Kiat Mengatasi Sembelit saat Puasa, Agar BAB Lancar dan Ibadah Nyaman

Selasa 05 April 2022, 09:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Tidak jarang orang-orang yang sedang menjalani puasa mengalami sembelit atau gangguan pencernaan lainnya karena perubahan kebiasaan makan.

Dalam beberapa kasus, sembelit saat sedang menjalani puasa disebabkan oleh usus besar yang terlalu banyak menyerap air dari makanan yang ada di usus besar. 

Semakin lambat makanan bergerak dari saluran pencernaan, semakin banyak pula iiar yang diserap oleh usus besar, yang berakhir feses menjadi kering dan frekuensi BAB berkurang.

Kondisi tersebut tentu saja membuat tidak nyaman, terutama saat sedang menjalankan ibadah puasa. Dan berikut ini kami bagikan kiat mengatasi sembelit agar puasa tetap lancar, seperti dilansir dari suara.com.

Baca Juga :

Cara Mengatasi Sembelit

photoIlustrasi makanan kaya kandungan serat - (Freepik)</span

1. Mengonsumsi makanan yang memiliki kandungan serat saat bersantap sahur dan berbuka, misalnya buah dan sayuran.

2. Jangan sampai kekurangan cairan saat sedang puasa, setidaknya kamu bisa mengkonsumsi air mineral sehari delapan gelas. Caranya, air mineral dua gelas saat bersantap sahur, dan air mineral dua gelas saat berbuka, serta empat gelas air mineral saat malam.

3. Batasi mengkonsumsi makanan yang berlemak tinggi seperti gorengan dan semacamnya. Selain itu, batasi juga produk olahan susu.

4. Minum kafein diperbolehkan saat berpuasa karena memicu BAB, akan tetapi jangan berlebihan mengkonsumsinya karena dapat meningkatkan asam lambung.

5. Olahraga dapat melancarkan saluran pencernaan. Oleh karena itu lakukan olahraga per hari setidaknya 15 - 30 menit. Kamu bisa berolahraga jelang waktu buka puasa agar tidak kelelahan.

7. Hindari menunda BAB karena kebiasaan ini bisa memicu sembelit.

Penyebab Sembelit

photoIlustrasi sakit perut karena sembelit - (Freepik)</span

Penting juga untuk mengetahui penyebab sembelit. Umumnya, seseorang akan dikatakan  sembelit jika tidak BAB lebih dari 3 - 7 tujuh hari. 

Biasanya, selepas tiga hari struktur feses cenderung mengeras sehingga semakin sulit dikeluarkan. 

Lantas, apa penyebab sembelit saat berpuasa? Penyebabnya yakni kurang makan makanan berserat, kurang cairan, terlalu berlebihan makan makanan berlemak. 

Jadi, jika tidak ingin sembelit, pastikan untuk menghindari penyebabnya.

Demikian informasi mengenai cara mengatasi sembelit saat puasa. Semoga informasi ini bermanfaat. Dan, selamat berpuasa bagi yang menjalankan.

Baca Juga :

SUMBER: SUARA.COM

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life15 Mei 2024, 07:00 WIB

Stop Lakukan 9 Kebiasaan yang Membuat Serangan Asam Urat Semakin Parah!

Dengan mengidentifikasi dan menghindari kebiasaan-kebiasaan yang menyebabkan serangan asam urat semakin parah, serta mengikuti rekomendasi dokter untuk pengelolaan dan pencegahan asam urat, penderita dapat mengurangi risiko serangan asam urat yang parah.
Ilustrasi - Ada beberapa cara mengobati sakit asam urat di malam hari. (Sumber : Freepik.com/DC Studio)
Food & Travel15 Mei 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Obat Asam Urat Alami dari Campuran Apel dan Jahe, 8 Langkah Simpel!

Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang dalam pengobatan tertentu sebelum menambahkan jus apel dan jahe ke dalam diet asam urat.
Cara Membuat Obat Asam Urat Alami dari Campuran Apel dan Jahe, Langkahnya Simpel! (Sumber : freepik.com/@jcomp)
Science15 Mei 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 15 Mei 2024, Sukabumi Pagi Cerah dan Siang Potensi Hujan Ringan

Berikut prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Rabu 15 Mei 2024.
Ilustrasi. Berikut prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Rabu 15 Mei 2024.| Foto: SU/Dede
Sukabumi15 Mei 2024, 01:36 WIB

Hasil Autopsi Ibu di Sukabumi yang Dibunuh Anak: Luka Tusuk di Leher Jadi Penyebab Kematian

Terdapat banyak luka tusukan. Berikut hasil autopsi jasad ibu yang dibunuh anak kandung di Kalibunder Sukabumi.
Tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH, dr Nurul Aida Fathya saat diwawancara terkait hasil autopsi jasad ibu yang dibunuh anak kandung di Kalibunder Sukabumi. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sukabumi14 Mei 2024, 23:44 WIB

Geram Sampah Menumpuk, Warga di Palabuhanratu Sukabumi Pasang Spanduk Bernada Sindiran

Warga Kampung Pangsor Lio Palabuhanratu Sukabumi pasang spanduk larangan membuang sampah di TPS sementara.
Salah satu spanduk yang dipasang warga Kampung Pangsor Lio Palabuhanratu Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Bola14 Mei 2024, 22:28 WIB

Hasil Leg 1 Championship Series Liga 1: Bali United vs Persib Berakhir Imbang 1-1

Laga sengit Persib Bandung vs Bali United di Leg 1 Championship Series Liga 1 berakhir imbang 1-1.
Striker Persib Bandung David da Silva cetak gol penyeimbang di injury time. (Sumber : PERSIB.co.id)
Sukabumi14 Mei 2024, 21:58 WIB

Rahmat Pembunuh Ibu Kandung di Kalibunder Sukabumi Akan Diperiksa Kejiwaannya

Polisi bakal panggil psikolog untuk memeriksa kondisi kejiwaan Rahmat pelaku pembunuhan terhadap ibu kandungnya sendiri di Kalibunder Sukabumi.
Rahmat (25 tahun), Pelaku pembunuhan ibu kandung di Kalibunder Sukabumi saat akan dimasukan ke sel. | Foto : Ilyas Supendi
Kecantikan14 Mei 2024, 21:00 WIB

9 Rutinitas Malam Hari yang Membuat Wajah Cantik Alami, Yuk Biasakan!

Dengan membiasakan rutinitas malam yang sehat dan merawat kulit wajah secara teratur, Anda dapat membantu menjaga kulit tetap sehat, cantik, dan bercahaya secara alami.
Ilustrasi. Mencuci Muka. Inilah Rutinitas Malam Hari yang Membuat Wajah Cantik Alami (Sumber : Pexels/KarolinaGrabowska)
Sehat14 Mei 2024, 20:30 WIB

Tinggi Purin, 10 Ikan Laut Ini Sebaiknya Tidak Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Seafood campuran seperti frutti di mare, yang mencakup berbagai jenis seafood seperti lobster, kepiting, dan kerang, juga mengandung tinggi purin dan sebaiknya dikonsumsi dengan penuh perhatian oleh penderita asam urat.
Ilustrasi. Ikan Tenggiri Kuah Pedas. Karena Tinggi Purin, Ikan Laut Ini Sebaiknya Dihindari Penderita Asam Urat (Sumber Foto : via Cookpad)
Sukabumi14 Mei 2024, 20:15 WIB

Rahmat Bunuh Ibu Kandung di Kalibunder Sukabumi, Lalu Tidur dengan Berlumuran Darah

Rahmat alias Herang (25 tahun) membunuh ibu kandungnya, Inas (43 tahun) warga Kecamatan Kalibunder, Kabupaten Sukabumi. Setelah membunuh ibunya, Rahmat langsung tidur di kamarnya dengan kondisi berlumuran darah
Rahmat (25 tahun), Pelaku pembunuhan ibu kandung di Kalibunder Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi