Libur Tahun Baru di Sukabumi, Dinas Pariwisata Siapkan Asuransi Wisatawan

Selasa 19 Desember 2023, 16:45 WIB
Kadispar Kabupaten Sukabumi Sigit Widarmadi. Foto : Ilyas Supendi

Kadispar Kabupaten Sukabumi Sigit Widarmadi. Foto : Ilyas Supendi

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Kabupaten Sukabumi melalui Dinas Pariwisata (Dispar) akan memberikan jaminan perlindungan atau asuransi kepada para wisatawan yang berkunjung ke objek wisata di Kabupaten Sukabumi.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi, Sigit Widarmadi mengatakan bahwa terdapat enam objek wisata di Kabupaten Sukabumi yang memberikan perlindungan asuransi bagi wisatawan.

Dari ke enam objek wisata itu, kata Sigit, terdapat tiket masuk atau retribusi dengan nominal Rp 5.000 per orang, harga itu sudah termasuk asuransi kecelakaan jiwa.

Menurutnya, langkah ini diambil sebagai bentuk tanggung jawab pemerintah serta agar memberikan kenyaman untuk wisatawan yang berkunjung dengan memberikan jaminan asuransi.

"Jadi hanya 6, semua yang di tiket Dinas Pariwisata ada asuransi kecelakaan jiwa, yaitu Pondok Halimun, Cinumpang, Geyser Cisolok, Curug Sodong, Ujunggenteng dan Curug Cikaso," ujar Sigit, Selasa (19/12/2023).

Baca Juga: Intensifikasi, UPTD Pertanian Gerakan Tanam Bawang Merah di Simpenan Sukabumi

"Kalau Dinas Pariwisata itu mengelola tiket retribusi rekreasi, berdasarkan Perda 7 2018, Rp 5.000 per orang plus asuransi," jelasnya.

Sigit pun menjelaskan, untuk wisata Pantai yang ada di wilayah Palabuhanratu tidak ada jaminan asuransi. Sebab, objek wisata itu, tidak dikelola oleh pihaknya dan juga tidak dipungut biaya tiket apapun. "Untuk Palabuhanratu tidak ada (asuransi), sebab tidak ada tiket,” tandasnya.

Kendati demikian, kata Sigit, untuk mengantisipasi kecelakaan laut, pihaknya membuat imbauan-imbauan melalui banner, agar bisa menjaga keselamatan, kebersihan. Dan menjaga sapta pesona, kemudian menyiapkan bendera merah kita untuk dipasang di pantai yang terindikasi rawan laka laut, untuk meminimalisir (kecelakaan).

Ia pun mengimbau kepada kepada pengelola wisata, hotel, rumah makan agar dapat memperhatikan atau mengingatkan para pengunjung titik-titik pantai yang rawan laka laut.
“Kepada para pengelola wisata, hotel dan rumah makan yang di depannya atau sekitarnya ada pantai, agar ikut juga memperhatikan atau mengingatkan ke pengunjungnya agar tidak bermain di tepi pantai," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat10 Oktober 2024, 09:00 WIB

Jangan Dulu Dikerok, Ini 4 Cara Alami Mengatasi Masuk Angin

Mengatasi masuk angin secara alami bisa dilakukan dengan menggunakan bahan-bahan sederhana yang ada di rumah.
Mengatasi masuk angin secara alami bisa dilakukan dengan menggunakan bahan-bahan sederhana yang ada di rumah. (Sumber : Instagram/@harisatu_zakaria)
Food & Travel10 Oktober 2024, 08:00 WIB

7 Rekomendasi Makanan Real Food yang Bisa Dikonsumsi Pagi Hari

Konsep real food sering dikaitkan dengan pola makan sehat dan alami.
Ilustrasi. Rekomendasi Makanan Real Food yang Bisa Dikonsumsi Pagi Hari (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi Memilih10 Oktober 2024, 07:02 WIB

Tanggapan Dua Calon Bupati Sukabumi Soal Isu Kesehatan Mental di Kalangan Remaja

Hari Kesehatan Mental Sedunia diperingati setiap tahun pada tanggal 10 Oktober. Peringatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan memberikan edukasi tentang pentingnya kesehatan mental.
2 Calon Bupati yang bersaing di Pikada Kabupaten Sukabumi, Iyos Somantri (kiri), Asep Japar (kanan) | Foto : Colase Sukabumiupdate
Life10 Oktober 2024, 07:00 WIB

Sering Disebut Penyakit Hati, Ini 7 Alasan Orang Iri Dengki Sulit Bahagia

Orang yang iri dengki lebih fokus pada apa yang orang lain miliki, sehingga sering disebut penyakit hati.
Ilustrasi. Stres. Alasan Orang Iri Dengki Tidak Pernah Bahagia (Sumber : pixabay/@TungLam)
Food & Travel10 Oktober 2024, 06:00 WIB

Resep Katimus Singkong Khas Sunda, Makanan Tradisional yang Jadi Teman Bajigur

Katimus di Daerah Sunda sering dijual bersama dengan makanan tradisional lain seperti ubi jalar kukus, bajigur dan bandrek.
Katimus Singkong Khas Sunda, Makanan Tradisional yang Jadi Teman Bajigur. Foto: Instagram/resepwarisan_bdg
Science10 Oktober 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 10 Oktober 2024, Sukabumi Waspada Hujan Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca cerah berawan dan berawan pada 10 Oktober 2024.
Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca cerah berawan dan berawan pada 10 Oktober 2024. (Sumber : Pixabay.com/@Horacio30)
Sukabumi09 Oktober 2024, 23:43 WIB

Warga Jampang Geger, Ada Sumber Air Ajaib Dalam Toren Masjid di Cimanggu Sukabumi

Dalam video yang beredar, terlihat penampakan air di dalam toren tersebut dan muncul gelembung seolah-olah air mengalir masuk dari bagian bawah toren.
sumber air misterius di toren masjid di Cimanggu Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video
Sukabumi09 Oktober 2024, 21:56 WIB

Menengok Kerajinan Alat Dapur Tradisional Di Ciemas Sukabumi, Tetap Bertahan di Era Modern

Ditengah zaman yang semakin maju, Edi (43 tahun) warga Kampung Batu Lawang RT 06 / 03 Desa Tamanjaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, masih bertahan memproduksi alat-alat dapur tradisonal
Alat-alat dapur tradisional produksi Ciemas Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Jawa Barat09 Oktober 2024, 20:53 WIB

Kakak Nicky Astria hingga Ono 'John Wick' Resmi Dilantik Jadi Pimpinan DPRD Jabar

Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin mengaku optimistis DPRD Jabar dengan pimpinan baru ini akan semakin solid dalam menjalankan tiga fungsi utamanya.
Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin saat berfoto bersama pimpinan definitif DPRD Jabar 2024-2029. (Sumber : Biro Adpim Jabar)
Sukabumi09 Oktober 2024, 20:23 WIB

Kesaksian Warga Citepus Sukabumi soal TKP Pembunuhan Diki, Terselip Cerita Horor

Berikut kesaksian warga di sekitar TKP kasus pembunuhan Diki Jaya warga Citepus yang mayatnya ditemukan di dalam jurang di Cisolok Sukabumi.
Lokasi Diki Jaya (21) sempat dikubur di Pantai Katapang Condong, Kampung Pantai Wisata, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. (Sumber Foto: SU/Ilyas)