SUKABUMIUPDATE.com - Warga Kelurahan Kebonjati, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi, keluhkan keberadaan Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPSS) yang berada di atas Trotoar Jalan Ciaul. Selain menimbulkan bau menyengat dan merampas hak pejalan kaki, keberadaannya juga merusak estetika.
“Ada dua bangunan TPSS yang berdiri di atas torotoar. Satu di sebelah kiri, dan satu lagi di sebelah kanan. Sebetulnya bagus juga buat penampungan sampah tapi kasihan pejalan kaki terhalangi tempat buang sampah sampai menghabiskan jalan trotoar, "Keluh Egi Gunanjar (30) Warga Kelurahan Kebonjati, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi kepada. sukabumiupdate.com. Senin (8/5).
Lanjut Egi, di dua TPSS itu kerap kali penuh sampah hingga tak tertampung. Setiap orang yang melintas selalu tutup hidung karena tak kuat mencium bau menyengat. “Apalagi kalau panas, sangat tercium baunya," ketus Egi.
BACA JUGA:
Trotoar Jadi Tempat Sampah, TPS Pemukiman di Kota Sukabumi Akan Dikurangi
Jalan dan Trotoar Kota Sukabumi Jadi Tempat Pembuangan Sampah
Pedagang Jalan Ciwangi Kota Sukabumi Keluhkan Minim Tempat Sampah
Hal serupa dikatakan Baban Sobana (40) pedagang Es Nongnong keliling. Bau busuk dari TPSS itu menurutnya, sangat merusak estetika Kota Sukabumi sebagai penerima penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) Paripurna.
“Saya bingung. Masa TPSS berada di atas trotoar? Katanya dapat penghargaan, tapi kok dibiarkan kotor sampai menimbulkan bau menyengat? Pemerintah Kota Sukabumi harus segera memperhatikan keberadaan TPSS itu,†saran dia.Â
