Baru 8 Persen Pelaku Usaha di Kota Sukabumi yang Laporkan Pengelolaan Lingkungan

Kamis 12 Oktober 2023, 13:21 WIB
Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji membuka sosialisasi pembinaan dan pengawasan terhadap pelaku usaha pada 12 Oktober 2023 di Hotel Balcony. | Foto: Website Pemkot Sukabumi

Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji membuka sosialisasi pembinaan dan pengawasan terhadap pelaku usaha pada 12 Oktober 2023 di Hotel Balcony. | Foto: Website Pemkot Sukabumi

SUKABUMIUPDATE.com - Penjabat (Pj) Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji membuka kegiatan sosialisasi pembinaan dan pengawasan terhadap pelaku usaha yang diadakan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) pada 12 Oktober 2023 di Hotel Balcony.

Kepala DLH Kota Sukabumi Asep Irawan mengatakan melalui sosialiasi ini pihaknya ingin menggugah kesadaran semua pihak khususnya pelaku usaha untuk memiliki kepedulian terhadap kelestarian lingkungan. Kepedulian ini menurutnya bisa ditunjukkan dengan memenuhi kewajiban yakni memiliki dokumen persetujuan lingkungan serta setiap enam bulan sekali menyampaikan laporan pelaksanaan pengelolaan lingkungan.

Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji dalam sambutannya mengatakan permasalahan lingkungan hidup tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi juga seluruh pihak. Oleh karena itu ia mengharapkan melalui sosialisasi ini para pelaku usaha menyadari dan memenuhi kewajiban mereka karena hingga saat ini dari sejumlah perusahaan di Kota Sukabumi, baru 8 persen di antaranya yang rutin menyampaikan laporan kepada DLH.

Baca Juga: Masuk Tahun Politik, Pj Wali Kota Sukabumi Kembali Tekankan Netralitas ASN

“Baru 8 persen yang laporan, seyogyanya minimal 60 persen atau bahkan bisa 100 persen. Mungkin karena ketidaktahuan mereka, apa tugas mereka untuk melaporkan dalam hal meningkatkan kualitas lingkungan," ujar Kusmana.

Sementara saat diwawancarai ia menyatakan bahwa Pemerintah Kota Sukabumi dapat menjatuhkan sanksi kepada para pelaku usaha yang tidak memenuhi kewajiban mereka untuk memberikan laporan kepada DLH. “Sanksi nanti kita akan coba, karena kan sudah indikator pengawasan, termasuk (tidak diizinkan) membuka usaha baru, bersama DPMPTSP nanti akan kita lihat," katanya. (ADV)

Sumber: Website Pemkot Sukabumi

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat02 Mei 2024, 20:30 WIB

Sulit Tidur dan Sangat Mengganggu! 4 Cara Mengobati Sakit Asam Urat di Malam Hari

Ada beberapa cara mengobati sakit asam urat di malam hari.
Ilustrasi - Ada beberapa cara mengobati sakit asam urat di malam hari. (Sumber : Freepik.com/DC Studio).
Life02 Mei 2024, 20:15 WIB

6 Minuman yang Bisa Menenangkan Pikiran saat Stres, Cemas dan Galau, Yuk Dicoba!

Sejumlah minuman bermanfaat untuk membantu menenangkan pikiran di saat sedang mengalami stres, cemas dan galau. Patut menjadi rekomendasi sebagai menu harian.
Ilustrasi minuman yang menenangkan pikiran. | Sumber foto : Pexels/Anna Tarazevich
Life02 Mei 2024, 20:00 WIB

10 Tips Pola Tidur yang Baik untuk Penderita Gula Darah

Yuk Lakukan Sederet Tips Pola Tidur yang Baik untuk Penderita Gula Darah Berikut Agar Bisa Nyenyak di Malam Hari.
Ilustrasi. Tidak Nyenyak. Pola Tidur yang Baik untuk Penderita Gula Darah. (Sumber : Pexels/IvanOboleninov)
Sukabumi02 Mei 2024, 19:59 WIB

Polisi Ungkap Alasan Tak Autopsi Mayat Wanita yang Ditemukan di Sungai Cicatih Sukabumi

Mayat wanita setengah telanjang, berinisal EKS (25 tahun), warga Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, yang ditemukan meninggal dunia di Sungai Cicatih tidak dilakukan autopsi
Mayat EKS (25 tahun) di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Istimewa
DPRD Kab. Sukabumi02 Mei 2024, 19:44 WIB

Mimpi Ketua DPRD, Kabupaten Sukabumi Jadi Pertahanan Pangan hingga Tujuan Wisata

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Yudha Sukmagara mengatakan dirinya punya mimpi bahwa Kabupaten Sukabumi kedepan harus menjadi (lokasi) pertahanan pangan nasional.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Yudha Sukmagara | Foto: Dok. SU
Sehat02 Mei 2024, 19:30 WIB

3 Penyebab Utama Asam Urat yang Sering Dianggap Sepele, Tiba-tiba Sakit!

Asam urat adalah salah satu bentuk radang sendi yang disebabkan oleh tingginya kadar asam urat dalam darah.
Ilustrasi - Asam urat adalah salah satu bentuk radang sendi yang disebabkan oleh tingginya kadar asam urat dalam darah. (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi02 Mei 2024, 19:18 WIB

Hardiknas 2024, Bupati Bicara Pendidikan Karakter dan Kewajiban Ikuti Pramuka di Sukabumi

Pembina upacara Hardiknas 2024, Bupati Sukabumi Marwan Hamami soroti soal pentingnya pendidikan karakter dan kewajiban mengikuti gerakan pramuka.
Bupati Sukabumi saat menjadi pembina upacara dalam peringatan Hardiknas tahun 2024. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)
Life02 Mei 2024, 19:00 WIB

10 Kebiasaan Sederhana yang Bisa Membuat Diri Sendiri Bahagia Meski Banyak Masalah

Jangan Ragu untuk Melakukan Kebiasaan Sederhana Ini Agar Diri Sendiri Bahagia Meski Banyak Masalah Hidup.
Ilustrasi. Kebahagiaan. Kebiasaan Sederhana yang Bisa Membuat Diri Sendiri Bahagia. (Sumber : Pexels/BrettSayles)
Life02 Mei 2024, 18:38 WIB

Ketahui 6 Tanda Orang Tua yang Gagal dalam Mendidik Anak, Ini Buktinya

Tidak semua orang tua berhasil dalam mendidik anak. Sebagian di antara mereka justru gagal mendidik anak oleh sebab kesalahan pola asuhnya
Orang tua yang gagal dalam mendidik anak | Foto : Pexels/ Kampus Production
Life02 Mei 2024, 18:30 WIB

10 Cara Membahagiakan Diri Sendiri Tanpa Harus Bergantung Pada Orang Lain

Membahagiakan diri sendiri tanpa bergantung pada orang lain adalah sebuah konsep yang penting dalam pengembangan kesejahteraan dan kebahagiaan pribadi.
Ilustrasi -  Membahagiakan diri sendiri tanpa bergantung pada orang lain adalah sebuah konsep yang penting dalam pengembangan kesejahteraan dan kebahagiaan pribadi. (Sumber : pexels.com/@Matheus Bertelli).