Peraih Emas Pertama Asian Games Defia Disambut Kampusnya di Bogor

Selasa 04 September 2018, 11:35 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Peraih emas pertama Asian Games 2018 Indonesia, Defia Rosmaniar, kembali ke kampusnya, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Kesatuan, Bogor, Selasa, 4 September 2018.

Kedatangan Defia dan dua atlet taekwodo Bogor lainnya, disambut penuh sukacita. Mereka didampingi Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Eko Prabowo.

Defia tercatat sebagai mahasiswa D3 Manajemen Pemasaran, yang sudah menyelesaikan studi dan akan diwisuda November mendatang.

Ketua STIE Kesatuan Kota Bogor, Dr Iriyadi mengatakan, sebuah kebanggaan anak didiknya berhasil membawa harum nama Kota Bogor dan menampilkan prestasi yang gemilang di Asian Games.

"Tentunya keberhasilan Defia menjadi penyemangat bagi kampus STIE Kesatuan, dan memotivasi mahasiswa lainnya untuk melakukan hal yang serupa," kata Iriyadi.

Sebagai bentuk apresiasi atas prestasi yang telah diukir Defia, pihak kampus memberikan beasiswa melanjutkan pendidikan ke S1.

Defia mengaku sangat bersyukur dengan semua penyambutan dan apresiasi yang diterimanya. Sejumlah hadiah telah diterimanya, termasuk bonus dari Presiden, uang saku, serta apartemen dari Pemkot Bogor.

"Bonus sudah diberikan presiden sebelum penutupan. Alhamdulillah begitu banyak yang peduli dan perhatian, ini jadi penyemangat," kata dara 23 tahun ini.

Dalam kesempatan tersebut, Defia juga menceritakan pengalamannya mendapatkan medali emas, dan memilih karir menjadi atlet. Defia bergabung dengan Taekwondo Kota Bogor sejak 2010, mengenal olahraga bela diri tersebut dari kakak sepupu sejak SMP, sekedar untuk mengisi waktu kosong.

"Awalnya saya ikut kakak sepupu, sempat dilarang ibu, karena saya anak perempuan, katanya kurang baik. Tapi saya tetap lanjut dan merasa passion saya di sini," katanya.

Walau ibunya menentang pilihannya, tapi almarhum ayahnya mendukung keinginan Defia untuk menjadi atlet taekwondo. Defia masuk Pelatnas sejak 2012, sampai kini masih dalam masa pemusatan latihan untuk menghadapi Porda Jawa Barat.

Selain Asian Games, sejumlah medali juga diraihnya dalam beberapa kejuaraan, seperti meraih perunggu di Myanmar, juara dua di Filipina, dan meraih medali emas di kejuaraan Pulau Jeju Korea Selatan bulan Juli lalu.

Menurut Defia, dirinya tertantang untuk meraih medali pertama di Asian Games. Rasa ingin tahu membuatkan termotivasi untuk memberikan yang terbaik di Asian Games.

"Rasa ingin tau, kalau dapat medali emas itu apa rasanya. Makanya termotivasi, apalagi dapat banyak dukungan dari teman dan lingkungan sekitar," katanya.

Defia juga menceritakan pengalaman membagi waktu untuk kuliah dan latihan. Selama mengikuti Pelatnas dirinya belajar melalui internet dan selalu berkomunikasi dengan dosen pembimbing.

"Kalau ada UTS biasanya diberi izin pulang dan ikut ujian," katanya.

Rencananya Defia akan melanjutkan pendidikan ke jenjang S1 dan menerima tawaran menjadi PNS dari Pemkot Bogor. "Kalau bonus rencananya mau digunakan untuk berangkatkan haji mama, sisanya disimpan untuk investasi masa depan," kata Defia.

Kadispora Kota Bogor, Eko Prabowo menyebutkan, Defia Rosmaniar telah membawa kebanggaan bagi warga Kota Bogor, menjadi inspirasi untuk terus memberikan prestasi.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life28 April 2024, 14:00 WIB

Cara Menghilangkan Trauma Setelah Diputuskan, Ini yang Harus Kamu Lakukan!

Putus cinta bisa menjadi pengalaman yang mengguncang dan meninggalkan bekas trauma emosional yang dalam.
Ilustrasi. Putus cinta. Sumber : pixabay/breakty99
Life28 April 2024, 13:31 WIB

5 Sikap Sederhana yang Membuat Anda Semakin Berwibawa di Mayarakat, Ini Rahasianya!

Sikap yang dilakukan orang bisa menjadi alasan orang lain memandangnya berwibawa, sehingga rasa hormat dan keseganan itu nyata adanya.
Ilustrasi. Sikap yang membuat orang berwibawa. | Sumber foto : Pexels/Ono Kosuki
Life28 April 2024, 13:30 WIB

Menghabiskan Waktu Bersama, Terapkan 6 Cara Kecil Ini Agar Anak Merasa Istimewa

Ada cara sederhana namun ampuh untuk memastikan semua anak Anda merasa istimewa.
Ilustrasi. Cara membuat anak merasa istimewa. Sumber : Freepik/@freepik
Bola28 April 2024, 13:25 WIB

Larang Nobar Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024, MNC Group Umumkan Aturannya

Pegang hak siar, MNC Group tegaskan larangan nobar kiprah Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024. Pelanggar diancam penjara dan denda.
Timnas Indonesia U-23 akan berhadapan dengan Uzbekistan U-23 di semifinal Piala Asia U-23 2024. (Sumber : pssi.org)
Life28 April 2024, 13:00 WIB

Apa Itu Baperan? Berikut 8 Cara Menghilangkan Sifat Tersebut!

Siapa yang tak pernah merasakan kebaperan? Sebagian besar dari kita pasti pernah mengalami perasaan yang terlalu sensitif atau mudah tersinggung terhadap hal-hal kecil.
Ilustrasi. Anak baperan. Sumber : pixabay/adjusty22
Science28 April 2024, 12:45 WIB

Sukabumi Skala IV-V MMI, Dampak Gempa M6.2 Laut Garut Wilayah Selatan Jawa Barat

Menurut BMKG, ukuran gempa mengacu pada skala Mercalli yang merupakan satuan untuk mengukur kekuatan gempa bumi. Satuan ini diciptakan oleh seorang vulkanologis dari Italia yang bernama Giuseppe Mercalli pada tahun 1902.
Gempa M6,2 Laut Garut di Wilayah Selatan Jawa Barat pada Sabtu 27 April 2024 pukul 23.29.47 WIB malam. (Sumber : X (Twitter)/@DaryonoBMKG)
Life28 April 2024, 12:00 WIB

10 Tips Jitu Meredakan Emosi Agar Makin Sabar dan Terkendali

Artikel ini akan membahas beberapa strategi praktis untuk mengelola dan meredam emosi yang sedang memuncak, sehingga kita dapat tetap tenang dan terkendali dalam menghadapi berbagai tantangan kehidupan.
Ilustrasi. Lonjakan Emosi. Sumber : pixabay/noone09
Life28 April 2024, 11:43 WIB

Tobat Sebelum Terlambat, 6 Tanda Hati Kamu Masih Kotor Menurut Islam!

Orang yang berhati kotor biasanya lantaran masih menyimpan penyakit hati. Ini merupakan tanda dari level manusia.
Ilustrasi. Tanda orang yang berhati kotor. | Sumber foto : Pexels/SHVETS production
Sukabumi Memilih28 April 2024, 11:30 WIB

Penjaringan Bacabup Sukabumi dari Golkar Masih Berlangsung, Deklarasi Asjap Dinilai Terlalu Dini

Deklarasi Asep Japar atau Asjap sebagai calon Bupati Sukabumi oleh Golkar Kabupaten Sukabumi dinilai terlalu dini.
Bendera Partai Golkar. | Foto: Istimewa
Life28 April 2024, 11:30 WIB

Coba Terapkan, Ini 6 Hal yang Dapat Dilakukan Agar Anak Lebih Mandiri

Mengajari anak tentang kemandirian adalah kuncinya. Meskipun itu tidak mudah. Berikut beberapa hal sederhana yang bisa Anda lakukan setiap hari untuk membantu si kecil menjadi lebih mandiri.
Ilustrasi. Tips membuat anak lebih mandiri. Sumber : Freepik/@freepik