Apresiasi P2TP2A untuk Warga yang Tolong Anak Diduga Korban KDRT di Surade Sukabumi

Selasa 02 Maret 2021, 03:55 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kejadian anak perempuan usia 6 tahun yang diduga menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) di Kecamatan Surade, mendapat sorotan Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Sukabumi.

Ketua P2TP2A Kabupaten Sukabumi, Yani Jatnika Marwan mengatakan korban saat ini sudah pulang ke rumah ayahnya dan pelaku sudah diamankan oleh pihak kepolisian. 

Baca Juga :

Dalam kejadian ini, P2TP2A akan melakukan pendampingan psikologis anak tersebut. "Sedangkan masalah hukumnya sudah ditangani polsek setempat," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Selasa (2/3/2021).

Yani mengapresiasi apa yang sudah dilakukan warga sekitar, membantu dan menolong korban dengan membawa ke rumah sakit setempat.

"Ini kasus kekerasan dalam rumah tangga. Apa yang sudah dilakukan pak RT disana dengan membawa korban ke rumah sakit sudah benar, masyarakat juga dengan empati memberikan bantuan pada korban," jelasnya.

Yani menegaskan pelaku KDRT akan mendapatkan hukuman. "Sesuai dengan UU KDRT No. 23/2004 pelaku bisa dijerat hukuman bila memang terbukti melakukan kekerasan," imbuhnya.

Agar tidak ada hal serupa di kemudian hari, Yani meminta masyarakat lebih waspada kemudian peduli terhadap kejadian apapun di lingkungan sekitar. Apabila ada hal yang mencurigakan segera melaporkan ke pemerintahan setempat.

"Kepada masyarakat hendaklah lebih terbuka dan waspada terhadap kejadian apapun. Jangan ketika ada anak yang menangis menjerit didiamkan. Berani lapor itu keren," tandasnya.

Sebelumnya, seorang anak perempuan usia 6 tahun di Surade, Kabupaten Sukabumi diselamatkan warga dan langsung dibawa ke RSUD Jampang Kulon, Minggu (28/2/2021). Anak itu dibawa ke RSUD karena wajahnya memar dan jalannya terseok-seok.

Dari hasil pemeriksaan, anak itu mengalami retak tulang pada bagian paha kiri, kaki kanan. Lalu di telapak tangan terdapat bekas luka bakar. Kemudian, di tangan anak tersebut juga ada bekas luka terkilir, serta ada lebam membiru di muka dan punggung.

Warga setempat yang meminta namanya tak disebut menjelaskan, anak itu keluar dari jendela rumah kontrakan di Sukarata, Surade pada Minggu (28/2/2021) pagi sekitar pukul 08.00 WIB.

Warga menduga bahwa si anak telah mendapat perlakuan kasar yang diduga dilakukan oleh ibu tirinya, warga Lengkong yang belum lama tinggal dengan mengontrak di Sukarata, Kecamatan Surade. Karena curiga ada yang tidak beres, warga pun melapor ke anggota Polsek Surade. 

Ingat Pesan Ibu: Wajib 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas serta aktivitas di luar rumah). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan COVID-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi06 Mei 2024, 22:27 WIB

Momen Hardiknas, Diarpus Sukabumi Bicara Program Pendukung Gerakan Merdeka Belajar

Kepala Diarpus Kabupaten Sukabumi Aisah dukung gerakan merdeka belajar agar generasi Indonesia emas bisa tercapai.
Program Pusling Diarpus Kabupaten Sukabumi di SMK Doa Bangsa Palabuhanratu 30 Maret 2024. (Sumber : IG UPP Palabuhanratu)
Sukabumi06 Mei 2024, 21:34 WIB

UPTD PU Sagaranten Tangani Longsor di Irigasi Binongsari Curugkembar Sukabumi

UPTD PU Wilayah Sagaranten melakukan penanganan sementara bencana longsor yang sempat menimbun aliran irigasi Binongsari Curugkembar Sukabumi.
Kabag TU UPTD Wilayah Sagaranten, Ami Amalia saat meninjau  penanganan longsor di Daerah Irigasi (DI) Binongsari, Curugkembar Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih06 Mei 2024, 21:19 WIB

Solusi Ayep Zaki Soal SDM hingga Penanganan Kemiskinan di Kota Sukabumi

Ayep Zaki menyebut dua persoalan yang harus diperhatikan di Kota Sukabumi yakni soal peningkatan kapasitas sumber daya manusia, dan soal kemiskinan.
Ayep Zaki dan Fungsionari HIMASI Kota Sukabumi | Foto : Ist
Sehat06 Mei 2024, 21:00 WIB

Terbangun dengan Tidak Nyaman, 10 Tips Jitu Menghentikan Asam Lambung Naik Saat Tidur

Terkadang jika Asam Lambung terjadi pada malam hari dapat menyebabkan tersedak saat tidur.
Ilustrasi - Terkadang jika Asam Lambung terjadi pada malam hari dapat menyebabkan tersedak saat tidur. (Sumber : Freepik.com/@stefamerpik).
Sukabumi06 Mei 2024, 20:27 WIB

Ratusan Perumahan di Kota Sukabumi Belum Serahkan PSU, Ini Upaya DPUTR

DPUTR Kota Sukabumi tengah fokus mengintensifkan upaya pengambil alihan PSU Perumahan.
Kepala DPUTR Kota Sukabumi, Sony Hermanto. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sukabumi06 Mei 2024, 20:07 WIB

Anggaran Rp36 M: Jalan Rusak Jampangtengah-Kiaradua Sukabumi Mulai Diperbaiki

Sempat dikeluhkan warga, akhirnya jalan provinsi ruas Jampangtengah - Kiaradua mulai diperbaiki oleh Dinas Bina Marga Dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat.
Perbaikan jalan provinsi ruas Jampangtengah-Kiaradua Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Life06 Mei 2024, 20:00 WIB

5 Cara Membantu Anak yang Takut Bertemu Orang Baru, Bunda Harus Tahu Nih

Bersabar, suportif, dan adalah kunci membantu anak Anda untuk menemukan cara mereka sendiri untuk mengatasi rasa takut bertemu orang baru.
Ilustrasi - Bersabar, suportif, dan adalah kunci membantu anak Anda untuk menemukan cara mereka sendiri untuk mengatasi rasa takut bertemu orang baru. (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi Memilih06 Mei 2024, 19:31 WIB

Resmi Berkoalisi dengan 4 Partai, PKS Usulkan Tiga Nama untuk Calon Bupati Sukabumi

Dewan Pimpinan Daerah Partai Keadilan Sejahtera (DPD PKS) Kabupaten Sukabumi sudah resmi berkoalisi dengan empat partai lainnya, yaitu PKB, Demokrat, PDIP dan PAN.
M. Sodikin, Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi | Foto : Syams
Life06 Mei 2024, 19:00 WIB

13 Cara Sederhana Mengatasi Asam Lambung atau GERD yang Bisa Anda Lakukan

Asam lambung atau GERD dapat diatasi dengan cara-cara sederhana.
Ilustrasi seorang perempuan mengalami asam lambung (gerd) - Asam lambung atau GERD dapat diatasi dengan cara-cara sederhana.| Foto : Freepik/@diana.grytsku
Sukabumi06 Mei 2024, 18:40 WIB

Perkuat Ketahanan Pangan, Pemkab Sukabumi Teken Kerja Sama dengan Pemkot Bekasi

Pemkab Sukabumi Teken Kerja Sama dengan Pemkot Bekasi soal Ketahanan pangan hingga pariwisata.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami saat menandatangani MoU kerja sama dengan Pemkot Bekasi. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)