Bupati Bicara Nasib Kepsek Terkait Siswa SMP Tenggelam Saat MPLS di Sukabumi

Senin 24 Juli 2023, 22:54 WIB

Bupati Sukabumi Marwan Hamami menyatakan membentuk tim untuk melakukan penyelidikan terkait siswa baru SMPN 1 Ciambar yang meninggal dunia akibat tenggelam di sungai saat mengikuti Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS).

"Ada tim penyelidikan yang dibentuk, nanti dari Polres Sukabumi juga akan diminta untuk membantu," ujar Marwan kepada sukabumiupdate.com, saat ditemui di Gedung Pendopo Sukabumi pada Senin (24/7/2023).

Lebih lanjut, Marwan mengaku belum mendapatkan laporan resmi terkait peristiwa tersebut. Sehingga belum diketahui kronologinya seperti apa dan apa dasar sekolah melakukan kegiatan MPLS hingga ke sungai.

"Dasar apa mengadakan kegiatan seperti itu, ada laporan atau tidak? kita belum tahu, belum ada laporan secara resmi," ujarnya.

Lebih lanjut, Marwan menegaskan apabila dalam penyelidikan ditemukan adanya kesalahan karena melakukan kegiatan tanpa pengawasan maka akan ada sanksi untuk pihak sekolah.

Hanya Marwan belum berbicara lebih jauh mengenai sanksinya, sebab untuk menjatuhkan sanksi kepada seorang PNS harus melalui tahapan. "Belum tentu [dipecat] kan pegawai negeri ada tahapannya. Kecuali kalau jabatan jelas. Jabatan kepala sekolah jelas, lihat nanti hasil evaluasinya," pungkasnya.

Sebelumnya, seorang siswa SMP berinisial MA (13 tahun) meninggal dunia saat mengikuti rangkaian kegiatan MPLS, Sabtu 22 Juli 2023.

Korban meninggal lantaran tenggelam di Sungai Cileuleuy yang berada di Kampung Selaawi Girang, Desa Cibunarjaya, Kecamatan Ciambar, Kabupaten Sukabumi.

Kapolres Sukabumi AKBP Maruly Pardede menyatakan telah membentuk tim PPA Satreskrim Polres Sukabumi untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.

"Tujuan penyelidikan ini adalah untuk mengetahui apakah ada indikasi tindak pidana, baik kelalaian maupun kesengajaan yang berperan dalam peristiwa tersebut," kata Maruly.

Reporter: Asep Awaludin
Redaktur: Denis Febrian
Video EditorL: Safrudin

Video