Dikira Penculik, Pria Penderita Gangguan Jiwa Diamankan Warga Gunungguruh Sukabumi

Minggu 29 Januari 2023, 21:48 WIB
Tangkapan layar pria ODGJ diamankan warga Gunungguruh Sukabumi karena dikira penculik. | Foto: Istimewa

Tangkapan layar pria ODGJ diamankan warga Gunungguruh Sukabumi karena dikira penculik. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Seorang pria berinisial US (28 tahun) diamankan warga Kampung Legoknyenang Desa Cibolang Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Sabtu 28 Januari 2023 pukul 19.00 WIB. Warga khawatir pria tersebut merupakan penculik, lantaran berjalan mondar mandir dan sulit diajak komunikasi.

Rekaman video saat pria berjaket biru tersebut dikepung warga kemudian beredar di media sosial dan membuat heboh. Pihak kepolisian kemudian menyampaikan klarifikasi terkait kejadian ini.

"Awalnya orang tersebut mondar mandir di lokasi tersebut, ditanya warga tidak nyambung, warga masyarakat mengamankan karena mencurigai orang tersebut, setelah diamankan langsung menghubungi pihak Polsek Gunungguruh, kemudian petugas langsung ke lokasi dan membawa orang tersebut ke polsek," kata Kapolsek Gunungguruh Polres Sukabumi Kota Iptu Iman Suyaman kepada sukabumiupdate.com, Minggu (29/1/2023).

Setelah dibawa dan diperiksa di Polsek, lanjut Iman, diketahui identitas pria tersebut berinisial US, warga Cibolang Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi. Selain itu ditemukan fakta, ternyata yang bersangkutan mempunyai riwayat gangguan jiwa dan sedang jalani rawat jalan.

Baca Juga: Pesona Puncak Aher Geopark Ciletuh Sukabumi Buat Wisatawan Luar Daerah Terpukau

Hal ini, kata Iman, dibuktikan dengan adanya surat keterangan perawatan yang dikeluarkan RS Marzoeki Mahdi Bogor dari keluarga yang bersangkutan. Sehingga Iman memastikan bawa tuduhan kepada US merupakan penculik anak adalah tidak benar.

"Salah dugaan aja warga. Jadi terkait orang tersebut sebagai pelaku penculikan adalah tidak benar atau hoax. Saat ini US sedang menjalani pengobatan dan perawatan karena mengalami gangguan jiwa, dan orangnya sekarang sudah dibawa sama keluarganya," tuturnya.

Iman juga sekaligus menegaskan bahwa narasi dari video yang beredar di media sosial bahwa pria tersebut diamankan warga karena menculik anak adalah tidak benar atau hoax.

"Sekali lagi saya sampaikan terkait vidio pelaku penculikan adalah tidak benar atau hoax" tandasnya.

WRITER: DION (MAGANG)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat20 April 2024, 14:00 WIB

Dampak Stres Bagi Kesehatan: 7 Penyakit yang Bisa Mengancam Tubuh

Dampak stres sangat buruk bagi kesehatan tubuh. Itulah mengapa waspada dengan gejala gangguan kejiwaan adalah hal yang penting.
Ilustrasi. Dampak stres bagi kesehatan tubuh. Sumber Foto : Pexels/Andrea Piacquadio
Sukabumi20 April 2024, 13:07 WIB

SPI Soroti Reforma Agraria Eks HGU PT Sugih Mukti Warungkiara Sukabumi

Reforma agraria mengatur dua poin yaitu terkait penataan aset dan penataan akses.
Ketua SPI Sukabumi Rozak Daud. | Foto: Istimewa
Life20 April 2024, 13:00 WIB

Tanda-tanda Seseorang Berbohong, Ini yang Harus Diwaspadai!

Seseorang yang berbohong mungkin memiliki ekspresi wajah yang tidak sejalan dengan kata-kata atau situasi yang mereka ceritakan.
Ilustrasi. Pinokio yang identik dengan anak Berbohong. Sumber : pixabay/anotherjustice2
Inspirasi20 April 2024, 12:59 WIB

Jana Madinah Wisata Buka Cabang di Sukabumi, Hadirkan Layanan Haji Furoda dan Umrah

Bagi masyarakat yang ingin menggunakan jasa Jana Madinah Wisata Sukabumi, bisa mendatangi kantornya di Pasar Modern Blok A no.6 Palabuhanratu.
Kepala Cabang Jana Madinah Wisata Sukabumi, Nurlela. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi20 April 2024, 12:50 WIB

Optimalisasi Pompanisasi, Sekda Kota Sukabumi Rapat Koordinasi di Gedung Sate

Peningkatan sistem irigasi menjadi fokus utama dalam rakor ini.
Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada menghadiri Rakor Sekda Kabupaten/Kota se-Jawa Barat di Ruang Papandayan Gedung Sate, Bandung, Jumat, 19 April 2024. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sehat20 April 2024, 12:30 WIB

Ini 7 Penyebab Stres yang Tidak Boleh Disepelekan, Yuk Jaga Kesehatan Mental!

Penyebab stres oleh masing-masing orang sangat beragam. Tapi, ada beberapa pemicu yang biasanya bisa terjadi demikian.
Ilustrasi. Memahami penyebab orang stres. Sumber foto : Pexels/cottonbro studio
Sukabumi20 April 2024, 12:05 WIB

Buruh di Sukabumi Ngaku Kaki Terlindas Ban Forklift saat Kerja, Kini Gaji Belum Dibayar

Nurrohman mengaku kecelakaan kerja ini sempat membuatnya tidak dapat berjalan.
Nurrohman (45 tahun) memperlihatkan kakinya yang pernah terlindas ban forklift saat bekerja di PT Bahtera Dingga Jaya (BDJ) di Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Asep Awaludin
Life20 April 2024, 12:00 WIB

6 Cara Ampuh Menghadapi Catcalling, Wanita Wajib Tahu!

Catcalling dapat berupa seruan, lirikan, isyarat tubuh yang tidak pantas, atau komentar yang merendahkan dan merendahkan martabat seseorang.
Ilustrasi. Cara Mencegah Catcalling. Sumber : pixabay/fkpsiclgy12
Jawa Barat20 April 2024, 11:11 WIB

Pemerintah Siapkan Pompanisasi untuk Dongkrak Produksi Beras Termasuk di Sukabumi

ementerian mengantisipasi hal-hal semacam itu agar tak menghambat produksi padi. Salah satunya lewat program pompanisasi di setiap daerah.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman mengikuti rapat koordinasi ketahanan pangan dan produktivitas pertanian di Jawa Barat, di Gedung Sate, Bandung, Kamis, 18 April 2024 (Sumber: dokpim)
Sehat20 April 2024, 11:00 WIB

5 Minuman Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat

Cara mengelola keinginan penderita asam urat konsumsi asupan tinggi protein purin bisa dengan mengonsumsi banyak buah-buahan, sayuran, biji-bijian utuh, dan protein nabati rendah lemak, serta membatasi konsumsi daging merah, makanan laut, dan alkohol.
Kopi. Salah Satu Minuman Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat. (Sumber : pexels.com/ChevanonPhotography)