Dua bangunan pelayanan publik di Desa Cikahuripan Kecamatan Cisolok Kabupaten Sukabumi Jawa Barat hancur diterjang banjir bandang, pada Senin petang kemarin, 27 Oktober 2025. Balai Desa dan bangunan SDN Cikahuripan rusak berat, hingga berdampak pada pelayanan publik dan proses belajar.
Selasa (28/10/2025) Bupati Sukabumi Asep Japar bersama jajaran, mengecek langsung kondisi di Kampung Tugu Desa Cikahuripan yang terdampak parah akibat banjir bandang dari luapan sungai cisolok. Kondisi kantor desa (balai desa) cikahuripan cukup parah, lumpur masih menggenang, tembok jebol, sejumlah bagian bangunan ambruk, peralatan kantor rusak parah.
Kondisi ini membuat proses pelayanan publik di kantor desa cikahuripan untuk sementara ditiadakan. Pelayanan publik penting dan urgen akan dilakukan di langsung oleh personel pemerintah desa kepada warga, dan di kantor kecamatan cisolok.
Selain balai desa, banjir bandang luapan sungai cisolok yang terjadi senin petang juga merusak bangunan dan fasilitas SDN Cikahuripan. Seluruh bangunan, termasuk ruang kelas hingga selasa pagi masih terendam lumpur.
9 ruangan termasuk 6 kelas SDN Cikahuripan rusak berat. Meja dan kursi serta peralatan penunjang proses belajar mengajar hancur. 200 pelajar SDN Cikahuripan langsung dirumahkan, hingga proses perbaikan dilakukan.
“Untuk KBM tidak dihentikan tapi daring atau belajar di rumah. Karena kondisi sekolah tidak kondusif. Kita masih koordinasi dengan bangunan MD terdekat, untuk kelanjutan proses belajar mengajar,” ujar Jumhanah salah seorang pengajar SDN Cikahuripan kepada awak media, Selasa (28/10/2025).
Reporter : Ilyas Supendi
Redaktur : Fitriansyah
Editor Video : Zidan