SUKABUMIUPDATE.com - Dalam kehidupan sehari-hari, kita tidak selalu bertemu dengan orang yang membuat hati nyaman. Ada kalanya kita berhadapan dengan sikap yang menyebalkan, ucapan yang menyakitkan, atau perilaku yang menguji batas kesabaran. Kondisi seperti ini bisa muncul di lingkungan kerja, rumah, sekolah, bahkan di media sosial. Namun, Islam mengajarkan bahwa ujian berupa manusia dan lingkungan adalah bagian dari perjalanan hidup menuju pribadi yang lebih matang dan kuat.
Kesabaran bukan sekadar kemampuan menahan emosi, tetapi juga seni untuk tetap tenang, berpikir jernih, dan merespons dengan cara yang tidak merugikan diri sendiri. Saat emosi mulai naik dan hati terasa sempit, doa menjadi penolong terbaik. Memohon kepada Allah agar diluaskan kesabaran adalah bentuk kerendahan hati sekaligus usaha menjaga diri dari perilaku yang bisa menimbulkan penyesalan.
Mengapa Kita Perlu Memohon Kesabaran?
Kesabaran bukan sesuatu yang datang secara instan. Bahkan Nabi Muhammad SAW seorang manusia paling mulia tetap berdoa agar diberikan kesabaran dalam menghadapi gangguan, cemoohan, dan perilaku buruk manusia pada masanya. Ini menjadi pelajaran bahwa bersabar adalah proses yang harus terus-menerus dilatih.
Baca Juga: 6 Strategi Jitu Agar Karyawan Tetap Sehat dan Produktif Saat Musim Hujan
Dalam menghadapi orang menyebalkan, sering kali kita terpancing untuk membalas atau merespons dengan kemarahan. Namun, Islam mengingatkan bahwa orang kuat bukanlah yang mampu menang dalam pertarungan, tetapi yang mampu menahan diri saat marah. Dengan memanjatkan doa, hati menjadi lebih tenang, pikiran lebih lapang, dan kita bisa melihat masalah dari sudut yang lebih luas.
Doa agar Dilapangkan Kesabaran
Berikut beberapa doa yang dapat diamalkan saat menghadapi sikap orang yang menyebalkan atau membuat hati gelisah:
1. Doa Memohon Kesabaran dan Kelapangan Hati
اللَّهُمَّ ارْزُقْنِي صَبْرًا جَمِيلًا وَصَدْرًا وَاسِعًا، وَاَصْلِحْ لِي مَا ظَهَرَ وَمَا بَطَنَ
Allāhumma urzuqnī ṣabran jamīlan wa ṣadran wāsi‘an, wa aṣliḥ lī mā ẓahara wa mā baṭan.
“Ya Allah, anugerahkanlah kepadaku kesabaran yang indah, kelapangan dada yang luas, dan perbaikilah segala urusan lahir maupun batinku.”
Doa ini sangat membantu saat hati mulai sempit, karena memohon kesabaran sekaligus perbaikan situasi.
2. Doa Nabi Muhammad SAW untuk Memohon Kesabaran
رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي • وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي
Rabbi-shraḥ lī ṣadrī, wa yassir lī amrī.
“Ya Tuhanku, lapangkanlah dadaku dan mudahkanlah urusanku.”
Doa pendek ini dapat dibaca kapan saja, termasuk saat sedang merasa terganggu oleh sikap orang lain.
Baca Juga: Waspada TBC: Penyakit Menular yang Mengancam Nyawa dan Cara Efektif Mencegahnya
3. Doa Memohon Perlindungan dari Amarah
اللَّهُمَّ أَذْهِبْ غَيْظَ قَلْبِي وَأَجِرْنِي مِنْ مُضِلَّاتِ الْفِتَنِ
Allāhumma adzh-hib ghaizha qalbī, wa ajirnī min muḍillāt al-fitan.
“Ya Allah, hilangkanlah rasa marah dari hatiku dan lindungilah aku dari fitnah yang menyesatkan.”
Doa ini bisa dibaca saat emosi mulai memuncak, agar hati tidak terpancing melakukan hal buruk.
Ikhtiar Menjaga Kesabaran dalam Kehidupan Sehari-Hari
Selain doa, ada beberapa langkah sederhana yang bisa dilakukan untuk menjaga kesabaran saat menghadapi orang menyebalkan:
1. Tarik napas dan diam sejenak
Hindari merespons secara spontan karena biasanya hal itu justru memperburuk keadaan.
2. Pahami bahwa setiap orang membawa beban sendiri
Kadang orang bersikap buruk karena hatinya sedang tidak baik. Memahami ini membuat kita lebih berempati.
3. Tetap fokus pada diri sendiri
Kita tidak bisa mengontrol orang lain, tetapi kita bisa mengontrol respons diri.
4. Jauhkan diri jika situasi semakin toxic
Menjaga batasan bukan berarti lemah, tetapi melindungi diri dari kerusakan mental.
5. Perbanyak dzikir
Mengingat Allah membuat hati lebih tenang dan tidak mudah terganggu.
Menghadapi orang yang menyebalkan memang tidak mudah, tetapi justru di situlah letak ujian kesabaran. Dengan memanjatkan doa, kita tidak hanya meminta kekuatan kepada Allah, tetapi juga menenangkan hati agar mampu menyaring emosi negatif.
Baca Juga: Waspadai Risiko TBC: Kenali 7 Kelompok yang Paling Rentan Tertular
Semoga Allah melapangkan dada, menenangkan langkah, dan memberikan kesabaran yang luas kepada kita dalam setiap situasi sulit. Aamiin.
