SUKABUMIUPDATE.com - Berjalan kaki secara teratur baik untuk kesehatan. Tidak hanya dapat mempengaruhi kualitas tidur dan meningkatkan kesehatan jantung, tetapi juga dapat meningkatkan suasana hati dan memperpanjang umur. Bahkan, berjalan kaki itu sendiri bisa menurunkan risiko penyakit jantung dan juga menurunkan tekanan darah.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa waktu berjalan kaki sebelum atau sesudah makan dapat mempengaruhi dampak aktivitas tersebut terhadap kesehatan.
Para peneliti menemukan bahwa jika berjalan dalam keadaan perut kosong, kemungkinan besar akan membakar lemak dan meningkatkan metabolisme. Berjalan kaki tepat setelah makan mungkin lebih bermanfaat dalam menurunkan berat badan, meningkatkan pencernaan, dan mengelola gula darah.
Manfaat Jalan Kaki Sebelum Makan
Berjalan dengan perut kosong di pagi hari atau tiga hingga empat jam setelah makan dapat meningkatkan metabolisme dan membantu tubuh membakar lemak, bukan kalori yang baru saja dikonsumsi. Berjalan juga dapat membantu menurunkan berat badan.
Baca Juga: Kentut Saat Berjalan Kaki: Ketahui Penyebab dan Cara Mencegahnya
Sebuah penelitian menemukan bahwa orang yang berolahraga saat perut kosong membakar sekitar 70% lebih banyak lemak daripada mereka yang berolahraga dua jam setelah makan.
Berjalan sebelum makan juga dapat:
- Meningkatkan tingkat energi
- Meningkatkan metabolisme
- Meningkatkan sirkulasi darah
- Mengurangi lipid dalam darah
- Mengelola gula darah
Manfaat Jalan Kaki Setelah Makan
1. Meningkatkan Pencernaan
Penelitian menunjukkan bahwa berjalan kaki setelah makan dapat membantu mempercepat proses pencernaan dan mengurangi rasa kembung.
2. Membantu Mengelola Gula Darah
Mungkin manfaat terbesar dari berjalan setelah makan adalah dampaknya terhadap kadar gula darah. Berbagai penelitian telah menemukan bahwa berjalan setelah makan dapat membakar glukosa dan menurunkan kadar gula darah.
3. Meningkatkan Penurunan Berat Badan
Berjalan kaki secara konsisten membantu mempercepat penurunan berat badan, kapan pun Anda melakukannya. Namun, satu penelitian terdahulu menemukan bahwa berjalan kaki dengan langkah cepat selama 30 menit sesegera mungkin setelah makan menghasilkan penurunan berat badan yang lebih banyak daripada berjalan kaki satu jam setelah makan.
Baca Juga: 5 Strategi Efektif Tetap Produktif Saat Kerja dari Rumah
Berapa Lama Harus Berjalan Kaki?
Waktu berjalan kaki akan bergantung pada tujuan. Jika memiliki rencana untuk berjalan kaki sebelum makan, maka pastikan terlebih sudah tiga atau empat jam sejak makan terakhir atau saat bangun pagi setelah semalaman tidak makan. Dengan cara ini, tubuh akan membakar lemak sebagai bahan bakar, bukan kalori yang baru saja di konsumsi.
Jika berencana untuk berjalan setelah makan, Anda perlu melakukannya sesegera mungkin, terutama jika ingin menstabilkan kadar gula darah atau meningkatkan upaya penurunan berat badan.
Berjalan sebelum atau sesudah makan baik untuk Anda. Berjalan sebelum makan membantu Anda membakar lemak dan menurunkan berat badan, sedangkan berjalan setelah makan dapat membantu menurunkan berat badan dan mengendalikan gula darah.
Apa pun pendekatan yang Anda pilih, berjalan kaki setiap hari dapat bermanfaat bagi kesehatan dan kesejahteraan secara keseluruhan, terutama jika ingin menambah jumlah langkah. Pastikan juga untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan penyedia layanan kesehatan sebelum memulai program berjalan kaki terutama jika Anda seorang pemula.
Sumber: health
