SUKABUMIUPDATE.com - Seorang remaja asal Kampung Cikopeng RT 18/04, Desa Purwasedar, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi bernama Resya Delfiana (18 tahun) dilaporkan hilang sejak Senin (13/10/2025). Remaja yang akrab disapa Rere itu diketahui meninggalkan rumah untuk berangkat sekolah, namun hingga kini belum kembali.
Menurut keterangan warga sekitar, pagi itu sekitar pukul 06.30 WIB, Rere sempat berpamitan seperti biasa untuk berangkat sekolah. Namun hingga Rabu (15/10/2025) malam, ia tak kunjung pulang. Resya adalah siswi kelas 3 di SMAN Ciracap. Sejak kecil, ia tinggal bersama neneknya di Purwasedar, sementara kedua orang tuanya sudah berpisah, saat ini sang ibu, Nuryanah, bekerja di luar kota.
“Pas paginya masih berangkat sekolah, masih ikut belajar, tapi pas pulang sekolah enggak pulang ke rumah. Anaknya enggak pulang dari hari Senin,” ujar Sri (35 tahun), tetangga korban, kepada Sukabumiupdate.com, Rabu malam.
Baca Juga: Belum Terungkap! Identitas Mayat Wanita Berdaster di Gorong-gorong Cisaat Sukabumi
Merasa khawatir atas keadaan Rere, pihak keluarga bersama Kepala Desa melaporkan kejadian itu ke Polsek setempat pada Rabu (15/10). Dalam laporan tersebut, turut disertakan ciri-ciri Resya yang memiliki tinggi badan sekitar 170 sentimeter, berat badan 40 kilogram, berkulit sawo matang, dan memiliki tahi lalat kecil di pinggir hidung sebelah kanan.
Sang ibu, Nuryanah, mengaku tidak percaya jika putrinya sengaja pergi dari rumah. Ia menilai Rere dikenal sebagai anak pendiam dan tertutup. “Saya syok dan kaget saat mendengar kabar Rere hilang. Enggak mungkin dia nekat pergi sendiri, kecuali ada orang lain yang mengompori,” kata Nuryanah.
Kecurigaan sang ibu semakin kuat setelah mendapat kabar bahwa Rere kerap dijemput oleh seorang pria sepulang sekolah. Ia juga dibuat heran saat pihak sekolah memberitahukan bahwa ada nomor WhatsApp yang mengaku sebagai orang tua Resya dan sempat masuk ke grup WA sekolah.
Baca Juga: Disdagin Sukabumi Pastikan Alat Timbang Pedagang di Pasar Cicurug Sesuai Standar
“Saya dikabari pihak sekolah ada nomor yang ngaku orang tua Resya, padahal itu bukan nomor saya,” ujarnya.
Lebih lanjut, Nuryanah menuturkan sempat menerima satu kali telepon dari putrinya. Dalam percakapan singkat itu, Rere hanya mengatakan tidak ingin lagi tinggal bersama neneknya.
“Dia bilang mau pergi dan enggak mau tinggal sama neneknya. Setelah itu HP-nya sudah enggak aktif lagi,” pungkas Nuryanah dengan suara lirih.
Keluarga berharap siapa pun yang mengetahui keberadaan Resya Delfiana dapat segera menghubungi nomor 0813-8283-7732, 0858-6269-6692 atau bisa menghubungi Kepala Desa Purwasedar, dan pihak Polsek Ciracap.
