Santri Jadi Korban Tabrak Lari di Tenjoayu Sukabumi, Keluarga Tunggu Itikad Baik Pelaku

Rabu 02 Juni 2021, 16:55 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Seorang santri mengalami kecelakaan di Jalan alternatif Tenjoayu, Kabupaten Sukabumi hingga harus dibawa ke rumah sakit. Kabar soal santri kecelakaan itu diposting dalam sebuah grup Facebook oleh akun bernama Hilman Firmansyah. Dalam postingan itu dijelaskan kalau santri itu korban tabrak lari.

Sukabumiupdate.com, mengkonfirmasi postingan itu kepada Hilman Firmansyah (28 tahun), pemilik akun tersebut. Menurut dia, korban kecelakaan itu adalah adiknya, Usep Rhamdan Faturohman (18 tahun) warga Sukaraja RT 01/10, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi

Baca Juga :

Menurut Hilman, adiknya itu mengalami kecelakaan dalam perjalanan pulang dari Ponpesnya di daerah Cigombong, Kabupaten Bogor, ke Sukabumi, Senin (31/5/2021) sekitar pukul 18.30 WIB. Adapun TKP kecelakaan di jalan alternatif Tenjoayu setelah turunan tajam. 

Ketika itu, korban mengendarai motor seorang diri dan tiba-tiba saja ada mobil dari arah berlawan menabrak korban. Namun mobil yang menabrak korban tidak diketahui pasti jenisnya apalagi plat nomornya.

"Karena kurangnya penerangan di alternatif jalan dan mobil kecepatan tinggi, sehingga kendaraan [yang menabrak] sulit diketahui [jenis dan plat nomornya] oleh warga sekitar yang menolong," ujar Hilman, Rabu (2/6/2021). 

Akibat kejadian itu, korban mengalami luka di wajah dan kaki serta bahu. "Warga kemudian membawa ke klinik Bebita Cicurug, lalu disarankan dibawa ke RS di Sukabumi. Akhirnya keluarga memutuskan dibawa ke RS Secapa," jelasnya.

Menurut Hilman, korban sudah boleh pulang ke rumah pada Rabu sekitar pukul 14.00 WIB. Namun korban mesti menjalani kontrol. 

Hilman menuturkan, belum melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian adapun tujuan memposting kabar tentang kecelakaan itu karena ingin pelaku yang menabrak korban sadar dan bertanggung jawab.

"Saya ingin yang menabrak itu punya itikad baik supaya membantu meringankan biaya pengobatan, karena pengobatannya tidak dicover BPJS," tukasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Food & Travel05 Mei 2024, 07:00 WIB

Cara Membuat Air Rebusan Daun Jawer Kotok untuk Mengobati Diabetes, 7 Langkah Simpel!

Daun Jawer Kotok memiliki aroma yang khas dan rasa yang sedikit pahit namun bisa diolah sebagai air rebusan untuk mengobati diabetes secara alami.
Ilustrasi. Daun Jawer Kotok, Bahan Air Rebusan untuk Mengobati Diabetes Secara Alami. Foto: Instagram/@gerbanghijau
Science05 Mei 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 5 Mei 2024, Langit Pagi Cerah Berawan untuk Sukabumi

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 5 Mei 2024.
Ilustrasi. Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 5 Mei 2024. (Sumber : Unplash/Gabriel Garcia Marengo)
Sukabumi04 Mei 2024, 23:13 WIB

Mau Diperbaiki? Jembatan Reyot Penghubung Waluran-Surade Sukabumi Ditinjau Staf Kemenlu

Jembatan gantung yang berada di aliran Sungai Cikarang, Kampung Cukangbayur, Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, kondisinya sudah lapuk.
Pemdes Caringinnunggal Kecamatan Waluran. Staf Kemenlu, Relawan dan Pemdes saat meninjau Jembatan Gantung Sungai Cikarang | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi04 Mei 2024, 22:54 WIB

58 Persen Masyarakat Kabupaten Sukabumi Kurang Puas Atas Kinerja Marwan-Iyos

Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute, merilis hasil survei terkait tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Pemerintah Kabupaten Sukabumi dibawah kepemimpinan Bupati Marwan Hamami dan Wakil Bupati Iyos Somantri.
Gedung Pendopo Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist
Sukabumi04 Mei 2024, 21:49 WIB

Niat Cari Kerja: Pelaku Tolak Sodomi hingga Duel Sebelum Bunuh Pria di Citepus Sukabumi

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan bahwa pelaku berinisial A (20 tahun) awalnya mendatangi Ceceu ini dengan niat mencari kerja, sebelum akhirnya membunuh korban
Pelaku pembunuhan setelah ditangkap di Mapolsek Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi04 Mei 2024, 21:09 WIB

Pemkab Sukabumi Akan Relokasi Rumah yang Terdampak Longsor di Cibadak

Pemerintah Kabupaten Sukabumi berencana merelokasi warga terdampak longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/RW 11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, yang berdampak pada belasan rumah.
Foto udara lokasi longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Instagram/@kiekiesukabumi
Sehat04 Mei 2024, 21:00 WIB

8 Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari

Berikut Sederet Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari yang Bisa Dilakukan.
Ilustrasi - Pijat Ringan untuk Meringankan Penyakit Asam Urat (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 20:46 WIB

Survei Terbaru Elektabilitas 17 Calon Bupati Sukabumi: Tidak Ada Sosok yang Kuat

asil survei dirilis oleh Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute bekerjasama dengan Litbang Sukabumiupdate.com.
Ilustrasi pasangan calon bupati/wakil bupati Sukabumi dari jalur perseorangan atau independen | Foto : Sukabumi Update
Life04 Mei 2024, 20:00 WIB

6 Dampak Buruk Terlalu Memanjakan Anak yang Wajib Diketahui Orang Tua

Terlalu memanjakan anak rupanya memiliki dampak buruk bagi perkembangan anak jika sudah tumbuh dewasa. Ini yang perlu diperhatikan para orang tua.
Ilustrasi. Dampak buruk terlalu memanjakan anak. Sumber foto : Pexels/ Pavel Danilyuk
Sukabumi04 Mei 2024, 19:40 WIB

Sukabumi Dinilai Stagnan, Koalisi 5 Partai Cenderung Usung Figur Alternatif di Pilkada

ima partai politik yaitu, PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP secara resmi berkoalisi di Pikada Kabupaten Sukabumi 2024. Deklarasi koalisi digelar di salah satu kafe di Jalan Cemerlang, Kota Sukabumi, Sabtu, (4/5/2024).
Deklarasi koalisi 5 partai, PKB, Demokrat, PKS, PAN, PDIP | Foto : Asep Awaludin