Tindaklanjuti Arahan Wapres, Stafsus Dorong Tambak Milenial untuk Ekonomi Kerakyatan

Kamis 24 Juni 2021, 15:17 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Staf Khusus Wakil Presiden atau stafsus Wapres RI Dr Lukmanul Hakim menindaklanjuti arahan Wakil Presiden RI untuk mempercepat pemulihan ekonomi kerakyatan di tengah pandemi Covid-19. Salah satunya, mendorong tambak milenial budidaya udang vaname menjadi salah satu model ekonomi kerakyatan nasional yang dapat mencetak lapangan kerja baru dan meningkatkan pendapatan masyarakat.

Model budidaya udang yang dikembangkan Balai Perikanan Budidaya Air Payau (BPAP) Situbondo - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) ini menerapkan teknologi budidaya modern (smart farming) berbasis teknologi informasi (IoT/ Internet of Thing) yang menarik generasi muda menjadi petambak.

"Kami menindaklanjuti arahan Wakil Presiden mengakselerasi ekonomi kerakyatan, antara lain mengembangkan sea farming seperti tambak milenial ini," ungkap Dr Lukmanul Hakim saat kunjungan kerja ke Tambak Milenial BPAP Situbondo, bersama Asisten Staf Khusus Wapres Guntur Subagja Mahardika dan Dhika Yudistira, Rabu (23/6/2021).

Kunjungan Stafsus Wapres di BPAP Situbondo diterima Plt Kepala BPAP Situbondo, Manijo dan Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Situbondo, Sopan Efendi.

Lukmanul Hakim mengajak instansi terkait berkolaborasi mengembangkan tambak milenial sebagai salah satu program mempercepat pemulihan ekonomi nasional. "Secara ekonomi usaha tambak milenial dapat menarik investor dan pembiayaan perbankan, juga dapat dikustomisasi untuk tambak rakyat secara komunal dengan skema KUR, bahkan bisa dikembangkan dengan skema wakaf produktif," paparnya.

Kepala Dinas Perikanan Sopan Efendi menyampaikan akan menduplikasi dan mengadopsi teknologi yang dikembangkan BPAP Situbondo.

Manijo dan Wendy Prabowo dari BPAP Situbondo memaparkan inovasi teknologi tambak milenial yang dapat meningkatkan produksi udang tinggi. Pertama, wadah tambak bundar, fleksibel, dapat dibongkar pasang. Kedua, memanfaatkan teknologi berbasis industri 4.0 (automatic feeder, water quality monitoring, nanobubble, oksigen murni) yang dilengkapi aplikasi budidaya berbasis data (smart farming). 

Ketiga, menerapkan central drain, sistem manajemen air dan pakan serta Instalasi Pengolah Air Limbah sehingga dampak limbah budidaya dapat dikelola dan diminimalisir. "Semua proses budidaya dapat dimonitor di dasbor digital,"ujar Wendy.

Manijo mengungkapkan saat ini BPAP Situbondo menjadi sarana edukasi dan pelatihan bagi generasi muda yang berminat tambak udang. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi08 Mei 2024, 21:16 WIB

Banyak Kasus Kriminal Libatkan Anak, Bupati Sukabumi Soroti Dampak Medsos hingga Ekonomi

Bupati Sukabumi, Marwan Hamami menyebut pengawasan perserta didik harus diperketat mulai dari pengawasan orang tua, lembaga pendidikan hingga lingkungan sosial
Bupati Sukabumi, Marwan Hamami | Foto : Asep Awaludin
Sehat08 Mei 2024, 21:00 WIB

Tanaman Jelatang: Nutrisi dan 5 Khasiatnya untuk Mengobati Beragam Penyakit

Jelatang adalah tanaman kurus dari keluarga jelatang yang disebut Urticaceae.
Ilustrasi - Jelatang adalah tanaman kurus dari keluarga jelatang yang disebut Urticaceae. (Sumber : pexels.com/@Simon Gough).
Sukabumi08 Mei 2024, 20:59 WIB

Kamboja Belajar soal Pencegahan Perkawinan Anak ke Pemkab Sukabumi

Kabupaten Sukabumi jadi tempat belajar soal pencegahan perkawinan anak bagi delegasi Kamboja.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami saat berbagi cenderamata dengan delegasi pemerintah Kamboja. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)
Sukabumi08 Mei 2024, 20:14 WIB

Kebakaran Rumah di Lengkong Sukabumi Diduga Akibat Korsleting Listrik, Penghuni Mengungsi

Kerugian akibat kebakaran rumah di Lengkong Sukabumi ini capai Rp65 Juta. Penyebab diduga akibat korsleting listrik.
Kondisi rumah di Lengkong Sukabumi yang hangus terbakar. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih08 Mei 2024, 20:09 WIB

Pleno DPD Nasdem Putuskan Ayep Zaki Bacalon Wali Kota/Wakil Wali Kota Sukabumi

DPD Partai Nasdem Kota Sukabumi menetapkan Ayep Zaki sebagai satu-satunya nama bakal calon wali kota / wakil wali kota Sukabumi yang lolos penjaringan.
Pleno DPD Partai Nasdem Kota Sukabumi memutuskan H Ayep Zaki satu-satunya yang lolos penjaringan dan akan diusulkan ke DPW Nasdem Jabar, Rabu (8/5/2024) | Foto : Syams
Sehat08 Mei 2024, 20:00 WIB

12 Bahan Alami untuk Mencegah Asam Lambung Naik di Malam Hari

Selain mengonsumsi bahan alami, penderita asam lambung juga penting untuk menghindari makanan dan minuman yang dapat memicu refluks asam, seperti makanan pedas, berlemak, kafein, dan minuman berkarbonasi.
Ilustrasi. Beberapa bahan alami dapat membantu mencegah asam lambung naik dan meredakan gejalanya (Sumber : Freepik/diana.grytsku)
Sukabumi08 Mei 2024, 19:37 WIB

Mau Jadi Duta Baca Kabupaten Sukabumi 2024, Cek Syaratnya di Sini

Pendaftaran Duta Baca Kabupaten Sukabumi tahun 2024 dibuka, berikut kriteria dan syaratnya.
Finalis Duta Baca Kabupaten Sukabumi tahun 2023. (Sumber : Istimewa)
Gadget08 Mei 2024, 19:30 WIB

Sering Dapat Telepon dari Nomor Tidak Dikenal? Begini Cara Blokirnya di HP Android atau iPhone

Anda dapat memblokir nomor tidak dikenal secara otomatis atau manual di Android dan iPhone.
Ilustrasi - Anda dapat memblokir nomor tidak dikenal secara otomatis atau manual di Android dan iPhone. (Sumber : Freepik.com/@vecstock).
Life08 Mei 2024, 19:15 WIB

7 Langkah yang Bisa Dilakukan Orang Tua Untuk Menghindari Memanjakan Anak

Membesarkan anak yang tidak manja berarti kita menikmati kebersamaan dengan mereka dengan lebih sedikit konflik dan lebih banyak kesenangan.
Ilustrasi menghindari memanjakan anak (Sumber : pexels.com/ @PolesieToys)
Sehat08 Mei 2024, 19:00 WIB

Mengenal Apa Itu Penyakit Jantung: 5 Gejala, Penyebab dan Cara Mengobatinya

Penyakit jantung tidak boleh dianggap sepele, karena sangat mengancam jiwa.
Ilustrasi seseorang terkenan serangan jantung - Penyakit jantung tidak boleh dianggap sepele, karena sangat mengancam jiwa.. (Sumber : Freepik/jcomp)