BSSN: Penjahat Siber Manfaatkan Momentum Pandemi COVID-19

Rabu 22 April 2020, 14:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) menyatakan momentum pandemi COVID-19 telah dimanfaatkan penjahat siber untuk melancarkan aksinya.

Melansir dari tempo.co, Pusat Operasi Keamanan Siber Nasional (Pusopskamsinas) BSSN mencatat telah terjadi 88.414.296 kasus serangan siber di Indonesia sejak 1 Januari hingga 12 April 2020.

Data mutakhir Pusopskamsinas BSSN yang diterima di Jakarta, Rabu,22 April 2020 menyebutkan serangan siber terus terjadi dengan berbagai macam serangan bertemakan virus atau pandemi COVID-19.

Pada bulan Januari 2020 tercatat sebanyak 25.224.811 serangan, Februari sebanyak 29.188.645 serangan, dan Maret sebanyak 26.423.989 serangan, serta sampai dengan 12 April 2020 tercatat sebanyak 7.576.851 serangan. Puncak serangan terjadi pada 12 Maret 2020, yaitu sebanyak 3.344.470 serangan siber.

Serangan siber yang tercatat itu terdiri dari 56 persen trojan activity, 43 persen information gathering (pengumpulan informasi), dan 1 persen web application attack.

Selama periode 1 Januari sampai dengan 12 April 2020 telah terjadi 159 kasus insiden perusakan situs (web defacement) instansi pemerintah. Tercatat sebanyak 16 kasus perusakan situs terjadi pada Januari, 26 kasus pada Februari, 69 kasus pada Maret, dan 48 kasus sampai dengan 12 April 2020. Perusakan situs terjadi lebih masif terjadi pada akhir pekan maupun hari libur nasional.

Akan halnya serangan siber global yang memanfaatkan isu COVID-19 tercatat sebanyak 25 insiden, yang terdiri dari 17 serangan yang menargetkan secara global dan 8 serangan yang secara spesifik menargetkan suatu negara. Jenis serangan meliputi serangan malware, phising, dan ransomware.

Pada April telah terjadi serangan Malicious Zoom, yaitu serangan terhadap aplikasi telekonferensi Zoom yang menggunakan kode yang berisi modul metasploit, adware, dan hidden ad (iklan tersembunyi).

Mengingat banyaknya serangan siber yang terjadi, BSSN merekomendasikan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap berbagai bentuk kejahatan siber, di antaranya dengan:

1. Waspada terhadap social engineering dan phising. Hindari membuka email dan tautan yang mencurigakan atau berasal dari sumber tidak terpercaya

2. Selalu kunjungi sumber informasi resmi dari pemerintah terkait wabah COVID-19

3. Melengkapi perangkat mobile/ komputer dengan antivirus

4. Tidak membagikan informasi kredensial dan data diri pribadi, serta

5. Membatasi akses perangkat yang digunakan untuk bekerja dari anak-anak dan anggota keluarga.

 

Sumber : tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life28 April 2024, 08:35 WIB

5 Alasan Kenapa Wanita Mandiri Lebih Asyik Sendiri Ketimbang Berpasangan, Ini Faktanya

Wanita mandiri dikenal sebagai golongan yang sangat asyik sendiri ketimbang buru-buru mencari pasangan hidup.
Ilustrasi. Alasan wanita mandiri asyik sendiri. | Sumber Foto : Pexels/Andrea Piacquadio
Life28 April 2024, 08:30 WIB

7 Cara Mendorong Anak Mengungkapkan Pikirannya, Yuk Luangkan Waktu Untuk Diskusi

Membangun keterampilan ketegasan akan memberi anak Anda kekuatan untuk merasa didengarkan dan membangun kepercayaan diri saat mereka melakukannya.
Ilustrasi. Cara mendorong anak mengungkapkan pikirannya. Sumber : Freepik/@freepik
Life28 April 2024, 08:00 WIB

10 Kebiasaan Alamiah yang Membentuk Kepribadian Baik, Ayo Lakukan!

Sudah Tahu? Inilah Beberapa Kebiasaan Alamiah yang Bisa Membentuk Kepribadian Baik, Ayo Lakukan!
Ilustrasi. Partner Kerja yang Baik. Kebiasaan Alamiah yang Membentuk Kepribadian Baik(Sumber : Freepik/@yanalya)
Sehat28 April 2024, 07:00 WIB

Bantu Melancarkan Pencernaan, 5 Manfaat Minum Air Hangat Saat Perut Kosong di Pagi Hari

Secara umum, minum air hangat di pagi hari saat perut kosong aman dan tidak memiliki efek samping yang berbahaya.
Ilustrasi minum air putih - Secara umum, minum air hangat di pagi hari saat perut kosong aman dan tidak memiliki efek samping yang berbahaya. | (Sumber : Freepik.com)
Science28 April 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 28 April 2024, Pagi Cerah dan Siang Berpotensi Turun Hujan

Prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat 28 April 2024 dimana cuaca cerah berawan pada pagi dan siang berpotensi hujan terjadi di berbagai wilayah termasuk Sukabumi dan sekitarnya.
Ilustrasi. Prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat 28 April 2024 dimana cuaca cerah berawan pada pagi dan siang berpotensi hujan terjadi di berbagai wilayah termasuk Sukabumi dan sekitarnya. | Foto: Pixabay
Nasional28 April 2024, 01:43 WIB

Gempa Laut Garut Merusak, Sejumlah Rumah di Sukabumi Dilaporkan Ambruk

Sejumlah bangunan dilaporkan rusak, termasuk di Sukabumi.
Rumah rusak dampak gempa laut garut di Kampung Cigaru Rt 014 / 002 Desa Cidahu Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi (Sumber : Koramil surade)
Nasional28 April 2024, 01:13 WIB

Intra Slab Earthquake, Simak Rekomendasi BMKG pasca Gempa Kuat di Laut Garut

Gempa dipicu oleh aktivitas deformasi batuan dalam lempeng Indo-Australia yang tersubduksi di bawah lempeng Eurasia di selatan Jawa barat.
Parameter gempa di laut garut (Sumber: Bmkg)
Sukabumi27 April 2024, 21:59 WIB

Janda Asal Kompa, Identitas Mayat Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi

Menurut Yulianti, korban mengalami keterbelakangan mental.
Mayat EKS (25 tahun) di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Istimewa
Science27 April 2024, 21:20 WIB

Warga Sukabumi Ngerasa? BMKG Catat Gempa Darat M3.1 Akibat Sesar Cugenang

Gempa yang terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Cugenang.
Peta gempa bumi berkekuatan 3.1 magnitudo pada Sabtu (27/4/2024) pukul 20.22.59 WIB di wilayah Sukabumi dan Cianjur. | Foto: BMKG
Life27 April 2024, 21:00 WIB

Mau Tahu Rahasianya? 6 Langkah Menjadi Orang yang Berkelas dan Elegan

Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri.
Ilustrasi - Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri. (Sumber : Pexels/ Andrea Piacquadio).