SUKABUMIUPDATE.com - 32 pelajar dari 10 sekolah di Kota Sukabumi terpilih sebagai Calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka atau Capaska 2025. Senin (21/7/2028) mereka beraudiensi dengan Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, di Oproom Setda Kota Sukabumi.
Pertemuan ini didampingi Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Agus Wawan Gunawan, serta jajaran tim pelatih Capaska. Agus Wawan Gunawan menyampaikan bahwa para Capaska yang hadir telah melalui proses seleksi ketat dan kini menjalani serangkaian latihan yang dipandu oleh purna paskibraka.
“Mereka berasal dari berbagai sekolah seperti SMAN 1, SMAN 3, SMAN 4, SMAN 5, SMA Al-Azhar, SMKN 1, Mardi Yuana, PASIM, hingga MAN 1 dan MAN 2 Kota Sukabumi. Selanjutnya, mereka juga akan mendapatkan pendampingan intensif dari personel Yonif 310,” jelasnya di kutip dari portal Dokpim Kota Sukabumi.
Baca Juga: Home Industri Kukumul dan Kandang Terbakar di Kalapanunggal, 8 Kambing Terpanggang
Dalam arahannya, Wali Kota Sukabumi memberikan motivasi untuk para pelajar ini sebagai pengalaman tak ternilai yang hanya sekali datang dalam hidup. Ia menekankan makna filosofis pengibaran bendera Merah Putih, yang bukan hanya simbol kemerdekaan, tetapi lambang perjuangan untuk menghapus penderitaan rakyat.
“Merah Putih adalah simbol berakhirnya penjajahan. Tapi jika hari ini masih ada rakyat yang lapar dan miskin, maka penjajahan belum sepenuhnya berakhir,” tegasnya.
Audensi capaska 2025 dan Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki
Ia menambahkan, tugas seorang pemimpin dan generasi muda adalah memastikan cita-cita bangsa yang termaktub dalam pembukaan UUD 1945 tercapai, mencerdaskan kehidupan bangsa dan mewujudkan kesejahteraan umum.
Baca Juga: Juru Pawon Mphe Jadi Simbol Keberdayaan, PLN IP UBP JPR Raih Platinum Perempuan Berbakti 2025
“Saya tidak pernah mengenal libur, karena saya sedang mengibarkan Sang Saka Merah Putih dalam bentuk kerja nyata. Saya ingin 5–10 tahun ke depan, di Kota Sukabumi tidak ada lagi yang kesusahan, tidak ada yang tidak bisa makan, dan tidak ada warga yang tertindas,” tutur Ayep Zaki.
Wali Kota berharap mereka tidak hanya sukses dalam tugas upacara 17 Agustus mendatang, tetapi juga menjadi agen perubahan yang membawa nilai-nilai perjuangan ke tengah masyarakat. “Kompak, solid, dan bersatu untuk rakyat. Jadilah petarung sejati untuk bangsa,” pesan Ayep Zaki.
Sumber: DOKPIM KOTA SUKABUMI