anggota dilibatkan yang berasal dari berbagai kesatuan di Polres Sukabumi. "Program ini akan berkesinambungan namun untuk kali ini hanya dilaksanakan satu hari saja, sebab jadwalnya per fungsi, seperti kemarin dari Sabhara, kemudian Bimas, nanti kita pun dapat giliran," jelas Hermansyah.

Pelatihan ini pun, tentu berkaitan dengan program aplikasi Help Me yang baru diluncurkan Kapolres Sukabumi AKBP M Ngajib. Sebab bagaimana pun, apabila ada pelaporan yang diterima dari aplikasi itu, bukan hanya dari Satuan Lalu Lintas saja yang harus cepat datang ke lokasi kejadian, tapi dari Polsek terdekat pun harus datang. 

"Jadi memang penekanan dari Kapolres, apapun alasannya, di mana pun kejadiannya, petugas Polsek harus datang ke lokasi kecelakaan lalu lintas," tambahnya.

Oleh karenanya, berbagai simulasi dipraktekkan dalam pelatihan ini, seperti simulasi bagaimana cara menerima laporan kejadian laka lantas, bagaimana kecepatan petugas mendatangi tempat kejadian, bagaimana cara pertolongan pertama yang benar kepada korban di tempat kejadian perkara (TKP), dan tata cara melakukan olah TKP. 

"Tentu semua itu untuk kecepatan penanganan kecelakaan lalulintas, dengan tujuan meminimalisasikan dampak dari kecelakaan itu," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sehat12 November 2024, 10:00 WIB

Musim Hujan Tiba, Simak 5 Penyakit Menular yang Sering Terjadi

Saat musim hujan tiba terkadang kita harus lebih ekstra menjaga kesehatan karena sering terjadi penyakit menular seperti pilek dan flu.
Ilustrasi - Saat musim hujan tiba terkadang kita harus lebih ekstra menjaga kesehatan karena sering terjadi penyakit menular seperti pilek dan flu. | (Sumber : Freepik.com)
Nasional12 November 2024, 09:59 WIB

PPATK Sebut 97 Ribu Personel TNI/Polri Diduga Terlibat Judi Online, 20 Pokja Disiapkan

Polri semestinya dapat melakukan kerja ini dengan baik.
(Foto Ilustrasi) Menko Polkam Budi Gunawan merespons temuan 97 ribu anggota TNI dan Polri diduga terlibat judi online. | Foto: Istimewa
Sukabumi12 November 2024, 09:39 WIB

Masih Pakai Mukena, Wanita Asal Cibitung Sukabumi Tewas Tergantung di Rumah

Ade menyebut peristiwa ini terjadi di rumah korban sendiri.
(Foto Ilustrasi) Seorang wanita tewas tergantung di Desa Cibitung, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi, Senin, 11 November 2024. | Foto: Pixabay
Inspirasi12 November 2024, 09:30 WIB

Loker Jabodetabek Lulusan D3, Syarat: Menguasai Desain Grafis

Loker Jabodetabek Lulusan D3. Ingat! Hanya kandidat sesuai kualifikasi yang akan dihubungi melalui telepon atau email resmi Indofood.
Ilustrasi. Loker Jabodetabek Lulusan D3, Syarat: Menguasai Desain Grafis (Sumber : Freepik.com/@rawpixel.com)
Life12 November 2024, 09:00 WIB

Tips Memasak Nasi di Rice Cooker Agar Pulen dan Tidak Kering, Yuk Simak!

Memasak nasi agar pulen di rice cooker bisa dilakukan meski dengan beras biasa.
Ilustrasi - Ada beberapa langkah untuk memasak nasi di Rice Cooker agar pulen dan tidak kering. (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi12 November 2024, 08:53 WIB

42 Jiwa Terdampak, 11 Kecamatan di Kabupaten Sukabumi Diterjang Cuaca Ekstrem

Sebanyak 14 keluarga dengan 42 jiwa terdampak langsung oleh bencana ini.
Salah satu rumah di Kabupaten Sukabumi yang terdampak cuaca ekstrem pada 10 November 2024. | Foto: Pusdalops BPBD Kabupaten Sukabumi
Cek Fakta12 November 2024, 08:29 WIB

Warga Harus Hati-hati! Beredar Hoaks Soal Bencana Banjir di Kota Sukabumi

Diskominfo menyimpulkan ini adalah konten menyesatkan atau misleading content.
Tangkapan layar video hoaks soal bencana yang dikaitkan dengan banjir di Kota Sukabumi pada 5 November 2024. | Foto: YouTube/Website Kota Sukabumi
Nasional12 November 2024, 08:03 WIB

Pemerintah Minta Perusahaan Platform Digital Penuhi Kerja Sama yang sudah Disepakati

Pemerintah Minta Perusahaan Platform Digital Realisasi Kesepakatan Kerja dengan Media.
(KTP2JB), Dr Suprapto Sastro Atmojo (kanan) menyerahkan dokumen kepada Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Nezar Patria. (Sumber : Istimewa.).
Sehat12 November 2024, 08:00 WIB

5 Penyebab Sakit Jantung pada Anak Balita yang Harus Diwaspadai Orang Tua

Gejala umum penyakit jantung pada anak balita diantaranya sesak napas, kelelahan, pucat pada wajah, dan detak jantung yang tidak normal.
Ilustrasi. Penyebab Sakit Jantung pada Anak Balita yang Harus Diwaspadai Orang Tua (Sumber : Freepik/@jcomp)
Sehat12 November 2024, 07:30 WIB

Gangguan Mental Pada Anak : Simak Tanda, Diagnosis Hingga Pengobatan

Gangguan mental pada anak seringkali tidak disadari tanda-tandanya oleh orang tua.
Ilustrasi anak-anak mengalami gangguan kesehatan mental (Sumber : pexels.com/@RDNE Stock project)