Ada Pengajian Lima Agama, Warga Desa Karawang Sukabumi Minta MUI Bertindak

Sabtu 18 Mei 2019, 02:13 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ratusan warga mendatangi kantor Desa Karawang, Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, Jumat (17/5/2019) malam. Warga hendak mengadukan adanya dugaan ajaran agama menyimpang di Kampung Karawang Kidul RT 02/12 Desa Karawang.

Aduan warga kemudian dilanjutkan dalam dialog yang dihadiri perwakilan warga, tokoh agama, tokoh pemuda, RT, RW, Pemdes Karawang, MUI dan unsur Muspika Sukabumi.

Dalam dialog, warga memprotes keberadaan salah satu tempat yang sebelumnya sering digunakan untuk tempat pengajian, namun dianggap bertentangan dengan keyakinan yang selama ini dianut. Warga sebut ada ajaran lima agama yang disatukan.

BACA JUGA: Video: Ada Ritual, Saung di Ciracap Sukabumi Didatangi Aparat

Ajaran itu dibawa oleh seorang perempuan berinisial SI, yang kemudian menikah dengan AA, lalu membangun sebuah tempat pengajian di Kampung Karawang Kidul, yakni di kediaman Rusdi. Lokasi itu juga kabarnya akan dijadikan tempat untuk yayasan yang akan dibuat oleh SI dan AA.

Ketua MUI Desa Karawang Ustadz Usep membenarkan, aduan warga tak lain terkait adanya pemahaman menggabungkan lima agama sekaligus yang disatukan dalam sebuah kumpulan. Sementara, kata Usep, persoalan tauhid sudah menjadi hal yang mutlak dalam ajaran agama islam.

"Memang ada informasi soal dugaan ajaran yang menyimpang, tapi ini masih harus dikaji lebih lanjut. Harus tabayun dan ada yang menjadi saksi. Nanti akan kita temui yang bersangkutan. Kalau memang ada paham lima agama, itu jelas menyimpang. Kalau dalam hukum agama itu murtad. Masalah akidah dan tauhid itu harga mati," ujar Usep kepada sukabumiupdate.com.

BACA JUGA: Ritual Aneh Kerajaan Ubur Ubur, Diawali Yasinan Ditutup Joget

Di tempat yang sama, Kapolsek Sukabumi AKP Dedi Suryadi menyebut, pihak kepolisian akan memanggil SI dan AA untuk memastikan apakah betul SI dan AA dianggap menyebarkan ajaran yang menyimpang, sambil mencari asal-usulnya. Meski demikian, Dedi mengimbau warga untuk tetap tenang dan tak melakukan hal-hal yang mengganggu kamtibmas.

"Alhamdulillah warga juga mau mendengar, sama-sama jaga kondusifitas. Ini akan diselesaikan dan dibahas oleh para ahli. Soal menyimpang atau tidak, nanti akan ada para ahli yang melakukan kajian lebih lanjut, untuk pembuktian. Adapun yang membawa ajaran itu kabarnya berasal dari Tangerang. Intinya yang penting sekarang, kita sama-sama jaga kondusifitas," tandas Dedi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life02 Mei 2024, 10:08 WIB

Bangun Hubungan Sehat dengan Anak, Begini 5 Cara Menggunakan Teknik Disiplin Positif

Disiplin positif kemungkinan besar akan efektif bagi pengasuh mana pun dan dapat membantu memastikan bahwa anak-anak belajar dari kesalahan mereka.
Ilustrasi menggunakan teknik disiplin positif pada anak. | Foto: Pexels.com/@Ketut Subiyanto
Cek Fakta02 Mei 2024, 10:00 WIB

Hoaks! Sulfur Dioksida dari Vulkanik Erupsi Gunung Ruang Menyebar ke Pulau Jawa

Klaim hoaks ini dibuktikan dengan peta penyebaran SO2 dari situs windy.com.
(Foto Ilustrasi) Beredar unggahan hoaks di Facebook soal dampak erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara. | Foto: Istimewa
Life02 Mei 2024, 10:00 WIB

5 Strategi Sederhana untuk Menemukan Kebahagiaan dalam Kehidupan Sehari-hari

Menerapkan strategi sederhana ini seperti menambahkan percikan warna kebahagiaan ke dalam kehidupan sehari-hari Anda.
Ilustrasi. Menerapkan strategi sederhana ini seperti menambahkan percikan warna kebahagiaan ke dalam kehidupan sehari-hari Anda. (Sumber : Freepik)
Life02 Mei 2024, 09:40 WIB

Terapkan Yuk, Berikut 5 Teknik Disiplin Positif yang Patut Dicoba pada Anak

Disiplin positif memotivasi anak untuk membuat pilihan yang lebih baik dengan mengarahkan mereka ke aktivitas yang lebih produktif dan memuji mereka ketika mereka berperilaku tepat.
Ilustrasi teknik disiplin positif. | Foto: Pexels.com/@Jonathan Borba
Inspirasi02 Mei 2024, 09:30 WIB

Loker Human Resources and General Affair Manager di Perusahan Makanan 2024

Berikut Informasi Lowongan Kerja Bidang Human Resources and General Affair Manager di Perusahan Makanan Tahun 2024.
Ilustrasi. Wawancara Kerja. Loker Human Resources and General Affair Manager di Perusahan Makanan 2024 (Sumber : Freepik/Yanalya)
Sehat02 Mei 2024, 09:00 WIB

7 Pengobatan Rumahan untuk Mengatasi Darah Tinggi (Hipertensi), Sehat dan Alami!

Pengobatan rumahan ini sangat efektif untuk mengobati darah tinggi.
Ilustrasi teh hijau - Pengobatan rumahan ini sangat efektif untuk mengobati darah tinggi. | (Sumber : Freepik.com)
Life02 Mei 2024, 08:58 WIB

Harus Dihilangkan, 10 Alasan Tidak Sehat Orang Tua Hindari Mendisiplinkan Anak

Mendisiplinkan anak memang tidaklah mudah dan perlu kerja keras. Namun dengan alasan apa pun, hal itu tetap harus dilakukan.
Ilustrasi alasan tidak sehat mendisiplinkan anak. | Foto: Pexels.com/@Nothing Ahead
Sukabumi02 Mei 2024, 08:50 WIB

Warga Jampangkulon Sukabumi Ditemukan Tewas Tergantung, Keluarga Ungkap Ini

Dugaan bunuh diri ini diketahui ketika istri korban yang berinisial S mencari suaminya.
Jenazah J (59 tahun) saat dievakuasi oleh warga dari lokasi dugaan gantung diri di Desa Tanjung, Kecamatan Jampangkulon, Kabupaten Sukabumi, Rabu, 1 Mei 2024. | Foto: Istimewa
Sukabumi02 Mei 2024, 08:24 WIB

Upaya Mitigasi Bencana, DPUTR Rawat 40 Pohon di Kota Sukabumi

Tindakan ini diambil tidak terlepas dari kondisi hujan deras disertai angin kencang.
Kepala Seksi Pertamanan DPUTR Kota Sukabumi Fajar Rahmansyah. | Foto: Website Pemkot Sukabumi
Sukabumi02 Mei 2024, 08:14 WIB

Kepsek-Orang Tua Ikut Literasi Digital Kemenkominfo dan Disdikbud Kota Sukabumi

Kegiatan bertema bijak berinteraksi di media sosial ini bagian dari program makin cakap digital.
Kemenkominfo bersama Disdikbud Kota Sukabumi pada Senin, 29 April 2024 menggelar kegiatan literasi digital di Gedung Harsa. | Foto: Website Pemkot Sukabumi