Pansus Covid-19 Bentukan DPRD Sebut BST Pemkab Sukabumi Rentan Dipolitisir

Sabtu 19 September 2020, 10:36 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Panitia Khusus (Pansus) Covid-19 yang dibentuk DPRD Kabupaten Sukabumi terus melakukan pengawasan terhadap penyaluran bantuan sosial atau Bantuan Sosial Tunai (BST) dari Pemerintah Kabupaten Sukabumi ke masyarakat.

Ketua pansus Covid-19 DPRD Kabupaten Sukabumi Usep Wawan, menyatakan pengawasan yang dilakukan pansus untuk memastikan anggaran bantuan tepat sasaran dan sesuai dengan perencanaan. "Sejauh ini pansus belum menemukan kejanggalan kejanggalan anggaran bantuan Covid 19," ujar Usep Wawan.

BACA JUGA: Dinsos Verifikasi Data, Ini Jumlah Penerima BST Tahap Kedua di Kabupaten Sukabumi

"Kita mengawasi sebagai fungsi budgeting dan pansus beberapa hari lalu mengadakan rapat dengan Dinas Sosial, hasilnya sekarang untuk bantuan pengaman sosial bagi masyarakat terdampak covid sudah berjalan sudah 60 persen," sambungnya.

Bantuan langsung tunai dari pemerintah daerah, sambung Usep, saat ini tidak lagi disalurkan melalui kantor pos, namun disalurkan melalui desa masing masing dengan didampingi dinas Sosial.

BACA JUGA: Dinsos Sukabumi Bantah BST Covid-19 Bermasalah? Kembalikan Rp 4,3 Miliar ke Kas Daerah

"Adanya pertimbangan-pertimbangan dari dinas sosial sehingga bantuan langsung tunai tidak lagi melalui Kantor Pos tapi sekarang langsung melalui desa yang membagikan tapi di awasi dan didampungi Dinas Sosial," jelasnya.

Menurut Usep Wawan, secara teknis sejauh ini bantuan terdampak Covid-19 dari pemerintah daerah untuk masyarakat tidak ada kejanggalan kejanggalan, namun tetap harus diawasi mengingat saat ini akan memasuki pilkada.

BACA JUGA: Simak Ini Jadwal Penyaluran BST Pemkab Sukabumi Tahap Kedua di Waluran

"Tetap saja perlu disoroti ini kan rentan, apalagi sekarang musim Pilkada, rentan dipolitisir bantuan tersebut. Nah itu saja yang sedang diawasi oleh pansus Covid-19," terangnya.

"Yang paling utama mudah-mudahan bantuan tersebut bisa berguna bagi masyarakat, dan penyampaian nya kepada yang berhak. Bagi kepala desa ini tidak perlu dipolitisir karena ini murni bantuan dari anggaran pemerintah daerah yang harus sampai kepada masyarakat. Karena anggaran pemda ini yang ditarik dari uang rakyat juga jadi bukan milik seseorang," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Jawa Barat14 Mei 2024, 11:15 WIB

Polisi Tetapkan Sopir Bus Kecelakaan Maut Rombongan SMK Jadi Tersangka

Penetapan tersangka ini atas keterangan 13 saksi, termasuk 2 di antaranya saksi ahli.
Kondisi bus pariwisata Putera Fajar pasca-kecelakaan di Subang, Jawa Barat. | Foto: Istimewa
Life14 Mei 2024, 11:15 WIB

Inilah 4 Alasan Mengapa Bayi Rewel di Malam Hari yang Perlu Diketahui Orang Tua

Salah satu hal tersulit adalah saat kita sering kali merasa bingung dengan apa yang sedang terjadi. Mereka mungkin merasa seperti orang tua yang tidak mampu karena tidak bisa menghentikan rewel bayinya.
Ilustrasi alasan mengapa bayi rewel di malam hari (Sumber : Pexels.com)
Sukabumi14 Mei 2024, 11:05 WIB

Heboh Anak Bunuh Ibu di Kalibunder Sukabumi, Pelaku Langsung Ditangkap

Belum diperoleh informasi lebih lengkap soal kronologi dan motif pembunuhan ini.
(Foto Ilustrasi) Seorang ibu diduga dibunuh anaknya di Kampung Cilandak, Desa Sekarsari, Kecamatan Kalibunder, Kabupaten Sukabumi, Selasa (14/5/2024). | Foto: Istimewa
Sehat14 Mei 2024, 11:00 WIB

4 Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Penderita asam urat sebaiknya tetap berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang lebih spesifik tentang diet yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi kesehatan mereka.
Ilustrasi Salmon  - Ada beberapa makanan yang baik dikonsumsi untuk penderita tekanan darah tinggi. (Sumber : pexels.com/Valeria Boltneva)
Sehat14 Mei 2024, 10:45 WIB

Hempaskan Kolesterol Tinggi! Ini 7 Manfaat Campuran Cuka Apel dan Kunyit

Ternyata menurunkan kolesterol tinggi dapat dibantu dengan minuman yang terbuat dari cuka apel dan kunyit, lalu dikonsumsi ketika perut kosong secara rutin
7 manfaat campuran Cuka Apel dan Kunyit yang bisa hempaskan kadar kolesterol tinggi pada tubuh. (Sumber : freepik.com/@jcomp)
Sehat14 Mei 2024, 10:30 WIB

7 Tanda Kolesterol Tinggi Pada Wanita Usia 50-an, Bisa Dirasakan di Bagian Kaki

Kolesterol tinggi ternyata bisa dialami oleh wanita usia 50 an, bahkan tanda-tandanya bisa begitu terasa sehingga harus diwaspadai begitu merasakan sesuatu yang tidak biasa dalam tubuh
7 tanda kolesterol tinggi yang dirasakan di bagian kaki, pada wanita dengan usia 50 tahunan. (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi14 Mei 2024, 10:17 WIB

Drh Slamet Sosialisasikan Empat Pilar di Nyalindung Sukabumi

Slamet membahas Empat Pilar Kebangsaan dan pentingnya masyarakat menjaganya.
Drh Slamet sosialisasikan Empat Pilar MPR RI di Desa Kertaangsana, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, Minggu (5/5/2024). | Foto: Istimewa
Life14 Mei 2024, 10:00 WIB

10 Cara Memaafkan Kesalahan Orang Lain yang Pernah Kejam Menyakiti Kita

Memaafkan bukanlah hal yang mudah, tetapi itu adalah salah satu hal terbaik yang dapat Anda lakukan untuk diri sendiri.
Ilustrasi - Memaafkan bukanlah hal yang mudah, tetapi itu adalah salah satu hal terbaik yang dapat Anda lakukan untuk diri sendiri. (Sumber : Freepik.com).
Nasional14 Mei 2024, 09:50 WIB

Tembus 50 orang, Korban Tewas Banjir Lahar Dingin dan Longsor di Sumbar

Data ini masih bisa berkembang seiring penanganan di lokasi terdampak.
Kondisi setelah banjir lahar dingin di Sumbar pada Sabtu malam, 11 Mei 2024. | Foto: BNPB
Inspirasi14 Mei 2024, 09:30 WIB

Lulusan SMA Punya SIM B? Coba Daftar Loker Jawa Barat Berikut!

Untuk Lulusan SMA yang Punya SIM B, Yuk Coba Daftar Loker Jawa Barat Berikut Ini!
Ilustrasi. Supir | Lulusan SMA Punya SIM B? Coba Daftar Loker Jawa Barat Berikut! (Sumber : pixabay.com/@JanMacarol)