Kisah Nek Acih, Warga Lembursitu Sukabumi yang Meninggal Saat Rumahnya Terendam Banjir

Senin 14 Januari 2019, 11:14 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Banjir yang terjadi di Kota Sukabumi menyebabkan seorang warga meninggal dunia. Acih (72 tahun) warga Kadulawang, Kelurahan Cipanengah, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi, meninggal dunia karena merasakan sakit jantung ketika membersihkan rumahnya yang terendam banjir dari luapan sungai, pada Minggu (13/1/2019) sore.

Keponakan Acih, Esih (61 tahun) menuturkan, Acih pada Minggu sekitar pukul 16.00 WIB berniat mengikuti pengajian namun tak jadi karena hujan deras mengguyur. Lalu sekitar pukul 17.00 WIB, air dari sungai kecil yang berada tepat di rumah Acih meluap dan membanjiri rumahnya hingga setinggi mata kaki. 

Melihat kondisi itu, Esih dan Acih mulai menyapu teras untuk mengurangi air yang masuk kerumah. Namun air dengan derasnya masuk ke rumahnya dan Acih pun panik setelah itu mengeluh kalau jantungnya terasa sakit.

BACA JUGA: Banjir Kepung Kota Sukabumi

"Dia bilang katanya airnya jadi makin tinggi, takut. Habis itu dia duduk dan bilang kalau jantungnya terasa sakit sambil melamun ngeliatin air. Karena dia bilang begitu, saya langsung tawarin air teh, dia nolak, tapi saya tetap pergi ke belakang untuk membuatkannya," ujar Esih kepada sukabumiupdate.com, Senin (14/1/2019).

Ketika Esih membuatkan air teh di dapur, seorang tetangga yang  ketika itu membersihkan air melihat Acih dalam keadaan duduk dengan posisi kepala menunduk dan tanganya mengepal. Ketika diperiksa Acih sudah tak bernyawa, saat itu waktu menunjukan pukul 17.30 WIB.

BACA JUGA: Talud Sungai Cibandung Jebol, SMK Siliwangi Kota Sukabumi Diterjang Banjir

Karena air yang merendam masuk ke rumah, Jenazahnya didiamkan selama satu jam diatas kursi menunggu air surut. Setelah air surut jenazah dibaringkan dan tetangga berdatangan. Jenazah Acih dimakamkan di TPU Santiong, Situmekar Senin pagi.

"Sudah di makamkan, tadi pagi. Sekarang anak-anak nya juga ada pada pulang," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Food & Travel03 Mei 2024, 14:25 WIB

Menikmati Lukisan Alam: Meronanya Sunset di Pantai Minajaya Sukabumi

Salah satu daya tariknya adalah hamparan batu karang yang unik dan ombak yang relatif tenang, ditambah saat cuaca bagus menjadi lukisan alam yang indah dengan sunset yang merona.
Sunset di pantai minajaya, Surade Kabupaten Sukabumi Jawa Barat (Sumber: istimewa/kang baban)
Bola03 Mei 2024, 14:15 WIB

Jokowi Minta Timnas Indonesia U-23 Rebut Tiket Olimpiade Paris 2024 di Laga Play-off

Jokowi mengapresiasi perjuangan timnas Indonesia yang berlaga di Piala Asia U-23 2024.
Jokowi mengapresiasi perjuangan timnas Indonesia yang berlaga di Piala Asia U-23 2024. (Sumber : X/@jokowi).
Bola03 Mei 2024, 14:00 WIB

Hadapi Bali United, Bek Persib Alberto Rodriguez Antusias Tatap Championship Series

Alberto Rodriguez antusias hadapi Bali United di Championship Series.
Alberto Rodriguez antusias hadapi Bali United di Championship Series. (Sumber : X@persib)
Sukabumi03 Mei 2024, 13:49 WIB

Disperkim Segera Bangun Tugu Nol Kilometer Kabupaten Sukabumi, Lokasi Mulai Dirapihkan

Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) telah memulai melakukan penataan area lokasi yang akan menjadi tempat pembangunan Tugu Nol Kilometer Kabupaten Sukabumi yang berada di Alun-Alun Palabuhanratu.
Penataan area pembangunan tugu nol kilometer Kabupaten Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Life03 Mei 2024, 13:48 WIB

Hadiahi Perilaku Baik, Ini 8 Cara Mengajarkan Keterampilan Disiplin Diri pada Anak

Apa pun jenis disiplin yang Anda gunakan pada anak, tujuan akhir dari strategi pengasuhan Anda adalah untuk mengajarkan disiplin diri pada anak.
Ilustrasi mengajarkan keterampilan disiplin diri pada anak. | Foto: Pexels.com/@Andrea Piacquadio
Sukabumi03 Mei 2024, 13:36 WIB

Penguatan P2WKSS, Pemkot Sukabumi Tingkatkan Peran Perempuan dalam Pembangunan

Ineu Nuraeni menjelaskan soal P2WKSS dan lokus program di Kelurahan Sukakarya.
Rapat koordinasi program P2WKSS pada Jumat (3/5/2024) di Balai Kota Sukabumi. | Foto: Website KDP Kota Sukabumi
Life03 Mei 2024, 13:30 WIB

6 Alasan Kenapa Perantau Dikenal Punya Mental Tangguh dan Petarung, Ini Penyebabnya

Para perantau pada umumnya akan memiliki mental tanggung dan petarung. Sebab, berada di lingkungan baru membentuknya sedemikian rupa.
Ilustrasi. Alasan perantau punya mental tangguh. Sumber foto : Pexels/GustavoFring
Science03 Mei 2024, 13:25 WIB

Prediksi Temperatur di Jawa Barat, BMKG Soal Suhu Panas di Indonesia dan Asia

Kepala Stasiun Geofisika BMKG Bandung, Teguh Rahayu, pada Kamis 2 Mei 2024 menjelaskan bahwa fenomena ini dipengaruhi oleh gerak semu matahari.
peta temperatur wilayah pada Jumat (3/5/2024) (Sumber: zoom.earth)
Sukabumi03 Mei 2024, 13:16 WIB

Dipasang Bronjong, Dinas PU Tangani Longsor Tebing Di Jalan Surade Sukabumi

UPTD Pekerjaan Umum Jampangkulon Kabupaten Sukabumi melaksanakan kegiatan pemasangan bronjong pada lokasi longsor di ruas jalan Kadaleman-Mareleng Sta 3+800 di Desa Kadaleman, Kecamatan Surade.
Pemasangan bronjong di lokasi longsor di jalan ruas Kadaleman-Mareleng, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sehat03 Mei 2024, 13:00 WIB

Langkah Simpel Membuat Teh Daun Mangga untuk Menurunkan Kadar Gula Darah

Daun mangga dapat dibuat teh dan dimanfaatkan untuk menurunkan kadar gula darah dalam tubuh.
Ilustrasi - Daun mangga dapat dibuat teh dan dimanfaatkan untuk menurunkan kadar gula darah dalam tubuh. (Sumber : YouTube/G Family Thai).