Kasipidum Kejari Cibadak Sukabumi Tanggapi Protes Keluarga Amel Soal Dakwaan

Jumat 25 Oktober 2019, 06:10 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Kepala Seksi Pidana Umum (Kasipidum) Kejaksaan Negeri Cibadak Kabupaten Sukabumi, Yeriza Adhytia menjawab protes Keluarga Amelia Ulfah Supandi (22 tahun) korban pembunuhan soal sidang dakwaan. Keluarga Amel (panggilan akrab korban) protes karena tidak diundang dan diberitahu soal jadwal sidang perdana kasus tersebut, yang berlangsung di Pengadilan Negeri Cibadak di Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi, hari Rabu tanggal 23 Oktober 2019 lalu.

Melalui percakapan whatsapp, Yeriza menjelaskan sebenarnya tidak ada kewajiban jaksa dalam hal ini penuntut umum mengundang keluarga korban atau pelaku untuk hadir di persidangan. “Inikan baru sidang pembacaan dakwaan bukan tuntutan ya, sidang awal. Pada sidang-sidang selanjutnya dimana akan ada pemeriksaan saksi keluarga korban pasti kami panggil, karena ada agenda menghadirkan keluarga korban dalam persidangan ini,” jelasnya kepada sukabumiupdate.com, Jumat (25/10/2019).

BACA JUGA: Keluarga Amel Kecewa! Pelaku Pembunuhan Sadis di Sukabumi Didakwa 20 Tahun

Menurut Yeriza, JPU (Jaksa Penuntut Umum) dan pihak terkait dipersidangan sudah sepakat mengatur jadwal sidang kasus pembunuhan Amelia Ulfah Supandi ini setiap hari rabu di PN Palabuhanratu. “Berdasarkan agenda pemeriksaan saksi, pemanggilan keluarga korban rencananya pada sidang kedua hari rabu depan, tapi nanti kita liat lagi. Untuk pemanggilan saksi pasti kita undang sebagai saksi,” sambung dia.

 

Sementara itu protes keluarga Amel terkait pasal dan ancaman yang dikenakan kepada pelaku oleh JPU, Ia menegaskan bahwa hal tersebut diputuskan berdasakan fakta yang ditemukan selama proses penyidikan, termasuk pada saat rekontruksi pembunuhan. “Jaksa kita kan hadir saat rekontruksi dan juga melakukan kajian serta penilaian terhadap kasus ini,” pungkasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, keluarga korban melalui pamannya memprotes ketidakahuan mereka soal agenda sidang kasus pembunuhan Amel. Selain itu keluarga juga menilai pasal berlapis yang dikenakan JPU dalam surat dakwaan tidak memenuhi rasa keadilan korban dan keluarganya karena hanya diancam 20 tahun.

BACA JUGA: Disidang, Pelaku Pembunuhan Amelia di Sukabumi Didakwa Pasal Berlapis

Usai sidang perdana yang menyeret pelaku tunggal yaitu Rahmat sopir angkutan umum Bogor- Cianjur, pada Rabu kemarin, Yeriza didampingi JPU Rasyid Kurniawan mengungkapkan mendakwa pelaku dengan ancaman maksimal kurungan penjara 20 tahun.

"Dakwaan itu sesuai dengan dakwaan kesatu primer 338 KUHP Subsidair 15 Tahun serta 351 ayat 3 KUHP dan kedua 286 KUHP," ujar Yeriza.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Bola17 Mei 2024, 12:00 WIB

Bojan Sebut Motivasi Pemain Persib Berlipat Jelang Leg 2 Semifinal Championship Series

Pemain Persib motivasinya kian berlipat jelan menghadapi Bali United di Leg 2 Semifinal Championship Series.
Pemain Persib motivasinya kian berlipat jelan menghadapi Bali United di Leg 2 Semifinal Championship Series. (Sumber : PERSIB.co.id)
Sukabumi17 Mei 2024, 11:58 WIB

Merinding! Ulat Bulu Warna-warni Serbu di Alun-alun Masjid Agung Kota Sukabumi

Binatang yang bisa bikin gatal ini turun dari sejumlah pohon ketapang kencana dan tanaman pelindung di kawasan tersebut.
Pohon pelindung ketapang kencang di alun-alun masjid agung Kota Sukabumi dipenuhi ulat bulu (Sumber: warganet/akun medsos @abcdadan)
Life17 Mei 2024, 11:45 WIB

Patut Ditiru! 6 Ajaran Hidup Para Perantau Agar Bisa Sukses di Tanah Orang

Kaum perantau tentu bukan tanpa prinsip dan ajaran hidup di tanah rantauan. Mereka tentu membawa modal ajaran hidup yang dipegangnya erat demi bisa meraih sukses di sana
Ilustrasi Ajaran hidup perantau agar cepat sukses di tanah rantau (Sumber : Pexels.com/@cottonbrostudio)
Sehat17 Mei 2024, 11:30 WIB

6 Golongan Obat-obatan untuk Meredakan Nyeri Asam Urat dan Efek Sampingnya

Meredakan nyeri akibat asam urat (gout) sering memerlukan kombinasi obat-obatan untuk mengurangi peradangan, nyeri, dan kadar asam urat dalam tubuh.
Ilustrasi. Meredakan nyeri akibat asam urat (gout) sering memerlukan kombinasi obat-obatan untuk mengurangi peradangan, nyeri, dan kadar asam urat dalam tubuh. (Sumber : Freepik/fabrikasimf)
Jawa Barat17 Mei 2024, 11:21 WIB

Audiensi LW Doa Bangsa-BJB Syariah, Kolaborasi Majukan Perwakafan di Daerah

Lembaga Wakaf (LW) Doa Bangsa melakukan audiensi di kantor BJB Syariah Pusat, di Bandung, Kamis, (16/5/2024).
Audiensi Lembaga Wakaf Doa Bangsa dan BJB Syariah di Bandung | Foto : Dok. LW Doa Bangsa
Life17 Mei 2024, 11:15 WIB

6 Kebiasaan Buruk yang Dapat Menghancurkan Kreatifitas Hidup, Hindari Yuk!

kebiasaan buruk yang sering dilakukan akan membunuh kreatifitas hidup. Setiap orang harus menghindarinya agar tidak merusak masa depan dan kehidupannya
Beberapa kebiasaan buruk yang membuat kreatifitas menghilang (Sumber : Pexels.com/@Andreapiacquadio)
Sehat17 Mei 2024, 11:00 WIB

8 Minuman Sehat untuk Meredakan Nyeri Asam Urat, Enak dan Segar!

Inilah Sederet Minuman Sehat untuk Meredakan Nyeri Asam Urat, Enak dan Segar!
Ilustrasi. Minuman Segar dan Sehat untuk Meredakan Nyeri Asam Urat (Sumber : Pexels/EnginAkyurt)
Sukabumi17 Mei 2024, 10:51 WIB

Sudah Dihapus, Ini Postingan Soal Studi Tour yang Bikin PGRI Sukabumi Lapor polisi

Seluruh postingan akun facebook Atep Romli sudah menghilang sebelum pelaporan PGRI Kabupaten Sukabumi ke pihak kepolisian.
Ilustrasi dihapus. (Sumber: freepik)
Life17 Mei 2024, 10:30 WIB

6 Adab Kesopanan yang Wajib Diajarkan Orang Tua Kepada Anak Sejak Kecil

Adab kesopanan juga harus diajarkan kepada anak sejak kecil oleh orang tua. Ini sangat penting mengingat semuanya bergantung didikan dari masa mereka kanak-kanak dan menjadi pribadi baik saat dewasa.
Ilustrasi ketika orang mengajarkan adab kesopanan kepada anak (Sumber : Pexels.com/@Kampusproduction)
Life17 Mei 2024, 10:15 WIB

6 Kesalahan Orang Tua yang Jadi Penyebab Anak Kecanduan Main HP Sejak Kecil

Penyebab anak kecanduan main HP sejak kecil pada umumnya dipengaruhi oleh pola asuh orang tua sendiri di rumah. Maka dari itu, ini kesalahan orang tua saat masa mendidiknya yang harus segera diperbaiki
Ilustrasi kesalahan orang tua yang menjadi penyebab anak kecanduan main HP (Sumber : Pexels.com/@YanKrukau)