Hari Kemerdekaan, 4 Tempat Ekstrim Pengibaran Bendera Merah-Putih

Jumat 17 Agustus 2018, 03:20 WIB

 

SUKABUMIUPDATE.com - Pengibaran bendera Merah-Putih untuk merayakan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia kerap dilakukan di tempat-tempat tak biasa. Bukan hanya di lapangan, sejumlah komunitas atau kelompok masyarakat melaksanakannya di lokasi-lokasi ekstrem.

Pengibaran Sang Saka dalam rangka Hari Kemrdekaan itu dilakukan mulai bawah laut sampai puncak gunung. Berikut ini sejumlah tempat yang menjadi lokasi perhelatan upacara bendera di tempat tak lazim dari informasi yang dihimpun Tempo.

1. Tebing Gunung Batu, Bandung Barat

Pasukan pengibar bendera dari kalangan pemanjat tebing di Gunung Batu, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, menggelar upacara pengibaran bendera di tebing untuk memperingai HUT RI ke-73 pada 14 Agustus lalu. Pasukan pengibarnya terdiri atas anak-anak muda berjumlah 13 orang. Mereka merentangkan bendera berukuran 8x12 meter di atas ketinggian lebih dari 1.000 meter.

Untuk dapat mengibarkan bendera, formasi para pemanjat dibagi atas beberapa bagian. Seluruhnya mengibarkan bendera dari ketinggian tebing sekitar 300 meter dengan persiapan yang telah dilakukan dua pekan sebelumnya.

2. Jembatan Kapuas, Kalimantan Barat

Pemuda yang tergabung dalam Pramuka, Tagana, Saka Bhayangkara, Forum Anak Daerah Kapuas Hulu, dan pegiat lainnya serta aparat di Putussibau, Kapuas, Kalimantan Barat, akan meggelar pengibaran bendera tak biasa pada 17 Agustus 2018. Mereka akan mengibarkan bendera itu di jembatan Sungai Kapuas. Bendera yang direntangkan berukuran 40x9 meter. Masyarakat pun diajak untuk menyaksikannya.

3. Gunung Prau, Dieng

Di Dieng, peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia akan digelar di puncak Gunung Prau. Upacara itu akan diikuti sekitar 1.000 pendaki pada 17 Agustus. Mereka juga akan menerbangkan 1.000 layang-layang. Namun sebelumnya, akan digealr upacara pengibaran bendera yang berukuran 2x17 meter. Bendera ini akan berkibar di ketinggian lebih dari 2.000 mdpl. Pendaki yang ingin ikut upacara bendera harus menempuh trekking selama 3-4 jam.

4.Bawah Laut Wakatobi, Sulawesi Tenggara

Para penyelam yang tergabung dalam Wakatobi Profesional Diver Association (WPDA) akan menggelar pengibaran bendera di perairan bawah laut Wakatobi, Sulawesi Tenggara. Para penyelam, yang juga beberapa di antaranya merupakan satuan perangkat daerah itu, bakal merentangkan bendera pada kedalaman 8 meter di bawah laut. Bendera itu bakal berkibar di perairan Pantai Cemara, Desa Wapia-pia, Kecamatan Wangiwangi.

Sumber: Tempo

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life04 Mei 2024, 14:00 WIB

9 Tips Membahagiakan Diri Sendiri Saat Hidup Banyak Tekanan

Saat hidup banyak tekanan, setiap orang memiliki cara yang berbeda untuk membahagiakan diri sendiri.
Ilustrasi. Ciri Orang Lelah Mental Karena Banyak Tekanan Hidup (Sumber : pixabay.com/@1388843)
Sukabumi04 Mei 2024, 13:58 WIB

Bupati Sukabumi Menang PTUN, 80 Kades Harus Kembalikan Dana Bantuan Hukum ke Kas Desa

Bupati Sukabumi Marwan Hamami dinyatakan menang usai PTUN Bandung menolak gugatan Law Firm Marpaung terkait penghentian kerjasama bantuan hukum desa.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami | Foto : Dok. Sukabumi Update
Sehat04 Mei 2024, 13:00 WIB

9 Cara Sehat Menurunkan Gula Darah Secara Alami Tanpa Obat Diabetes

Sebelum mengubah pola makan atau gaya hidup, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang sesuai dengan kondisi kesehatan terkait menurunkan gula darah secara alami tanpa obat diabetes.
Ilustrasi. Olahraga di rumah. Tips menurunkan gula darah secara alami tanpa obat diabetes. | Foto: iStock
Life04 Mei 2024, 12:30 WIB

Jangan Disepelekan Bund! Inilah 5 Tanda Rendahnya Harga Diri pada Anak

Harga diri yang rendah dapat berdampak pada perkembangan akademis, pribadi, dan sosial anak. Untungnya, ada tanda-tanda yang dapat dicari orang tua dan cara untuk membantu.
Ilustrasi. Rendahnya harga diri pada anak. Sumber : Pexels.com/@PuskarRai
Life04 Mei 2024, 12:00 WIB

Stres Termasuk 7 Penyebab Berat Badan Turun Drastis, Kamu Mengalaminya?

Stres fisik yang disebabkan oleh cedera, operasi, atau trauma, serta stres emosional yang berkepanjangan, dapat menyebabkan penurunan berat badan karena tubuh mengalami kelelahan dan kekurangan energi.
Ilustrasi. Orang Mengalami Stres Sehingga Menyebabkan Berat Badan Turun Drastis (Sumber : Pexels/NathanCowley)
Jawa Barat04 Mei 2024, 11:43 WIB

Jarkom PDs Canangkan Dana Abadi Berbasis Wakaf Bersama LW Doa Bangsa

Pengurus Lembaga Pendamping Proses Produk Halal (LP3H) Edukasi Wakaf Indonesia (EWI) Provinsi Jawa Barat bersilaturahmi kepada Pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Jaringan Komunikasi Pembangunan Desa (Jarkom PDs)
Perwakiln LP3H Provinsi Jawa Barat Agus Kamil dan Entus Wahidin serta Ketua Umum Jarkom PDs Pusat, Ayi Kosasih, dan Sekretaris Jenderal Jarkom PDs Pusat, Dasep Saepuloh | Foto : Ist
Life04 Mei 2024, 11:30 WIB

Temukan Akar Masalahnya, 3 Cara Membantu Anak yang Memiliki Harga Diri Rendah

Harga diri pada anak sangatlah penting. Namun bagaimana cara membantu apabila harga diri anak rendah?
Ilustrasi. Membantu Anak Yang Memiliki Harga Diri Rendah. Sumber : pexels.com/@Annushka
Sukabumi04 Mei 2024, 11:21 WIB

Pria Dipanggil Ceuceu, Korban Pembunuhan di Citepus Sukabumi Diduga Penyuka Sesama Jenis

ria yang menjadi korban penganiayaan hingga terjadi pembunuhan di sebuah perumahan di Desa Citepus, Kecamatan Pelabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (4/5/2024) diduga penyuka sesama jenis.
Evakuasi korban pembunuhan di perumahan di Citepus Sukabumi | Foto : Ist
Sehat04 Mei 2024, 11:00 WIB

6 Makanan Berlemak yang Masih Boleh Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Ketahui Sederet Makanan Berlemak yang Masih Boleh Dikonsumsi Penderita Asam Urat. Yuk, Simak!
Ilustrasi. Alpukat dan Telur - Makanan Berlemak yang Masih Boleh Dikonsumsi Penderita Asam Urat. (Sumber : Pexels/FoodieFactor)
DPRD Kab. Sukabumi04 Mei 2024, 10:58 WIB

Anggota DPRD Janji Perjuangkan Kebutuhan Perahu untuk Siswa ke Sekolah di Cibitung Sukabumi

Harapan warga adanya bantuan perahu untuk siswa dan pengajar ke sekolah (SMPN 4 Cibitung), Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi, mendapat respon positif dari anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Andri Hidayana.
Andri Hidayana, Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa)