Pria Tua Ditemukan Tak Bernyawa di Cibadak Sukabumi Dalam Colt Bogoran

Selasa 19 Mei 2020, 08:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Seorang bernama Legiman (60 tahun) meninggal dunia dalam perjalanan menuju Sukabumi saat menumpangi Coltmini jurusan Bogor-Sukabumi atau yang lebih dikenal colt bogoran, Selasa (19/5/2020).

Pria tersebut diketahui meninggal oleh penumpang lain dan sopir colt mini di daerah Pamuruyan, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. Pria tersebut merupakan warga Kampung Pulomanuk, RT. 01/04, Desa Darmasari, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten. 

Humas RSUD Sekarwangi, Ramdansyah mengatakan, Jenazah datang ke kamar mayat RSUD Sekarwangi pada pukul 10.00 WIB dan dari hasil pemeriksaan yang dilakukan petugas tidak ditemukan adanya luka atau akibat kekerasan.

BACA JUGA: Warga Cisolok Meninggal di Dalam Bus Jurusan Palabuhanratu - Bogor

 Ramdansyah menuturkan, hingga saat ini belum diketahui secara pasti penyebab kematian pria tersebut. Menurutnya, untuk memastikan kematian orang tersebut harus dilakukan tindakan otopsi. "Kami juga melakukan rapid test terhadap jenazah, hasilnya non reaktif atau negatif," terangnya.

Sampai saat ini jenazah masih berada di kamar jenazah menunggu pihak keluarga yang bersangkutan. Sedangkan untuk  perkembangan lebih lanjut, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Polsek Cibadak.

BACA JUGA: PNS Asal Karawang Meninggal Dunia Dalam Bus MGI di Cibadak Sukabumi

 

 Ramdanyah mengatakan, menurut keterangan sopir colt mini saat itu penumpang hanya dua orang, satu perempuan dan satu lagi pria tersebut. Keduanya sama-sama tujuan Cibadak

Saat tiba di Cibadak tepatnya sebelum jembatan Pamuruyan, sopir memanggil pria tersebut namun tidak merespon dan dikira tidur. Kemudian sopir meminta batuan penumpang lainnya untuk membangunkan pria dan tetap tak ada respon. Sopir lalu meminta penumpang wanita itu mengecek keadaan napas si pria tersebut dan ternyata sudah tidak bernapas.

Sopir kemudian memutar balik kendaraannya menuju Pos Lanta Elang yang berada tak jauh. "Sopir putar kembali ke Pos Lantas Elang dan oleh pihak polisi disarankan dibawa ke RSUD Sekarwangi," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi30 April 2024, 01:01 WIB

Nobar di Cibadak, Begini Komentar Wabup Iyos Soal Hasil Timnas Indonesia U-23 vs Uzbekistan

Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri dukung perjuangan Timnas Indonesia U-23 rebut posisi ketiga Piala Asia U-23 agar bisa lolos ke olimpiade Paris 2024.
Wabup Sukabumi Iyos Somantri Nobar di Mal Ramayana Cibadak. (Sumber : SU/Ibnu)
Bola29 April 2024, 23:59 WIB

Kalah dari Uzbekistan 0-2, Timnas Indonesia Gagal ke Final Piala Asia U-23

Meski gagal ke final Piala Asia U-23 2024, Timnas Indonesia masih berpeluang raih jatah tiket olimpiade Paris 2024.
Timnas Indonesia U-23 gagal ke Final Piala Asia U-23 usai kalah dari Uzbekistan. (Sumber : IG AFC Asian Cup)
Life29 April 2024, 23:31 WIB

Bisa Bunda Coba di Rumah, 6 Tips yang Bisa Diterapkan Agar Anak Tidur Nyenyak

Waktu tidur tidak harus menjadi mimpi buruk. Para ahli menawarkan tips bagaimana membuat waktu tidur menjadi mudah, sehingga Anda semua bisa beristirahat.
Ilustrasi anak tidur nyenyak / Sumber : pexels.com/@Giianni Orefice
Life29 April 2024, 22:45 WIB

6 Cara agar Anak Tidak Kecanduan Main HP Setiap Waktu, Ini Solusinya

Mencegah anak agar tidak kecanduan bermain HP sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangannya. Orang tua harus paham cara mencegahnya.
Ilustrasi. Cara mencegah anak tidak kecanduan main HP. | Sumber foto : Pexels/Liliana Drew
Sukabumi29 April 2024, 22:40 WIB

Rumah Rusak Terdampak Gempa Garut di Surade Sukabumi Akan Diperbaiki Swadaya

Pemerintah Kelurahan Surade, Sukabumi akan memperbaiki rumah semi permanen ukuran 6 x 4 meter, milik Maemunah (74 tahun) seorang jompo, warga Kampung Cibarehong RT 13 /13 yang mengalami rusak berat terdampak getaran gempa Garut
Kondisi rumah Maemunah Warga Kelurahan / Kecamatan Surade yang rusak terdampak gempa Garut | Foto : Ragil Gilang
Life29 April 2024, 22:19 WIB

Jangan Gunakan Ancaman Bund! Begini 9 Cara Mengatasi Perilaku Balita yang Agresif

Perilaku agresif adalah hal yang normal ketika balita belajar tentang pengendalian diri dan pengaturan emosi. Penting untuk memberikan respons yang tenang dan konsisten.
Ilustrasi mengatasi perilaku balita agresif / Sumber Foto: pexels.com/@Yan Krukau
Sukabumi Memilih29 April 2024, 22:17 WIB

Omesh Masuk Wacana Usungan Gerindra di Pilkada Sukabumi, Bagaimana dengan Yudha?

Aktor dan komedian Indonesia kelahiran Sukabumi, Ananda Omesh diakui masuk dalam wacana bursa Pilkada Sukabumi dari Partai Gerindra.
Ananda Omesh dan Yudha Sukmagara | Foto : Sukabumi update
Keuangan29 April 2024, 21:32 WIB

6 Cara Melatih Anak Pandai Mengelola Uang Sejak Dini, Ikuti Langkah Ini

Mengajarkan anak pandai mengelola uang sangat berguna untuk masa depannya. Hal ini membantunya dewasa dalam memili uang.
Ilustrasi. Cara mengajari anak mengelola uang. | Sumber foto : Pexels/cottonbro studio
Sehat29 April 2024, 21:00 WIB

Hidup Sehat Bebas Asam Urat: Rekomendasi Makanan Sehat dan Pantangan yang Perlu Diketahui

Bagi penderita asam urat, ada sejumlah makanan yang dipantang dan beberapa diantaranya di rekomendasikan.
Ilustrasi daging merah - Bagi penderita asam urat, ada sejumlah makanan yang dipantang dan beberapa diantaranya di rekomendasikan. (Sumber : pexels.com/@Eduardo Krajan)
Life29 April 2024, 20:53 WIB

Bisa Berasal Dari Kemarahan, Ini 3 Penyebab Agresi Pada Balita

Ingin tahu mengapa balita Anda begitu marah dan agresif? Pelajari lebih lanjut tentang agresi balita, dan kapan harus khawatir.
Ilustrasi agresi pada balita / Sumber Foto: Freepik/@stocking