Kendala Listrik dan Jaringan Internet Masih jadi Tantangan UNBK Kabupaten Sukabumi

Selasa 02 April 2019, 13:29 WIB

 SUKABUMIUPDATE.com - Operator UN SMP Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, Eris Imanudin mengaku cukup terkendala terkait pelaksanaan Ujian Nasonal Berbasis Komputer atau UNBK di wilayah Sukabumi Selatan. Pasalnya, ketika lewat pukul 12.00 WIB di beberapa kecamatan seringkali diguyur hujan deras disusul listrik padam, dan otomatis jaringan internet mati.

BACA JUGA: Sebanyak 7 Ribu Lebih Siswa SMP di Kabupaten Sukabumi Ikuti UNBK

"Dari letak geografis, wilayah Sukabumi bagian selatan seperti Jampang Kulon, Surade, Ciemas dan Cibitung. Sebagai antisipasi, pihak sekolah diimbau menyediakan genset," papar Eris kepada sukabumiupdate.com, Selasa (2/4/2019).

Eris menambahkan, UNBK tahun ini berlaku sistem semi online, dimana siswa dapat menggunakan jaringan internet pada saat siswa tersebut login ke server. Jika terjadi kendala listrik padam atau gangguan jaringan internet, siswa akan mengikuti ujian susulan atau penambahan waktu.

"Ya, kalau semisal gangguan di jaringan internet dan tidak bisa ditanggulangi, maka akan ada ujian susulan tetapi tidak loncat hari atau tambahan waktu ujiannya," bebernya.

BACA JUGA: UNBK Hari Pertama di Kabupaten Sukabumi Lancar, Sekolah Cemaskan Mati Listrik

Sementara, lanjut Eris, untuk sekolah yang kekurangan jumlah PC atau laptop, solusinya bisa meminjam dari guru, atau meminjam dari sekolah yang tidak mengikuti UNBK. Eris mengaku masih melakukan pendataan beberapa sekolah yang saat ini kekurangan PC dan laptop untuk UNBK.

"Kalau untuk data sekolah yang kekurangan alat, saya kurang tahu datanya. Kemungkinan harus ditanya ke pihak sekolah terlebih dahulu. Tetapi untuk solusinya, bisa pinjam laptop atau PC milik guru. Sebagian pinjam ke sekolah lain. Misalnya, ada salah satu sekolah tidak mengikuti UNBK lantaran kekurangan jumlah PC yang cukup banyak. Nah, PC yang ada dipinjam dulu," imbuhnya.

BACA JUGA: UNBK Jadi Sebab Siswa SMK Berusia 22 Tahun di Ciracap Sukabumi Tak Bisa Ikut UN

Disisi lain, Eris menyebut, kelebihan UNBK salah satunya praktis. Pihak sekolah tidak usah memilah lembar jawaban dan siswa tidak perlu menunggu lembaran soal. Pihak sekolah dan siswa tinggal duduk di sekolah selesaikan sinkronisasi dan login, setetelah itu dengan otomatis akan tertera di sistem, dari mulai soal ujian, nomor peserta ujian, berita acara, hingga daftar hadir.

"Kalau untuk kendalanya, ya itu tadi, gagal login. Kategorinya itu servernya jebol karena kemungkinan tidak kuat menampung. Untuk upayanya paling kami naikan server cadangan dengan kembali didaftarkan ke provinsi," sambung Eris.

BACA JUGA: UNBK SMK Bina Bangsa Surade Sukabumi, Kepsek Khawatir Pemadaman Listrik

Ia memaparkan, di Kabupaten Sukabumi ada 215 SMP negeri dan swasta dengan jumlah 20.217 siswa yang tidak mengikuti UNBK. 215 SMP tersebut melaksanakan Ujian Nasional Kertas Pensil atau UNKP, dengan soal ujian yang diacak. Sementara sebanyak 26 SMP negeri dengan jumlah 4.076 siswa dan 67 SMP swasta dengan jumlah 3.909 siswa di Kabupaten Sukabumi akan mengikuti UNBK.

"UNBK dan UNKP akan dimulai tanggal 22-25 April 2019, dan ada tahapan yang harus dilakukan oleh pihak sekolah sebelum UNBK dilaksanakan," tandas Eris.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sehat29 April 2024, 07:00 WIB

7 Kategori Makanan Tinggi Serat yang Baik untuk Penderita Gula Darah

Mengonsumsi makanan tinggi serat secara teratur dapat membantu mengatur kadar gula darah, mencegah lonjakan gula darah yang tajam setelah makan, dan memberikan rasa kenyang lebih lama.
Ilustrasi. Mencuci Buah. Contoh Makanan Tinggi Serat yang Baik untuk Penderita Gula Darah (Sumber : Freepik)
Food & Travel29 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Jus Jambu Biji untuk Menurunkan Gula Darah, Hanya 5 Langkah!

Jus jambu biji segar ini dapat menjadi tambahan yang menyegarkan dan sehat dalam diet untuk menurunkan gula darah.
Ilustrasi. Cara Membuat Jus Jambu Biji untuk Menurunkan Gula Darah (Sumber : pexels/quangnguyenvinh)
Science29 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 29 April 2024, Cek Dulu Yuk Langit di Awal Pekan!

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Senin 29 September 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Senin 29 September 2024. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Life28 April 2024, 23:24 WIB

7 Trik Jitu Move On dari Mantan Pacar, Ini yang Bisa Kamu Lakukan!

Putus cinta adalah salah satu momen paling sulit dalam kehidupan, terutama ketika harus melepaskan mantan pacar yang pernah kita cintai dengan sepenuh hati.
Ilustrasi putus cinta. | Sumber Foto: pixabay/oppy77
Life28 April 2024, 23:17 WIB

6 Cara Memiliki Mental Kuat agar Tahan Banting dan Tidak Direndahkan Orang Lain

Memiliki mental kuat sangat dibutuhkan dalam hidup supaya tahan banting dan tidak mudah direndahkan oleh orang lain.
Ilustrasi. Cara memiliki mental kuat. | Sumber foto : Pexels/Andrea Piacquadio
DPRD Kab. Sukabumi28 April 2024, 23:12 WIB

Soroti Isu Pungli di PT GSI Sukabumi, DPRD Kritik Program Disnakertrans Tak Efektif

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi, Hera Iskandar angkat bicara terkait isu pungli di GSI Cikembar.
Warga sempat blokade jalan cikembar, sebagai bentuk protes praktik pungli tenaga kerja di PT GSI (Sumber : SU/Ibnu)
Life28 April 2024, 22:12 WIB

Ini 5 Sikap Sabar yang Membuat Anda Hidup Damai Setiap Hari

Sikap sabar akan membantu setiap orang lebih merasakan kedamaian dan ketenangan dalam hidupnya.
Ilustrasi. Sikap sabar yang membuat damai. | Sumber Foto : Pexels/Andrea Piacquadio
Sukabumi28 April 2024, 22:07 WIB

Dihuni Nenek dan Cucu, Rutilahu di Surade Sukabumi Nyaris Roboh Akibat Gempa Garut

Rutilahu yang dihuni nenek dan cucu di Surade Sukabumi nyaris roboh akibat gempa Garut M6,2.
Kondisi rutilahu yang nyaris roboh akibat diguncang gempa laut Garut. (Sumber : Istimewa)
Life28 April 2024, 21:30 WIB

Sembunyi Saat Bertemu Orang Baru, Kenali 7 Perilaku Umum Anak Usia 2 Tahun

Anak usia dua tahun menunjukkan emosinya dengan cara yang cukup aneh. Pelajari cara memecahkan kode tujuh perilaku umum balita.
Ilustrasi. Perilaku umum anak 2 tahun. Sumber : Freepik/@freepik
Bola28 April 2024, 21:22 WIB

Kapolres Sukabumi Ajak Nobar Semifinal Piala Asia U-23 Indonesia Vs Uzbekistan, Ini Lokasinya

Dukung Timnas masuk Final, Polres Sukabumi gelar nobar semifinal Piala Asia U-23 Indonesia vs Uzbekistan.
Timnas Indonesia U-23 lolos ke Semifinal Piala Asia U-23 2024 usai kalahkan Korea Selatan. (Sumber : Dok. AFC)