Balap Sepeda Indonesia Downhill: Ateng Mulyadi Kuasai Kelas Elite

Senin 23 April 2018, 02:55 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Tampil tenang menjadi resep kemenangan Ateng Mulyadi di final run kelas men’s elite A Kejuaraan Balap Sepeda 76 Indonesian Downhill Seri 1, yang berlangsung di Bukit Hijau Bike Park, Imogiri, Bantul, Minggu 22 April 2018.

Hujan yang mengguyur kawasan Bukit Hijau sejak berlangsungnya final run kelas men’s junior membuat peta persaingan berubah dan semua prediksi buyar karena lintasan menjadi licin dan berlumpur sehingga membuat banyak pembalap terjatuh.

Di kelas men’s elite, Yoga Nugraha mematok standar yang tinggi di awal lomba dengan waktu 2:55.936 dan menduduki hot seat untuk waktu yang cukup lama. Saat podium puncak sepertinya sudah dalam genggaman, Ateng yang start kedua dari posisi 15 dari 16 pembalap tampil empat detik lebih cepat.

Meski sempat terjatuh dua kali, Ateng masih bisa mencatat waktu tercepat dua menit 51.681 detik dan naik ke podium puncak di Bukit Hijau. Dia mengaku catatan waktunya bisa lebih baik jika saja tidak terjatuh.

“Saya cukup terbiasa dengan hujan karena kalau latihan di Bogor seirng hujan. Sebenarnya ada kesempatan untuk ganti ban, tapi saya meyakinkan diri untuk tidak ganti ban karena kalau kalau ganti ban karakter riding malah berubah. Setelah jatuh, saya sempat berpikir paling hanya masuk lima besar. Tapi di pinggir trek banyak teman yang menyemangati dan bilang kalau lawan saya juga banyak yang jatuh,” ujar pembalap berusia 28 tahun ini usai lomba.

Yoga akhirnya harus puas di posisi kedua, disusul oleh Afrizal Brasco dengan waktu 3:00.226. Robert Agung Wahyudi yang mencatat waktu tercepat saat seeding run harus puas berada di urutan 15.

Turunnya hujan juga membuyarkan prediksi di kelas men’s junior. Pahraz Salman Alparisi yang digadang-gadang bisa menjuarai kelas junior terkendala hujan yang turun di tengah lomba. Akibatnya, juara nasional downhill kelas junior ini hanya menempati peringkat 11.

“Saya sempat beberapa kali tergelincir karena sulit mengontrol sepeda di lintasan yang licin. Hasilnya, saya harus rela kehilangan banyak waktu pada balapan kali ini,” ujar Pahraz usai lomba.

Pahraz hanya mencatat waktu 3:31.808 pada kondisi hujan. Usai balapan, dia terlihat sangat kecewa. Hal itu sangat bisa dimaklumi karena saat seeding run dalam kondisi kering, Pahraz mencatat waktu 2:16.205 detik yang merupakan rekor waktu tercepat di seeding run untuk semua kelas.

Pembalap asal Gunungkidul, Reno Satria, mendapat keuntungan dari kondisi cuaca yang tidak menentu. Turun pada saat cuaca panas, Reno mencatat waktu 2:27.863 dan menjadi yang tercepat, disusul oleh Melkisedek dan Muhammad Dava Rizki.

Di kelas master expert A, peraih medali emas SEA Games 2011, Pornomo, mewujudkan ambisinya meraih gelar juara setelah mencatat waktu tercepat 2:37.068, atau hampir dua detik lebih cepat dari Nur Warsito, yang mencatat waktu tercepat di seeding run.

"Saat Seeding Run, saya tidak bisa memaksimalkan hasil karena hanya konsentrasi pada rantai yang bermasalah. Tetapi sebelum babak final, semua kembali saya persiapkan lebih baik agar tidak ada kendala. Alhamdulillah bisa meraih gelar juara di kelas ini," kata Pornomo.

Kejuaraan Balap Sepeda 76 Indonesian Downhill Seri 2 akan berlangsung di Bukit Klemuk, Batu, Malang, pada 4-5 Agustus, tapi sebelumnya akan disela oleh 76 IDH Urban Night Race yang rencananya digelar di Umbul Sidomukti, Semarang, 29-30 Juni.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi27 April 2024, 21:59 WIB

Janda Asal Kompa, Identitas Mayat Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi

Menurut Yulianti, korban mengalami keterbelakangan mental.
Mayat EKS (25 tahun) di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Istimewa
Science27 April 2024, 21:20 WIB

Warga Sukabumi Ngerasa? BMKG Catat Gempa Darat M3.1 Akibat Sesar Cugenang

Gempa yang terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Cugenang.
Peta gempa bumi berkekuatan 3.1 magnitudo pada Sabtu (27/4/2024) pukul 20.22.59 WIB di wilayah Sukabumi dan Cianjur. | Foto: BMKG
Life27 April 2024, 21:00 WIB

Mau Tahu Rahasianya? 6 Langkah Menjadi Orang yang Berkelas dan Elegan

Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri.
Ilustrasi - Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri. (Sumber : Pexels/ Andrea Piacquadio).
Life27 April 2024, 20:42 WIB

Tanggapi dengan Serius, 7 Cara Ini Bisa Dilakukan saat Anak Tidak Mau Pergi Sekolah

Apakah anak prasekolah Anda kesulitan meninggalkan Anda? Bagaimana dengan anak Anda yang berusia 5 tahun? Apakah mereka tidak mau sekolah? Inilah yang harus dilakukan.
Ilustrasi anak ke sekolah. | Foto: Pexels.com/@RDNEStockproject
Life27 April 2024, 20:33 WIB

Dapat Memupuk Keterampilan Kognitif, Ini 6 Aktivitas yang Sangat Baik untuk Anak

Membesarkan anak yang baik hati, bersemangat, dan mandiri mungkin lebih mudah dari yang Anda kira. Berikut beberapa aktivitas yang sering diabaikan yang memupuk keterampilan kognitif, sosial, dan emosional.
Ilustrasi aktivitas anak. | Foto: Freepik/jcomp
Life27 April 2024, 20:00 WIB

7 Penyakit Hati yang Haram Dipelihara agar Selamat Dunia Akhirat, Apa Kamu Memilikinya?

Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata.
Ilustrasi. Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata. (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi27 April 2024, 19:52 WIB

Polres Sukabumi Kota Gelar Nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan.
Ilustrasi - Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan. (Sumber : X/@@kabarmojokerto_).
Sukabumi27 April 2024, 19:36 WIB

Mayat Wanita Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi, Rambutnya Pendek

Jenazah berusia remaja ini ditemukan dalam kondisi tersangkut pada tumpukan kayu.
Mayat wanita setengah telanjang yang ditemukan di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Warganet Instagram
Life27 April 2024, 19:00 WIB

Bisa Sebabkan Kematian! 6 Bahaya Kesepian yang Jarang Disadari Banyak Orang

Orang yang selalu merasa kesepian tidak baik bagi kesehatan. Sebab di dalamnya tersimpan bahaya yang mengancam kondisi fisik seseorang.
Ilustrasi - Orang yang selalu merasa kesepian tidak baik bagi kesehatan. Sebab di dalamnya tersimpan bahaya yang mengancam kondisi fisik seseorang. (Sumber : Pixabay/Andrea Piacquadio).
Sukabumi27 April 2024, 18:55 WIB

Terlindas Mobil, Kronologi Pemotor Tewas Kecelakaan di Cibadak Sukabumi

H meninggal dunia karena mengalami luka sobek dan luka lecet.
Tangkapan layar video saat H (35 tahun) dievakuasi warga. H meninggal dunia setelah kecelakaan di Jalan Suryakencana, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Istimewa