600 Kg Jangkrik Hangus Terbakar, Peternak di Ciambar Sukabumi Merugi Ratusan Juta

Rabu 08 Maret 2023, 13:39 WIB
Kebakaran kandang jangkrik dan rumah di Ciambar Sukabumi. | Foto: SU/Ibnu

Kebakaran kandang jangkrik dan rumah di Ciambar Sukabumi. | Foto: SU/Ibnu

SUKABUMIUPATE.com - Satu unit rumah beserta Kandang Jangkrik milik Odang (63 tahun) di Kampung Awilega, RT 04/08, Desa Ginanjar, Kecamatan Ciambar, Kabupaten Sukabumi, hangus terbakar pada Selasa 7 Maret 2023 sekitar pukul 16.00 WIB sore.

Tak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian ini, namun Odang harus merugi ratusan juta akibat rumah beserta peternakan jangkrik yang ia bangun selama 6 bulan lamanya lenyap seketika dilahap ‘si jago merah’.

Odang menceritakan detik-detik peristiwa ini. Saat itu ia tengah di masjid untuk melaksanakan ibadah Salat Asar berjamaah, sedangkan istri dan anaknya berkegiatan di luar rumah.

"Saya lagi ke mesjid, yang mana mesjidnya masih dekat dengan rumah, sedangkan Istri sedang ke Kebun, tiba-tiba menyusul saya ke mesjid, sambil berteriak dengan nada memberitahu, bahwa lahan saya terbakar," ujar Odang kepada sukabumiupdate.com.

Baca Juga: Lampu Kandang Jangkrik Korsleting, Rumah Warga Ciambar Sukabumi Kebakaran

Ia kemudian bergegas keluar masjid dan melihat warga yang berkerumun di sekitaran lahan miliknya yang sudah dipenuhi asap pekat membumbung disertai kobaran api dari dalam rumah dan kandang jangkrik.

"Sewaktu saya lari ke lahan dan rumah, api itu udah keburu menyebar dan membesar. Diduga sumber apinya dari lampu pemanas ternak jangkrik. Mana di daerah ini sulit air, sehingga cukup kesulitan untuk memadamkan api," ujarnya.

Lebih lanjut Odang menuturkan, di dalam kandang budidaya jangkriknya yang memiliki luas 12 x 6 meter itu terdapat 20 kotak yang di mana satu kotaknya berisi 30 kilogram jangkrik.

"Jadi jika dikalkulasikan ada sekitar 600 kilogram jangkrik, yang tak tersisa, lantaran hangus terbakar. Kemudian untuk lahan budidaya jangkrik itu sudah berdiri kurang lebih enam bulan," ungkapnya.

Sementara waktu, Odang dan keluarga mengungsi di rumah anaknya yang sudah menikah, lantaran semua barang di dalam rumah hangus tak tersisa.

Baca Juga: Polda Jabar Ungkap Pemeriksaan Sementara Oknum Polisi Sukabumi Aniaya Mantan Pacar

Terpisah, Komandan Pleton Posko IV Cibadak Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Sukabumi, Asep Romal, menuturkan, bahwa rumah yang terbakar dihuni tiga jiwa dari satu kepala keluarga.

"Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Petugas pemadam kebakaran sempat mengalami kesulitan untuk melakukan pemadaman, karena akses jalan ke arah rumah yang hanya berupa gang sempit," terangnya.

Asep menyebut pemadaman berlangsung sekira 30 menit. Adapun hasil pemeriksaan sementara, sumber api diduga berasal dari korsleting listrik lampu pemanas jangkrik.

“Kerugian berdasarkan pendataan, kurang lebih 100 juta rupiah,” tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Motor06 Mei 2024, 16:00 WIB

Intip Spesifikasi dan Harga Motor Yamaha Lexi LX 155 Terbaru Mei 2024

Yamaha Lexi LX 155 tersedia dalam tiga varian: Standard, S Version, dan Connected-ABS.
Yamaha Lexi LX 155 tersedia dalam tiga varian: Standard, S Version, dan Connected-ABS. (Sumber : yamaha-motor.co.id).
DPRD Kab. Sukabumi06 Mei 2024, 15:31 WIB

Masa Sidang Terakhir, DPRD Sukabumi Kebut Finalisasi 21 Raperda: Berikut Rinciannya

Jelang masa akhir jabatan, berikut rincian 21 Raperda yang masih menjadi pekerjaan rumah DPRD Kabupaten Sukabumi periode 2019-2024.
Rapat Paripurna ke-5 DPRD Kabupaten Sukabumi beragendakan Penyampaian Penutupan Masa Sidang Kesatu Tahun Kelima Tahun Sidang 2024 dan Pembukaan Masa Sidang Kedua Tahun Kelima Tahun Sidang 2024. (Sumber : Dok. DPRD)
Life06 Mei 2024, 15:30 WIB

6 Cara Menciptakan Kebahagiaan Sendiri Tanpa Bergantung ke Orang Lain

Menciptakan kebahagiaan sendiri tanpa bergantung kepada orang lain adalah hal yang patut dicoba, karena tidak semua orang bisa melakukannya.
Ilustrasi. Cara menciptakan kebahagiaan sendiri. Sumber Foto : Pexels/Sound On
Sukabumi06 Mei 2024, 15:11 WIB

Dua Kasus Beda Cerita, Psikolog Soroti Pembunuhan Berlatar Belakang Sodomi di Sukabumi

Konsultan psikologi asal Sukabumi ikut bersuara atas kedua kasus pembunuhan ini.
(Foto Ilustrasi) Dua kasus pembunuhan berlatar belakang sodomi terjadi di Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Inspirasi06 Mei 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja di Minimarket Sukabumi Sebagai Display, Minimal Lulusan SLTA/SMU/SMA

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja di Minimarket Sukabumi Sebagai Display, Minimal Lulusan SLTA/SMU/SMA. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih06 Mei 2024, 14:38 WIB

Botram Bareng Ayep Zaki, Bangun Hubungan Erat Antar Calon Pemimpin dan Masyarakat

Bacalon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki sosialisasikan visi dan misinya lewat botram bareng masyarakat.
Bakal Calon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki botram bareng warga, sampaikan visi dan misinya dalam memberantas kemiskinan. (Sumber : Istimewa)
Life06 Mei 2024, 14:30 WIB

Begini 7 Cara Ampuh Melerai Pertengkaran Anak, Yuk Lakukan!

Anak-anak perlu mengetahui bahwa mereka dicintai secara setara dan istimewa, terlepas dari bagaimana mereka bertindak.
Ilustrasi. Cara ampuh memisahkan pertengkaran anak. Sumber : pexels.com/@Vika Glitter
Inspirasi06 Mei 2024, 14:22 WIB

Media Lokal Harus Naik Kelas, SMS 2024 Cetak Sejarah

Kick Off program yang dipusatkan di Hotel Aryaduta Pelembang, Senin (6/5/2024), ini dibuka secara simbolis oleh Editor in Chief sekaligus CEO Suara.com Suwarjono.
Sumatera Media Summit (SMS) 2024, mempertemukan para pemilik media massa online lokal, organisasi media hingga lembaga pers Mahasiswa se-Pulau Andalas. (Sumber: SMS 2024)
Life06 Mei 2024, 14:00 WIB

Stres Bukan Hal Sepele! Kenali 4 Dampak Bahayanya yang Mengancam Kesehatan

Stres sangat berbahaya apabila dibiarkan dalam waktu yang berkepanjangan.
Ilustrasi - Stres sangat berbahaya apabila dibiarkan dalam waktu yang berkepanjangan. (Sumber : pexels.com/@emre keshavarz)
Keuangan06 Mei 2024, 13:32 WIB

Terbaru Sepatu Bata! Pabrik-pabrik Bangkrut, Tumbang Dihantam Kerugian

Setelah banyak pabrik bangkrut termasuk di Sukabumi, terbaru produsen alas kaki, PT Sepatu Bata Tbk industri, menutup pabriknya yang berada di Purwakarta Jawa Barat.
Ragam produk sepatu BATA (Sumber: istimewa/akun ig BATA)