Pemerintah Ajukan Utang Baru Rp 4,2 Triliun ke ADB

Rabu 01 Mei 2019, 22:20 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Menteri Perencanaan dan Pembangunan Nasional atau Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro mengatakan Pemerintah Indonesia tengah mengajukan utang baru berupa pinjaman bantuan darurat Emergency Assistance Loan for Rehabilitation and Reconstruction (EARR) kepada Asian Development Bank (ADB). Total pinjaman yang diajukan tersebut senilai US$ 297,91 juta atau setara Rp 4,2 triliun dengan kurs Rp 14.100 per dolar Amerika Serikat.

"Dana ini akan dipakai pemerintah untuk merehabilitasi dan merekonstruksi Provinsi Sulawesi Tengah atau Sulteng pascagempa tahun lalu," kata Bambang dalam pertemuan “Bilateral Meeting with Southeast Asian Department (SERD) ADB” di Nadi, Fiji, seperti dikutip dari keterangan tertulis yang diterima Tempo, Rabu 1 Mei 2019.

Adapun sebelumnya, ADB pernah menjanjikan bakal memberikan bantuan pinjaman dana untuk merehabilitasi dan merekonstruksi daerah pascagempa di Sulteng senilai US$ 1 miliar. Pernyataan itu disampaikan ADB disela-sela pertemuan IMF-World Bank yang digelar di Bali, Oktober 2018.

Bambang menjelaskan, nantinya total utang sebanyak US$ 297,91 juta ini akan dibagi ke dalam dua proyek yang akan dilaksanakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dan Kementerian Perhubungan. Dengan rincian, US$ 188,16 juta diajukan untuk membiayai rehabilitasi dan rekonstruksi infrastruktur sosial dan sumber daya air dan pinjaman untuk proyek infrastruktur transportasi pelabuhan dan bandar udara bernilai US$ 109,75 juta.

Bambang juga menuturkan saat ini pemerintah tengah menyusun rencana pengajuan dana bantuan ini. Saat ini, proposal sedang dalam proses internal Pemerintah Indonesia dan menunggu persetujuan dari Kementerian Keuangan."Semoga dalam waktu dekat ini dapat diusulkan dan dinegosiasikan dengan pihak ADB,” kata Bambang.

Sementara itu, Bambang menuturkan saat ini, pemerintah bersama dengan perwakilan ADB di Indonesia juga sedang merumuskan Country Partnership Strategy (CPS) 2020-2024 dan Country Operation Business Plan (COBP) 2020-2022. COBP merupakan pipeline berbagai proyek dari berbagai sektor yang mencerminkan kebutuhan sektor prioritas dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN). Pipeline ini diharapkan bisa mengakomodasi kebutuhan pemerintah untuk RPJMN 2020-2024.

Menurut Bambang, dalam COBP ini, sektor utama proyek yang diberikan pinjaman adalah sektor energi (37 persen dari jumlah total pinjaman), manajemen publik (20 persen), finansial (11 persen), dan pertanian dan sumber daya alam (11 persen). Sektor lainnya yang juga difokuskan dalam COBP ini adalah air dan layanan perkotaan (7 persen), pendidikan (6 persen), transportasi (5 persen), dan perlindungan sosial (3 persen).

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Jawa Barat03 Mei 2024, 00:01 WIB

Bahas UHC, Sekda Kabupaten Sukabumi Hadiri Monev Implementasi JKN

Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman hadiri acara monev Implementasi Inpres Nomor 1 Tahun 2022 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Program JKN di Bandung.
Sekda Kabupaten Sukabumi didampingi perangkat daerah hadiri acara monev implementasi inpres terkait JKN di Bandung. (Sumber : Dokpim Pemkab Sukabumi)
Sukabumi02 Mei 2024, 22:39 WIB

Longsor di Parungkuda Sukabumi, Akses Jalan Desa Langensari Tertutup Dapuran Bambu

Akses jalan Desa Langensari Parungkuda Sukabumi tertutup longsor dapuran bambu.
P2BK bersama sejumlah relawan tengah melakukan penanganan longsor dapuran bambu yang menutup badan jalan di Kampung Sindangsari RT 1/2, Desa Langensari, Parungkuda Sukabumi, Kamis (2/5/2024). (Sumber : Istimewa)
Opini02 Mei 2024, 22:12 WIB

Mengarahkan Kompas Pendidikan: Sebuah Renungan di Hari Pendidikan Nasional

Sistem pendidikan harus menyediakan ruang yang cukup untuk pembelajaran empati, kejujuran, dan keberanian moral.
Ilustrasi. Seputar Hardiknas 2024 | Foto: Pixabay/sasint
Keuangan02 Mei 2024, 21:56 WIB

Masih Dibuka, Pendaftar Tahara di BPR Cicurug Sukabumi Diprediksi Terus Meningkat

Pendaftaran calon nasabah Tabungan Hari Raya (Tahara) Perumda BPR Sukabumi cabang Cicurug masih dibuka hingga 8 Mei 2024.
Kepala Pemasaran BPR Sukabumi Cabang Cicurug, Jujun Junaedi. (Sumber : SU/Ibnu)
Opini02 Mei 2024, 21:33 WIB

Menjadi Pembaca Kritis: Memilah Informasi di Era Media Baru

Pembaca kritis tidak hanya menerima informasi mentah-mentah, tertapi mampu memahami konteks informasi, menganalisis isi dan sumbernya, serta mengevaluasi kebenarannya.
Ilustrasi memilah informasi di zaman hadirnya media baru. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi02 Mei 2024, 21:17 WIB

Pengantar ke Neraka! Bank Emok-Rentenir Dilarang Keras Masuk Kutamara Sukabumi

Spanduk tolak rentenir dan bank emok terbentang di Kampung Kutamara Surade Sukabumi. Praktik riba disebut sudah rusak rumah tangga dan pengantar ke neraka.
Spanduk penolakan hadirnya praktik riba akibat rentenir hingga bank emok yang dipasang ormas Gempa di Kampung Kutamara Surade Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Bola02 Mei 2024, 21:00 WIB

Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Irak di Perebutan Tempat ke-3 Piala Asia U-23 2024

Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Timnas Indonesia U-23 vs Irak U-23 berikut kami sediakan layanan live streamingnya.
Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Timnas Indonesia U-23 vs Irak U-23 berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@jagad_stadium/Ist).
Sehat02 Mei 2024, 20:30 WIB

Sulit Tidur dan Sangat Mengganggu! 4 Cara Mengobati Sakit Asam Urat di Malam Hari

Ada beberapa cara mengobati sakit asam urat di malam hari.
Ilustrasi - Ada beberapa cara mengobati sakit asam urat di malam hari. (Sumber : Freepik.com/DC Studio).
Life02 Mei 2024, 20:15 WIB

6 Minuman yang Bisa Menenangkan Pikiran saat Stres, Cemas dan Galau, Yuk Dicoba!

Sejumlah minuman bermanfaat untuk membantu menenangkan pikiran di saat sedang mengalami stres, cemas dan galau. Patut menjadi rekomendasi sebagai menu harian.
Ilustrasi minuman yang menenangkan pikiran. | Sumber foto : Pexels/Anna Tarazevich
Life02 Mei 2024, 20:00 WIB

10 Tips Pola Tidur yang Baik untuk Penderita Gula Darah

Yuk Lakukan Sederet Tips Pola Tidur yang Baik untuk Penderita Gula Darah Berikut Agar Bisa Nyenyak di Malam Hari.
Ilustrasi. Tidak Nyenyak. Pola Tidur yang Baik untuk Penderita Gula Darah. (Sumber : Pexels/IvanOboleninov)