Baru Ketahuan! Ternyata Aqua Jualan  Air dalam Kemasan Galon BPA dan Galon PET

Rabu 18 Oktober 2023, 19:15 WIB
(Foto Ilustrasi) Tak banyak yang tahu, Danone Aqua juga memproduksi galon dari kemasan plastik bening mengandung polyethylene terephthalate (PET). | Foto: Istimewa

(Foto Ilustrasi) Tak banyak yang tahu, Danone Aqua juga memproduksi galon dari kemasan plastik bening mengandung polyethylene terephthalate (PET). | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Selama ini Danone Aqua dikenal sebagai produsen galon plastik keras polikarbonat yang  mengandung senyawa Bisfenol A (BPA). Tapi tak banyak yang tahu, Danone Aqua juga memproduksi galon dari kemasan plastik bening mengandung polyethylene terephthalate (PET).

Kok bisa? Kemasan galon Aqua dalam dua versi berbeda ini justru ditunjukkan oleh seorang wanita yang muncul di sebuah akun media sosial.

Wanita yang kelihatannya berdomisili di Bali tersebut, tampil dengan dua galon Aqua yang berbeda. Ada galon Aqua dengan kemasan yang lebih gelap, sementara galon Aqua lain kelihatan dengan warna yang lebih bening.

Baca Juga: 13 Tahun Krisis Air Bersih, 75 KK di Kebonpedes Sukabumi Terpaksa Pakai Air Galon

Lantas, apa perbedaan galon Aqua dalam kemasan plastik  gelap dan Aqua bening?

Lewat akun media sosial  @Lilieana Wi, tampil video seorang wanita yang menunjukkan dua galon Aqua: galon Aqua gelap dan galon Aqua bening.

Wanita tersebut menjelaskan keheranannya karena menemukan dua kemasan galon isi ulang produksi Danone Aqua yang ternyata jenis plastiknya berbeda.

Baca Juga: Antisipasi ‘Racun’ BPA, BPOM Siapkan Pelabelan Galon Bermerek

"Penting untuk ketahui, galon air minum dalam kemasan kini sudah beredar dua jenis yang berbeda," kata wanita tersebut, Rabu, 18/10/2023.

Dilihat dari segi warna, wanita tersebut menempatkan galon Aqua berwarna  gelap di sisi kanan.

Menurutnya, galon Aqua yang lebih gelap itu mengandung bahan kimia BPA yang menurut banyak riset internasional sangat berbahaya bagi kesehatan.

Baca Juga: 8 Ciri Perilaku ADHD Pada Anak yang Perlu Diperhatikan Orang Tua

"Bisa dilihat dari segi warna, yang satu ini lebih gelap dan tulisan di belakangnya itu ada tujuh segitiga 7 berbahan polikarbonat, yang sekarang lagi viral banget karena ada cemaran BPA-nya," katanya.

Di depannya, ada pula galon Aqua  berwarna bening. Saking awamnya, tadinya wanita ini menyangka galon  bening dengan merek Aqua tersebut adalah palsu.

"Terus yang ini warnanya lebih terang, pas awal-awal dijual aku pikir ini galon palsu loh," katanya.

Baca Juga: 12 Ciri Orang yang Memiliki Mental Kuat, Apakah Kamu Salah Satunya?

Namun, wanita ini  kemudian sadar kalau dia keliru. Rupanya, galonAqua yang warnanya lebih terang tersebut lebih aman dibanding yang berwarna gelap.

"Soalnya belum pernah lihat yang seperti ini (yang bening), dan syukurnya rupanya ini berbahan yang sudah tidak tercemar," katanya.

Sebab, katanya, galon Aqua bening tersebut memiliki keterangan Segitiga 1, yang berarti terbuat dari bahan PET.

Baca Juga: Pakar dan GAPMMI Soroti Bahaya BPA, Dukung Pelabelan Kemasan Galon AMDK

Selain itu, kata dia, ciri lain yang menggambarkan galon Aqua berbahan PET yakni lebih elastis.

"Bertuliskan segitiga 1 berbahan PET, ini bahan yang sama dengan air kemasan botol dan juga beda dari tekstur bahannya, ini bisa ditekan jadi lebih lentur bisa ditekan masuk," katanya.

"Kalau yang bahan polikarbonat sama sekali enggak bisa ditekan masuk," katanya tentang perbedaan keduanya.

Baca Juga: Galon Sehat Bebas Senyawa Berbahaya BPA segera Diperkenalkan di Indonesia

Paham dengan perbedaan tersebut, ia mengimbau agar masyarakat lebih berhati-hati memilih air minum dalam kemasan demi menjaga kesehatan.

"Harus pintar-pintar milih ya guys. Terutama untuk ibu hamil, dan seperti aku yang masih punya bayi kecil jangan sampai salah pilih dan kena cemaran BPA-nya," katanya.

Sekarang sudah jelas ya, ternyata di pasaran sudah beredar dua jenis kemasan galon Danone Aqua yang berbeda. Pertama, galon Aqua yang lebih gelap dan lebih banyak beredar di masyarakat. Kedua, ada lagi galon Aqua yang terbuat dari plastik PET yang diketahui lebih aman untuk kesehatan dan kemungkinan hanya beredar di Pulau Bali.

 

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 September 2024, 22:35 WIB

Pengakuan Korban Penembakan Oknum Pengacara di Sukabumi: Curhat Lalu Todongkan Senpi

Detik-detik sebelum terjadinya peristiwa penembakan pemilik warung kopi (warkop) di Jalan Sriwidari No 27, Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi. Pelaku disebut sempat curhat butuh uang untuk berobat sang anak.
MAF (35 tahun) korban penembakan oknum pengacara saat diwawancarai di warkopnya, Rabu (18/9/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi Memilih18 September 2024, 21:34 WIB

Abah Ucok Kirim Kode Keras ke Calon Bupati, Singgung Tata Ruang Ibukota Kab. Sukabumi

Mantan Wakil Bupati Sukabumi, Ucok Haris Maulana Yusup mengungkapkan keluh kesahnya terhadap sejumlah persoalan yang ada di Kabupaten Sukabumi yang menurutnya banyak yang belum terselesaikan
Politisi senior Sukabumi, H. Ucok Haris Maulana Yusup | Foto : Istimewa
Sukabumi18 September 2024, 20:55 WIB

Empat Warga Terjangkit DBD, Puskesmas Bojonggenteng Sukabumi Lakukan Fogging

Puskesmas Bojonggenteng Sukabumi menerima laporan bahwa ada empat warga terjangkit DBD di Kampung Pamatutan.
Puskesmas Bojonggenteng Sukabumi melakukan fogging di Kampung Pamatutan usai menerima laporan adanya 4 warga yang terjangkit DBD. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi18 September 2024, 20:33 WIB

Dinas PU Sukabumi Lakukan Pemeliharaan Rutin di Ruas Jalan Cicurug-Cidahu

Dinas PU Kabupaten Sukabumi melakukan pemeliharaan rutin pada ruas jalan Cicurug-Cidahu di Desa Tangkil.
Petugas UPTD Dinas PU Kabupaten Sukabumi melakukan pemeliharaan rutin di ruas Jalan Cicurug-Cidahu. (Sumber : Istimewa)
Food & Travel18 September 2024, 20:00 WIB

Situ Bagendit, Wisata Eksotis di Garut yang Berselimut Kisah Legenda

Situ Bagendit tidak hanya menawarkan keindahan alam yang menawan, tetapi juga beragam aktivitas seru yang bisa kamu coba.
Situ Bagendit tidak hanya menawarkan keindahan alam yang menawan, tetapi juga beragam aktivitas seru yang bisa kamu coba. (Sumber : disparbud.garutkab.go.id).
Sukabumi18 September 2024, 19:55 WIB

Kronologi Penembakan Pemilik Warkop di Sukabumi, Korban Alami Luka Tembak di Punggung

Polisi tengah melakukan pengejaran terhadap pelaku penembakan yang dilakukan oleh oknum pengacara kepada pemilik warkop di Sukabumi.
Satreskrim Polres Sukabumi Kota saat melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) pemilik warkop ditembak oknum pengacara, Selasa (17/9/2024) malam. (Sumber : Istimewa)
Nasional18 September 2024, 19:25 WIB

Hadiri IIGCE 2024, Wabup Sukabumi Sebut Pemanfaatan Geotermal Harus Green Energy

Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri menghadiri acara IIGCE ke-10 tahun 2024 yang dibuka langsung oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.
Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri saat menghadiri acara IIGCE ke-10 tahun 2024 yang dibuka langsung oleh Presiden Jokowi di JCC Jakarta. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)
Nasional18 September 2024, 19:13 WIB

Ada Kang Heri Hermansyah Asal Sukabumi, Menuju Babak Menegangkan Pemilihan Rektor UI

iga calon yang melaju ke tahap selanjutnya adalah Prof. Ari Fahrial Syam, Fakultas Kedokteran UI); Prof. Heri Hermansyah (Fakultas Teknik UI); dan Teguh Dartanto (Fakultas Ekonomi dan Bisnis UI)
Tiga calon rektor Universitas Indonesia menuju babak debat publik| Foto : Istimewa
Life18 September 2024, 19:00 WIB

Kisah Inspiratif Ganesh Baraiya, Dokter Terpendek di Dunia dari India

Dr. Ganesh Baraiya, yang tingginya 3 kaki 4 inci, dikenal sebagai dokter terpendek di dunia, tetapi perjalanannya untuk mencapai prestasi ini penuh dengan tantangan.
Ilustrasi - Kisah kegigihannya dan menentang ekspektasi menjadikan Ganesh Baraiya inspirasi bagi banyak orang. (Sumber : Instagram/@ganeshbaraiya01).
Sukabumi18 September 2024, 18:23 WIB

Pemilik Warkop di Sukabumi Ditembak Oknum Pengacara, Polisi Kejar Pelaku

Berikut kronologi peristiwa penembakan pemilik warkop oleh oknum pengacara di Sukabumi.
Ilustrasi. Seorang pemilik warkop di Kota Sukabumi ditembak oknum pengacara. | Foto : Pixabay