Agung Pembajak Truk di Sukabumi Terus Berhalusinasi, Pengobatan Terkendala Alamat

Kamis 31 Oktober 2024, 20:21 WIB
Agung, pria diduga ODGJ yang membajak truk tangki di Palabuhanratu Sukabumi kini diisolasi di Panti Rehabilitasi. (Sumber : SU/Ilyas)

Agung, pria diduga ODGJ yang membajak truk tangki di Palabuhanratu Sukabumi kini diisolasi di Panti Rehabilitasi. (Sumber : SU/Ilyas)

SUKABUMIUPDATE.com - Agung Syaputra (38 tahun), penderita gangguan jiwa yang nekat membajak truk tangki bermuatan limbah B3 hingga nyaris terperosok ke sawah di Desa Citepus, Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, kini masih berada di Panti Aura Welas Asih.

Di panti sosial yang berada di Kampung Cipatuguran, Desa Jayanti, Palabuhanratu tersebut, Agung ditempatkan di ruang isolasi untuk menjalani rehabilitasi.

Menurut Irgiana Fahrezi, Pengurus Panti Sosial Rehabilitasi Mental Aura Welas Asih, Agung saat ini masih mengalami halusinasi. Meski perilakunya cukup tenang, tetapi ia membutuhkan perawatan khusus di rumah sakit secepatnya.

"Kalau untuk kejiwaan mah masih ada halusinasi, cuman kondisi pasien tenang, dan seharusnya memang kita harus segera ada pengobatan ke rumah sakit," kata Irgiana kepada awak media, Kamis (31/10/2024).

Irgiana menyebut, upaya pengobatan lebih lanjut terhadap Agung terkendala identitas pasien yang berasal dari Sumatera Barat. Oleh karena itu, Irgiana meminta Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Sukabumi untuk dapat membantu menelusuri alamat Agung dan keluarganya di Sumatera Barat.

"Jika Dinas Sosial yang melacak identitas, prosesnya mungkin lebih cepat karena bisa antar-dinas sosial. jadi dinsos itu harusnya menelusuri ke alamat bersangkutan ke pihak keluarga agar bisa ada penanganan," jelas Irgiana.

Baca Juga: Usai Nangkring di Pohon Kelapa, Agung Kembali Berulah dengan Membajak Truk di Sukabumi

Berdasarkan pengakuan Agung, lanjut dia, pasien saat di kampung halamannya berlatar belakang sopir truk. Irgiana memastikan kejiwaan Agung memang terganggu, meski demikian masih nyambung ketika diajak berbicara.

“Dia bercerita pernah jadi sopir truk di Sumatera Barat, truk yang bawa kayu, terus sempat kerja di perkebunan sawit, bawa mobil muatan sawit. Kondisi kejiwaannya terganggu sekitar 90 persen. Masih nyambung diajak berbicara, cuman masih halusinasi di pendengaran,” pungkasnya.

Terkait hal ini, sukabumiupdate.com sudah menghubungi Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi Wawan Godawan via aplikasi perpesanan namun hingga berita ini tayang belum memberikan respons.

Sebelumnya, Agung diketahui adalah sosok pria sama yang sempat hebohkan warga Kampung Bojongpari, Desa Jaya Bakti, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi pada Kamis pagi 24 Oktober 2024 lalu.

Saat itu, Agung nekat memanjat dan nangkring di atas pohon kelapa hingga membuat repot petugas Damkar setempat.

Fakta ini terungkap berdasarkan pencocokan data yang dilakukan petugas Panti Sosial Rehabilitasi Mental Aura Welas Asih serta pengakuan dari Agung.

Agung sendiri berada di Panti Aura Welas Asih usai diamankan polisi karena membuat ulah dengan membajak truk tangki muatan limbah B3 dari area parkir PLTU Palabuhanratu dan membawanya hingga sejauh 7 kilometer pada Rabu dinihari (30/10/2024).

Sosok Agung (berjaket merah) pria diduga ODGJ yang membajak truk tangki di Palabuhanratu Sukabumi.Sosok Agung (berjaket merah) pria diduga ODGJ yang membajak truk tangki di Palabuhanratu Sukabumi.

Dalam perjalanannya, truk yang dikemudikan Agung itu menabrak pagar SMP IT Sahabat Alam dan merusak jaringan listrik sebelum nyaris terperosok masuk ke sawah di Kampung Gunungsumping, Desa Citepus.

Irgi menjelaskan bahwa pihaknya diminta bantuan oleh kepolisian untuk mengevakuasi Agung setelah insiden tersebut. Kemudian berdasarkan hasil komunikasi antara dirinya dan Agung, yang bersangkutan diduga memang mengalami gangguan kejiwaan.

"Kalau komunikasi sementara dia diduga mengalami gangguan kejiwaan, dia memang memiliki kecenderungan tertarik dengan kendaraan-kendaraan besar karena tadi ia bercerita pernah menjadi sopir truk minyak sawit di Sumatera," ungkap Irgi.

Terpisah, Panit Binmas Polsek Palabuhanratu, Aipda Taupik Hadianto menjelaskan, pihaknya mendapat laporan kecelakaan tersebut sekitar pukul 05.30 pagi. Ia memastikan hal tersebut langsung dilakukan cek TKP.

“Saya langsung cek ke TKP, ternyata benar. Adanya kecelakaan mobil yang terperosok ke sawah dan sempat menabrak beberapa fasilitas disekitar TKP,” terangnya.

Taupik menegaskan, jika yang membawa mobil tersebut merupakan ODGJ. Hal itu diketahui setelah dilakukan beberapa pemeriksaan di lokasi kejadian.

“Pada saat dilakukan pemeriksaan di lokasi, ternyata benar sopir yang membawa kabur mobil tersebut merupakan ODGJ yang diketahui bernama Agung. Dia mengaku pernah bekerja di perusahaan kayu di Jambi dan di CPO sawit di Jawa,” jelasnya.

“Dia bilang mendengar bisikan yang menyuruhnya membawa mobil ini. Tetapi karena tidak tahu jalan, mobil malah tergelincir di jurang. Rencananya, Agung akan dibawa ke panti rehabilitasi di Palabuhanratu, di Aura Welas Asih,” pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih08 November 2024, 22:20 WIB

Debat Pilwakot Sukabumi, Ayep Zaki-Bobby Bakal Anggarkan 1 Persen APBD untuk Pemuda

Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi nomor urut 2, Ayep Zaki - Bobby Maulana, memaparkan visi dan misi mereka dalam debat publik yang digelar pada Jumat malam (8/11/2024)
Paslon nomor 2 Ayep Zaki-Bobby Maulana | Foto : Sukabumiupdate
DPRD Kab. Sukabumi08 November 2024, 21:58 WIB

Ketua DPRD Sukabumi Ungkap Beberapa Arahan dari Presiden Prabowo Saat Rakornas

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali, menghadiri Rakornas Pemerintah Pusat dan Daerah di Bogor, Kamis 7 November 2024.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali hadiri Rakornas Pemerintah Pusat dan Daerah yang dibuka Presiden Prabowo Subianto. (Sumber : Dok. DPRD)
Info08 November 2024, 21:34 WIB

Telah Hilang Surat Sertifikat Tanah

Telah hilang surat sertifikat tanah hak guna bangunan warga Cibeureum Kota Sukabumi.
Ilustrasi sertifikat tanah. | Foto: Istimewa
Sehat08 November 2024, 21:30 WIB

5 Cara Membuat Rutinitas Malam Agar Anak Semangat Sekolah di Pagi Hari

Mengasuh anak itu memang rumit dan berantakan, dan terkadang bisa membuat stres. Namun dengan sedikit menjaga rutinitas malam yang baik, maka hal ini bisa diminimalisir.
Ilustrasi Membuat rutinitas malam dengan seorang Anak yang tidur lebih awal (Sumber : Pexels.com/@RDNE Stock project)
Sukabumi Memilih08 November 2024, 21:23 WIB

Debat Pilwalkot Sukabumi, Fahmi-Dida Paparkan Program SERASI hingga Keberlanjutan

Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi nomor urut 1, Achmad Fahmi - Dida Sembada, memaparkan visi dan misi mereka untuk pembangunan Kota Sukabumi dalam debat publik yang digelar pada Jumat malam (8/11/2024)
Paslon nomor 1, Achmad Fahmi dan Dida Sembada dalam Debat Publik Pilkada Kota Sukabumi  | Foto : Sukabumiupdate
Sukabumi08 November 2024, 21:00 WIB

Hujan Disertai Angin Kencang, Pohon Tumbang Sempat Tutup Jalan di Nagrak Sukabumi

Hujan deras disertai angin kencang melanda Nagrak Sukabumi pada Jumat (8/11/2024) siang. Jalan di wilayah tersebut sempat tertutup pohon tumbang.
Proses evakuasi pohon tumbang di Nagrak Sukabumi, Jumat (8/11/2024) siang. (Sumber Foto: P2BK Nagrak)
Sehat08 November 2024, 21:00 WIB

7 Gangguan Kesehatan Mental Pada Anak, Yuk Simak Ciri-cirinya!

Gangguan-gangguan kesehata mental ini memiliki dampak besar pada kehidupan sehari-hari anak dan memerlukan perhatian serta dukungan untuk membantu mereka menjalani hidup yang lebih baik.
Ilustrasi -  Gangguan kesehatan mental pada anak memerlukan perhatian khusus dari berbagai pihak termasuk orang tua.(Sumber : pexels.com/@Ketut Subiyanto)
Gadget08 November 2024, 20:44 WIB

Marak Tagihan Pajak Berekstensi APK, BRI Imbau Masyarakat Tak Terkecoh Modus Penipuan Perbankan

Waspada modus penipuan Perbankan berekstensi APK, BRI imbau masyarakat tidak terkecoh dan bagikan sejumlah tips ini.
BRI imbau masyarakat waspada modus penipuan mengatasnamakan tagihan pajak. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi Memilih08 November 2024, 20:26 WIB

Digelar Malam Ini, KPU Beberkan Substansi Debat Publik Paslon Pilkada Kota Sukabumi

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Sukabumi menggelar debat publik untuk pasangan calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi pada Pilkada 2024
Imam Sutrisno, Ketua KPU Kota Sukabumi saat sambutan dalam debat publik Pilwakot Sukabumi 2024 | Foto : Sukabumiupdate
Sukabumi Memilih08 November 2024, 20:22 WIB

4 Ring Pengamanan untuk Debat Pilkada Kota Sukabumi 2024, Ratusan Personel Dikerahkan

Polisi menggunakan pola pengamanan empat ring selama berjalannya Debat Publik Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Kabag Ops Polres Sukabumi Kota,  Kompol Deden Sulaeman. (Sumber : SU/Asep Awaludin)