Masker untuk Lansia, Perempuan asal Widal Sukabumi Relakan Tabungannya

Kamis 21 Mei 2020, 00:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ditengah merebaknya pandemi Covid-19 atau virus Corona, berbagai elemen masyarakat, komunitas maupun perorangan tergerak bahu membahu membantu pemerintah dalam memutus rantai penyebaran corona dan tentu dengan kemampuannya masing-masing.   

BACA JUGA: Samakan dengan Tahun Hijriah, Pemuda Sukakarya Sukabumi Bagikan 1.441 Takjil

Salah satunya seperti yang dilakukan Dila Novianti (24 tahun) warga Tipar atau yang dikenal Widal, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi. Perempuan berhijab tersebut merelakan dan mengiklaskan tabungannya membeli masker dan membagikannya kepada warga khusunya kalangan lanjur usia (Lansia) di perkampungan.

"Saat keliling kampung ternyata banyak lansia yang tidak memakai masker. Padahal mereka juga rentan terpapar virus Corona," ujar perempuan yang akrab disapa Ovi kepada sukabumiupdate.com belum lama ini.

Menurut Ovi, lansia belum mengetahui pentingnya masker dalam pencegahan penyebaran Corona. Bahkan untuk memakai masker pun terkadang banyak yang belum mengetahuinya. "Jadi sambil bagi-bagi masker memberikan edukasi kepada lansia," kata Ovi.

Ovi mengaku, pembagian masker tersebut dilakukan seusai menuntaskan pekerjaannya sebagai tenaga honorer di Pemerintah Daerah Kota Sukabumi. Selain masker, Ovi juga membagikan paket sembako (sembilan bahan pokok) untuk membantu warga lansia yang kurang mampu.  

BACA JUGA: Lawan Covid-19, Gema Keadilan Sebar Ratusan Paket Sembako di Kota Sukabumi

"Biasanya pulang kerja keliling perkampungan di sekitar tempat tinggal saya. Saat bagi-bagi masker pernah disangka tukang dagang asongan masker, padahal masker itu dibagikan gratis," ungkapnya tersenyum.

Aksi bagi-bagi masker ini, tambah Ovi, sudah dilakukannya sebelum memasuki bulan Ramadan. Walaupun sendiri, Ovi mengaku tetap semangat, karena niatnya ibadah dan membantu sesama sekaligus membantu pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kota Sukabumi.

"Saya hanya berharap pandemi Covid-19 ini bisa segera berlalu, sehingga warga bisa kembali ceria dan beraktivitas seperti biasa," harapnya. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Life28 April 2024, 13:31 WIB

5 Sikap Sederhana yang Membuat Anda Semakin Berwibawa di Mayarakat, Ini Rahasianya!

Sikap yang dilakukan orang bisa menjadi alasan orang lain memandangnya berwibawa, sehingga rasa hormat dan keseganan itu nyata adanya.
Ilustrasi. Sikap yang membuat orang berwibawa. | Sumber foto : Pexels/Ono Kosuki
Life28 April 2024, 13:30 WIB

Menghabiskan Waktu Bersama, Terapkan 6 Cara Kecil Ini Agar Anak Merasa Istimewa

Ada cara sederhana namun ampuh untuk memastikan semua anak Anda merasa istimewa.
Ilustrasi. Cara membuat anak merasa istimewa. Sumber : Freepik/@freepik
Bola28 April 2024, 13:25 WIB

Larang Nobar Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024, MNC Group Umumkan Aturannya

Pegang hak siar, MNC Group tegaskan larangan nobar kiprah Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024. Pelanggar diancam penjara dan denda.
Timnas Indonesia U-23 akan berhadapan dengan Uzbekistan U-23 di semifinal Piala Asia U-23 2024. (Sumber : pssi.org)
Life28 April 2024, 13:00 WIB

Apa Itu Baperan? Berikut 8 Cara Menghilangkan Sifat Tersebut!

Siapa yang tak pernah merasakan kebaperan? Sebagian besar dari kita pasti pernah mengalami perasaan yang terlalu sensitif atau mudah tersinggung terhadap hal-hal kecil.
Ilustrasi. Anak baperan. Sumber : pixabay/adjusty22
Science28 April 2024, 12:45 WIB

Sukabumi Skala IV-V MMI, Dampak Gempa M6.2 Laut Garut Wilayah Selatan Jawa Barat

Menurut BMKG, ukuran gempa mengacu pada skala Mercalli yang merupakan satuan untuk mengukur kekuatan gempa bumi. Satuan ini diciptakan oleh seorang vulkanologis dari Italia yang bernama Giuseppe Mercalli pada tahun 1902.
Gempa M6,2 Laut Garut di Wilayah Selatan Jawa Barat pada Sabtu 27 April 2024 pukul 23.29.47 WIB malam. (Sumber : X (Twitter)/@DaryonoBMKG)
Life28 April 2024, 12:00 WIB

10 Tips Jitu Meredakan Emosi Agar Makin Sabar dan Terkendali

Artikel ini akan membahas beberapa strategi praktis untuk mengelola dan meredam emosi yang sedang memuncak, sehingga kita dapat tetap tenang dan terkendali dalam menghadapi berbagai tantangan kehidupan.
Ilustrasi. Lonjakan Emosi. Sumber : pixabay/noone09
Life28 April 2024, 11:43 WIB

Tobat Sebelum Terlambat, 6 Tanda Hati Kamu Masih Kotor Menurut Islam!

Orang yang berhati kotor biasanya lantaran masih menyimpan penyakit hati. Ini merupakan tanda dari level manusia.
Ilustrasi. Tanda orang yang berhati kotor. | Sumber foto : Pexels/SHVETS production
Sukabumi Memilih28 April 2024, 11:30 WIB

Penjaringan Bacabup Sukabumi dari Golkar Masih Berlangsung, Deklarasi Asjap Dinilai Terlalu Dini

Deklarasi Asep Japar atau Asjap sebagai calon Bupati Sukabumi oleh Golkar Kabupaten Sukabumi dinilai terlalu dini.
Bendera Partai Golkar. | Foto: Istimewa
Life28 April 2024, 11:30 WIB

Coba Terapkan, Ini 6 Hal yang Dapat Dilakukan Agar Anak Lebih Mandiri

Mengajari anak tentang kemandirian adalah kuncinya. Meskipun itu tidak mudah. Berikut beberapa hal sederhana yang bisa Anda lakukan setiap hari untuk membantu si kecil menjadi lebih mandiri.
Ilustrasi. Tips membuat anak lebih mandiri. Sumber : Freepik/@freepik
Science28 April 2024, 11:00 WIB

Gempa M6,2 Laut Garut Dirasakan Warga Sukabumi, Apa Itu Intra Slab Earthquake?

BMKG menyebutkan, Gempa M6,2 Selatan Jawa Barat ini terjadi akibat pecahnya batuan dalam lempeng Indo-Australia (intraslab earthquake).
Intra Slab Earthquake: Gempa M6,2 Garut pada Sabtu 27 April 2024 pukul 23.29.47 WIB malam. (Sumber : X (Twitter)/@DaryonoBMKG)