SUKABUMIUPDATE.com - Hari ini, Sabtu (10/9/2022), Kabupaten Sukabumi memperingati HUT ke-152 dengan tema ‘Berkarya Untuk Sukabumi’. Pelaksanaan upacara peringatan hari jadi ke-152, di Alun-alun Palabuhanratu, menjadi awal dari berbagai rangkaian acara puncak.
Upacara ini diikuti oleh ratusan peserta yang terdiri dari perwakilan perangkat daerah dan kecamatan se-Kabupaten Sukabumi. Seluruh peserta yang hadir memakain pakaian khas sunda berupa baju pangsi bagi peserta pria, serta kebaya bagi peserta wanita. Prosesi upacara dilangsungkan dengan instruksi dalam bahasa Sunda.
Bertindak Selaku inspektur Upacara Bupati Sukabumi Marwan Hamami dalam amanatnya menyampaikan rasa syukur atas semua karunia Allah SWT yang telah menganugerahi Kabupaten Sukabumi dengan kekayaan dan keindahan alam serta seni budayanya.
"Atas keindahan yang dimiliki Kabupaten Sukabumi, UNESCO pun memberikan penghargaan berupa status Unesco Global Geopark, keberadaan seperti ini diharapkan mampu mendorong laju pembangunan, terutama pada dua sektor utama yang menjadi prioritas pembangunan kabupaten sukabumi tahun 2022-2026 yakni pertanian dan pariwisata. Sebab kedua sektor ini diyakini mampu mendongkrak perekonomian secara lebih cepat,” ujarnya.
Marwan menyatakan pada peringatan hari jadi di tahun 2022 ini, seluruh komponen harus terus bersinergi dan tetap berkolaborasi agar ikhtiar untuk mewujudkan karya terbaik dalam membangun Kabupaten Sukabumi.
"Sudah saatnya sektor-sektor pembangunan mulai membaik dan terus meningkat secara signifikan. Semua itu hanya bisa terjadi bilamana semua punya rasa memiliki dan semua turut peduli untuk berpartisipasi aktif, termasuk halnya dalam rangkaian kegiatan peringatan ini,” tuturnya.
Marwan berharap peringatan kali ini harus dijadikan sebagai momentum untuk memunculkan energi positif baru yang kuat sehingga mampu memacu semangat agar segera bisa pulih kembali dengan lebih cepat dari kondisi tatanan kehidupan manusia yang sempat diluluhlantakan pandemi covid-19.
"Kesempatan untuk bisa pulih lebih cepat ini harus dapat dimanfaatkan sebagai sebuah momentum untuk melakukan lompatan kemajuan dalam pencapaian program dan kegiatan di berbagai sektor pembangunan, diantaranya pada sektor kesehatan,” pungkasnya.