Kepak Sayap Kalina, Burung Garuda yang Dilepaskan di Resort Cimungkad Sukabumi

Jumat 05 Januari 2024, 11:15 WIB
Elang jawa atau burung Garuda bernama Kalina yang dilepasliarkan di Resort PTN Cimungkad BBTNGGP di Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Kamis, 4 Januari 2024. | Foto: Instagram/@bbtn_gn_gedepangrango

Elang jawa atau burung Garuda bernama Kalina yang dilepasliarkan di Resort PTN Cimungkad BBTNGGP di Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Kamis, 4 Januari 2024. | Foto: Instagram/@bbtn_gn_gedepangrango

SUKABUMIUPDATE.com - Gerimis di Pusat Pendidikan Konservasi Elang Jawa (PPKEJ) Resort PTN Cimungkad Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (BBTNGGP) di Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, tak menyurutkan semangat peserta menghadiri pelepasliaran elang jawa (Nisaetus bartelsi) pada Kamis, 4 Januari 2024.

Mengutip siaran pers di website gedepangrango.org, hadir sejumlah pihak dalam kegiatan ini antara lain Kepala BBTNGGP yang didampingi pejabat struktural lainnya, Penjabat(Pj) Camat Kadudampit, perwakilan Polsek Kadudampit, dan keluarga besar Bartels. Diketahui, Resort PTN Cimungkad memang sudah ditetapkan sebagai site monitoring elang jawa.

Adapun satwa yang identik dengan burung Garuda dan sudah dilepasliarkan ini merupakan penyerahan dari Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Barat bernama Kalina. Hewan betina tersebut pada 21 Maret 2022 diterima oleh PPKEJ Resort PTN Cimungkad dari BBKSDA Jawa Barat untuk dilakukan proses rehabilitasi.

Selanjutnya rehabilitasi dilakukan selama kurang lebih 21 bulan oleh tenaga keeper internal taman nasional bekerja sama dengan Pusat Penyelamatan Satwa Elang Jawa (PPSEJ) Loji-Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS). Hingga akhirnya, tim kesehatan bersama PPSEJ-Loji TNGHS melakukan pemeriksaan kesehatan, penilaian perilaku, dan survei lokasi pelepasan dengan hasil “sudah siap release”.

Baca Juga: Garuda Bertambah, Anak Elang Jawa Kembali Lahir di Gunung Gede Pangrango

Habitat yang menjadi lokasi pelepasliaran representatif ideal untuk keberlangsungan hidup elang jawa. Ini ditandai dengan penetapan site monitoring sejak 2015. Keberadaan elang jawa di TNGGP pun cukup terjaga. Di site monitoring sendiri terdapat delapan individu elang jawa. Hal tersebut membuktikan ekosistem hutan TNGGP masih stabil sehingga elang jawa dapat hidup dan berkembang biak dengan baik. Pernyataan ini disampaikan Kepala BBTNGGP Sapto Aji Prabowo.

Butuh proses yang cukup panjang sampai akhirnya Kalina dinyatakan dapat dilepasliarkan kembali ke habitat aslinya. "Harapan kami, semoga tidak ada Kalina Kalina lainnya yang harus menghuni kandang rehabilitasi, baik di tempat ini maupun tempat lain. Tempat mereka bukan di kandang, tetapi di alam bebas. Bukan sebuah perjuangan yang mudah bagi rekan-rekan pengelola di Resort Cimungkad untuk dapat “meliarkan” kembali Kalina," ucap Sapto.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Life28 April 2024, 21:30 WIB

Sembunyi Saat Bertemu Orang Baru, Kenali 7 Perilaku Umum Anak Usia 2 Tahun

Anak usia dua tahun menunjukkan emosinya dengan cara yang cukup aneh. Pelajari cara memecahkan kode tujuh perilaku umum balita.
Ilustrasi. Perilaku umum anak 2 tahun. Sumber : Freepik/@freepik
Bola28 April 2024, 21:22 WIB

Kapolres Sukabumi Ajak Nobar Semifinal Piala Asia U-23 Indonesia Vs Uzbekistan, Ini Lokasinya

Dukung Timnas masuk Final, Polres Sukabumi gelar nobar semifinal Piala Asia U-23 Indonesia vs Uzbekistan.
Timnas Indonesia U-23 lolos ke Semifinal Piala Asia U-23 2024 usai kalahkan Korea Selatan. (Sumber : Dok. AFC)
Life28 April 2024, 21:00 WIB

10 Kebiasaan Positif yang Membuat Anda Dihargai Orang Lain

Ayo Lakukan Sederet Kebiasaan Positif Berikut yang Bisa Membuat Hidupmu Dihargai oleh Orang Lain.
Ilustrasi. Kebiasaan Positif yang Membuat Seseorang Dihargai oleh Orang Lain. (Sumber : Pexels/HuyPhan)
Life28 April 2024, 20:30 WIB

Tanggapi Segera, Begini 10 Cara Untuk Menghentikan Balita yang Suka Menggigit

Balita seringkali menggigit jika mereka merasa marah, tidak nyaman, hingga mengekspresikan perasaannya. Namun jangan dibiarkan dan hentikan dengan cara ini.
Ilustrasi. Tips menghentikan balita yang suka menggigit. Sumber : Freepik/@kreasi orang
Life28 April 2024, 20:04 WIB

7 Rutinitas Sederhana yang Bisa Menenangkan Hati Serta Pikiran Lebih Rileks dan Damai

Beberapa rutinitas rupanya bisa digunakan sebagai media menenangkan hati dan pikiran dari potensi kegelisahan, stres dan lain sejenisnya.
Ilustrasi. Rutinitas yang menenangkan pikiran. | Sumber foto : Pexels/Sound On
Life28 April 2024, 20:00 WIB

Jangan Diremehkan, Ini 6 Dampak Buruk Jika Sering Meneriaki Anak!

Berteriak memang sering terjadi, namun para ahli berbagi alasan mengapa hal tersebut tidak menghasilkan perilaku yang Anda inginkan dan bagaimana Anda dapat bereaksi.
Ilustrasi. Dampak buruk meneriaki anak. Sumber : Freepik/@8photo
Science28 April 2024, 19:56 WIB

Bukan Megathrust, Ini Fakta-fakta Gempa M6,2 di Laut Garut Menurut BMKG

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono menghimpun sembilan fakta gempa yang berpusat di Samudra Hindia tersebut.
Episenter gempa kuat di laut Garut. (Sumber : BMKG)
Life28 April 2024, 19:30 WIB

10 Cara Mendisiplinkan Anak Balita, Salah Satunya Perkenalkan Konsekuensi

Kunci untuk menjadikan anak disiplin efektif adalah konsistensi dan tindak lanjut dengan konsekuensi yang sesuai dengan usia jika mereka melanggar aturan.
Ilustrasi. Bermain. Ketahui cara mendisiplinkan anak balita. Sumber : Freepik/@jcomp
Life28 April 2024, 19:19 WIB

6 Tabiat Orang Jahat yang Harus Diwaspadai agar Terhindar dari Kelicikannya

Orang jahat memiliki kebiasaan buruk yang dampaknya merugikan orang lain. Maka penting mengetahui tipe dari mereka seperti apa.
Ilustrasi. Berikut tabiat orang jahat. |Sumber foto : Pexels/cottonbro studio
Sukabumi28 April 2024, 19:14 WIB

Tumpukan Sampah Kembali Hiasi Pantai Muara Citepus Sukabumi

Pantai Muara Citepus di Palabuhanratu Sukabumi kembali dipenuhi tumpukan sampah yang terbawa ombak.
Kondisi sepanjang Pantai Muara Citepus, Kecamatan Palabuhanratu Sukabumi dipenuhi sampah, Minggu (28/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)