Dibuang Persib Setelah 11 Tahun, Hariono: Sudah Bisa Sedikit Menerima

Selasa 24 Desember 2019, 02:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pesepakbola asal Sidoarjo, Hariono, musim depan tak lagi memperkuat Persib Bandung. Kontrak Hariono yang habis akhir tahun ini tak diperpanjang manajemen Persib.

Pemain berusia 34 tahun itu membeberkan alasan Persib tidak memperpanjang kontraknya. Faktor utamanya, kata dia, karena pelatih Persib Robert Rene Alberts memang sudah tak menginginkan Hariono dan dia meluapkan rasa kekesalannya saat pertandingan terakhir Persib kontra PSM Makassar, Minggu (22/12/2019).

"Saya dikasih tahu dia (Robert Alberts) pas masih sisa dua kali pertandingan. Cuman saya diem aja, gak mau ngomong kemana-kemana. Cuma ngomong sama keluarga aja," kata Hariono di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Bandung, Senin (23/12/2019).

"Pelatih bicara ke media dan semua orang tahu tapi saya cukup diam saja, dan keputusannya memang gak bisa diganggu gugat. Akhirnya pertandingan terakhir mau gak mau saya harus izin dari Persib Bandung," tambahnya.

Awalnya, Hariono mengaku tak menyangka dirinya akan dibuang begitu saja oleh Persib. Hariono sudah sebelas tahun memperkuat Maung Bandung. Namun, ternyata dia tidak masuk dalam sederetan pemain yang dibutuhkan Robert untuk musim depan.

Seiring berjalannya waktu, Hariono mengaku mulai menerima kenyataan pahit musim depan dia sudah bukan bagian dari Persib.

"Ya Alhamdulillah sudah bisa sedikit lebih menerima," tukasnya.

Menurutnya, manajemen Persib pun rencananya akan memberikan semacam hadiah kepada dirinya. Namun, ia belum tahu hadiah itu berupa apa. Hadiah itu menjadi semacam balasan dari manajemen Persib terhadap jasa Hariono.

"Pak Glenn (Sugita) tadi mau kasih kenang-kenangan. Mau kasih sesuatu, mudah-mudahan sedikit bisa mengobati," bebernya.

Meski hati masih berat meninggalkan Persib Bandung, Hariono mengaku mendapat banyak tawaran dari klub lain. Menurutnya, ada beberapa klub Liga 1 dan Liga 2 yang berminat kepadanya.

"Alhamdulillah udah ada (tim yang menghubungi), doanya saja, jodohnya di mana. Ada beberapa (klub) dari Liga 1 dan Liga 2 tapi gak bisa disebutin klubnya," aku Hariono.

"Ada beberapa lah lebih dari lima (klub) ya mungkin ada segituan lah."

Hariono tercatat hanya mencetak dua gol selama memperkuat Persib. Dia pertama kali didatangkan pada tahun 2008 dari Deltras Sidoarjo. Ia pun menjadi salah satu pemain yang membawa skuat Maung Bandung menjuarai kompetisi Liga 1 pada 2014/2015 lalu.

Sumber: Suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 10:14 WIB

Geger Pria di Citepus Sukabumi Ditemukan Tewas Telanjang di Rumah Majikan

Seorang pria bernama Ajo Sutarjo ditemukan tewas di ruang tamu rumah majikannya yang berada di sebuah perumahan di Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (4/5/2024) sekitar pukul 04.15 WIB
Rumah (TKP) pembantu ditemukan tewas di Citepus Palabuhanratu | Foto : Ilyas Supendi
Life04 Mei 2024, 10:00 WIB

Berikan Contoh yang Baik! 12 Cara Mendidik Anak Laki-laki Agar Disiplin dan Penurut

Beberapa cara dapat membantu anak laki-laki agar memiliki sikap disiplin dan penurut.
Ilustrasi. Beberapa cara dapat membantu anak laki-laki agar memiliki sikap disiplin dan penurut. (Sumber : Unplash.com)
Life04 Mei 2024, 09:30 WIB

6 Cara Sederhana untuk Menemukan Jati Diri yang Sebenarnya, Ini Langkahnya

Menemukan jati diri yang sebenarnya memang harus terus dicari oleh setiap orang. Pasalnya, mengenal jati diri bisa membantu hidup lebih bermakna.
Ilustrasi. Cara menemukan jati diri yang sebenarnya. Sumber foto : Pexels/iam hogir
Sehat04 Mei 2024, 09:00 WIB

Rahasia Menaklukkan Kolesterol Jahat dengan 10 Makanan Terbaik Ini

Beberapa makanan baik ini mampu membantu menurunkan kadar kolesterol jahat.
Ilustrasi - Beberapa makanan baik ini mampu membantu menurunkan kadar kolesterol jahat. (Sumber : Freepik.com/jcomp).
Sukabumi04 Mei 2024, 08:26 WIB

Saber Pungli Selidiki Dugaan Pungutan Liar Tenaga Kerja di Pabrik Sukabumi

Tim Saber Pungli tengah melakukan penyelidikan terkait adanya informasi dugaan pungutan liar terhadap para pencari kerja di salah satu pabrik di Kabupaten Sukabumi.
Ketua Unit Pemberantasan Pungutan Liar (UPP) Saber Pungli Kabupaten Sukabumi Kompol Rizka Fadhila. (Sumber : SU/Ilyas)
Life04 Mei 2024, 08:00 WIB

7 Ciri Anak Stres Karena Suka Dimarahi Orang Tua, Sikapnya Tak Biasa

Ciri-Ciri Anak Stres Karena Suka Dimarahi Orang Tua Dapat Dilihat Dari Sikapnya yang Tak Biasa. Ayah Bunda Jangan Abai!
Ilustrasi. Sikap anak yang tidak biasa mengindikasikan bahwa mereka sedang mengalami stres hingga tekanan emosional dan psikologis yang berat. (Sumber : Pixabay/GabrielMiguelBero)
Food & Travel04 Mei 2024, 07:00 WIB

9 Langkah Mudah, Ini Cara Membuat Air Jeruk Peras untuk Menjaga Gula Darah Stabil

Berikut Sembilan Langkah Mudah untuk Membuat Air Jeruk Peras untuk Menjaga Gula Darah Stabil. Yuk, Coba!
Jeruk peras memiliki banyak manfaat kesehatan karena kandungan nutrisi yang kaya, terutama vitamin C. (Sumber : Pexels/pixabay)
Sukabumi04 Mei 2024, 06:28 WIB

KAI akan Tutup Perlintasan Liar TKP Pasutri Tertabrak Kereta di Kebonpedes Sukabumi

Lokasi kejadian pasutri tertabrak KA Siliwangi di Kebonpedes Sukabumi merupakan perlintasan sebidang liar.
Lokasi kejadian pasutri tertabrak kereta api KA Siliwangi di Kebonpedes Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Science04 Mei 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 4 Mei 2024, Cek Dulu Langit Sebelum Berakhir Pekan

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 4 September 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 4 September 2024. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Sukabumi04 Mei 2024, 00:01 WIB

Bayi Baru Lahir Ditemukan Menangis di Semak-semak Gegerkan Warga Gunungguruh Sukabumi

Berawal dari suara tangis, Warga Gunungguruh Sukabumi temukan bayi baru lahir berlumuran darah di semak-semak.
Penemuan bayi laki-laki baru lahir di Gunungguruh Sukabumi. Ditemukan menangis di semak-semak kebun. (Sumber : Istimewa)