H. Yayat: Pembangun Jalan Lingkar Utara Sukabumi Langkah Tepat Mengurai Kemacetan

Sabtu 01 April 2023, 22:11 WIB
H. Yayat, Pengusaha Sukabumi | Foto : Syams

H. Yayat, Pengusaha Sukabumi | Foto : Syams

SUKABUMIUPDATE.com - Rencana Pemerintah Daerah Kabupaten Sukabumi, membangun ruas jalan Kadudampit-Sukalarang (lingkar Utara), mendapat sambutan positif dari salah satu pengusaha bidang bidang sparepart kendaraan bermotor H.Yayat.

Menurutnya, H Yayat saat dihubungi melalui saluran telpon, menyampaikan pembangunan jalan lingkar utara sukabumi dari Kadudampit sampai dengan Sukalarang saat ini amat sangat dibutuhkan oleh masyarakat, terlebih lagi saat ini Tol Bocimi akan segera dibuka, “Apakah pemerintah daerah, sudah punya rencana mengatispasi lonjakan kendaraan yang keluar dari jalan Tol Bocimi ?,” jelasnya kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (1/4/2023).

Karena, menurut tokoh masyarakat Sukabumi ini, masalah yang sering dikeluhkan oleh para investor dan wisatawan tentang Sukabumi adalah problem kemacetan lalulitas. Ia berharap rencana pembangun jalan lingkar utara sukabumi segera dapat direalisasikan demi masa depan Sukabumi, “Investor dan wisatawan akan datang berbondong-bondong ke Sukabumi, jika problem kemacetan bisa diatasi,” tegasnya.

Baca Juga: Unggah Salam Perpisahan, Medsos Kadisdik Sukabumi Dibanjiri Komentar Mengharukan

Namun menurut Yayat, yang tidak kalah penting dari pembangunan jalan tersebut, adalah masalah penataan ruang disetiap kecamatan harus segera rampung, agar ada kejalasan, misal mana kawasan untuk industri, pemukiman mana untuk wisata. Karena menurutnya pihak investor butuh kepastian dan kenyaman dalam berinvestasi.

Seperti diberitakan sebelumnya, pihak pemerintah daerah (Pemda) Kabupaten Sukabumi telah membahas pembangunan ruas Jalan Kadudampit-Sukalarang (Lingkar Utara) yang meliputi wilayah Lebaksiuh di Kecamatan Kadudampit ke Perbawati (Pondok Halimun) di Kecamatan Sukabumi, pada Jumat (31/3/2023) lalu. Rapat pembahasan jalan Lingkar Utara tersebut juga dihadiri perwakilan dari PT Perkebunan Nusantara (PTPN) VIII.

Ade Suryaman, Sekda Kabupaten Sukabumi dalam rapat tersebut mengatakan, bahwa pembangunan jalan lingkar utara sangat dibutuhkan. Terutama untuk mengurai kemacetan ketika jalan tol selesai, di samping itu, jalan ini bisa dijadikan penopang ekonomi dan agrowisata.

Baca Juga: Komjen Rycko Amelza, Sosok Kepala BNPT yang Pernah Jadi Kapolresta Sukabumi

"Ketika jalan tol selesai, wilayah Kabupaten Sukabumi diprediksi penuh oleh kendaraan dari Jakarta ataupun lainnya. Makanya ruas jalan ini diperlukan sebagai bentuk antisipasi. Apalagi, kawasan Sukabumi diprediksi menjadi pengganti puncak, nantinya," tutur Sekda.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 23:13 WIB

Mau Diperbaiki? Jembatan Reyot Penghubung Waluran-Surade Sukabumi Ditinjau Staf Kemenlu

Jembatan gantung yang berada di aliran Sungai Cikarang, Kampung Cukangbayur, Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, kondisinya sudah lapuk.
Pemdes Caringinnunggal Kecamatan Waluran. Staf Kemenlu, Relawan dan Pemdes saat meninjau Jembatan Gantung Sungai Cikarang | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi04 Mei 2024, 22:54 WIB

58 Persen Masyarakat Kabupaten Sukabumi Kurang Puas Atas Kinerja Marwan-Iyos

Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute, merilis hasil survei terkait tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Pemerintah Kabupaten Sukabumi dibawah kepemimpinan Bupati Marwan Hamami dan Wakil Bupati Iyos Somantri.
Gedung Pendopo Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist
Sukabumi04 Mei 2024, 21:49 WIB

Niat Cari Kerja: Pelaku Tolak Sodomi hingga Duel Sebelum Bunuh Pria di Citepus Sukabumi

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan bahwa pelaku berinisial A (20 tahun) awalnya mendatangi Ceceu ini dengan niat mencari kerja, sebelum akhirnya membunuh korban
Pelaku pembunuhan setelah ditangkap di Mapolsek Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi04 Mei 2024, 21:09 WIB

Pemkab Sukabumi Akan Relokasi Rumah yang Terdampak Longsor di Cibadak

Pemerintah Kabupaten Sukabumi berencana merelokasi warga terdampak longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/RW 11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, yang berdampak pada belasan rumah.
Foto udara lokasi longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Instagram/@kiekiesukabumi
Sehat04 Mei 2024, 21:00 WIB

8 Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari

Berikut Sederet Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari yang Bisa Dilakukan.
Ilustrasi - Pijat Ringan untuk Meringankan Penyakit Asam Urat (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 20:46 WIB

Survei Terbaru Elektabilitas 17 Calon Bupati Sukabumi: Tidak Ada Sosok yang Kuat

asil survei dirilis oleh Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute bekerjasama dengan Litbang Sukabumiupdate.com.
Ilustrasi pasangan calon bupati/wakil bupati Sukabumi dari jalur perseorangan atau independen | Foto : Sukabumi Update
Life04 Mei 2024, 20:00 WIB

6 Dampak Buruk Terlalu Memanjakan Anak yang Wajib Diketahui Orang Tua

Terlalu memanjakan anak rupanya memiliki dampak buruk bagi perkembangan anak jika sudah tumbuh dewasa. Ini yang perlu diperhatikan para orang tua.
Ilustrasi. Dampak buruk terlalu memanjakan anak. Sumber foto : Pexels/ Pavel Danilyuk
Sukabumi04 Mei 2024, 19:40 WIB

Sukabumi Dinilai Stagnan, Koalisi 5 Partai Cenderung Usung Figur Alternatif di Pilkada

ima partai politik yaitu, PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP secara resmi berkoalisi di Pikada Kabupaten Sukabumi 2024. Deklarasi koalisi digelar di salah satu kafe di Jalan Cemerlang, Kota Sukabumi, Sabtu, (4/5/2024).
Deklarasi koalisi 5 partai, PKB, Demokrat, PKS, PAN, PDIP | Foto : Asep Awaludin
Sehat04 Mei 2024, 19:00 WIB

5 Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Penderita Asam Urat Sebaiknya Mengetahui Apa Saja Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Guna Mencegah Serangannya Kambuh.
Ilustrasi. Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat (Sumber : Pexels/OzielGomez)
Sukabumi04 Mei 2024, 18:57 WIB

Di Kubur Berdampingan, Pasutri Tewas Tertabrak Kereta di Kebonpedes Sukabumi Dikenal Ramah

Dalam prosesi pemakaman, berlangsung haru serta diiringi isak tangis keluarga. Mengingat semasa hidup korban yang baik dan suka bersosialisasi dengan tetangga.
Suasana saat pemakaman jenazah suami istri korban tertabrak kereta di Kampung Gunung Kebonpedes Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin