Corona Bisa Menyebar Hingga 2022, Tahir Usul 5 Hal ke Pemerintah

Sabtu 21 Maret 2020, 13:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah diminta segera mengeluarkan paket-paket stimulus yang lebih serius agar tingkat kepercayaan masyarakat dan pelaku bisnis meningkat. Sebab, sebagian besar ahli menyatakan bahwa virus Corona atau Covid-19 akan terus menyebar antara empat bulan hingga yang paling parah dua tahun mendatang atau tahun 2022.

"Tentu tidak salah jika Pemerintah Indonesia telah menyiapkan skenario untuk menyikapinya," kata Dato Sri Tahir anggota Dewan Pertimbangan Presiden, Republik Indonesia dan Badri Munir Sukoco, Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Airlangga, dalam laman resmi Center for Strategic and International Studies (CSIS), Jakarta, Sabtu, 21 Maret 2020.

Pandangan ini disampaikan di tengah meluasnya penyebaran virus Corona di Indonesia secara drastis. Pada Senin, 2 Maret baru ada 2 pasien positif virus tersebut, maka pada data terakhir, Jumat, 20 Maret 2020, jumlahnya melonjak drastis 18 ribu persen hanya dalam waktu 18 hari saja, menjadi 369 kasus.

Dalam rentang waktu ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pun babak belur. IHSG anjlok, dari 5.361,25 pada 2 Maret 2020, menjadi 4.194,84 pada penutupan 20 Maret 2020. Kurs rupiah berdasarkan referensi JISDOR, melemah dari Rp 14.413 per dolar AS, menjadi Rp 16.273, dalam rentang waktu yang sama.

Atas situasi ini, Tahir dan Badri menilai ada lima hal yang bisa dilakukan pemerintah, sesuai dengan pengalaman di negara lain. Pertama, stimulus untuk mendukung penguatan layanan kesehatan dan dana operasional untuk mengefektifkan kebijakan lockdown atau semi lockdown yang diambil.

Kedua, memberikan bantuan langsung tunai bagi warga negara untuk memampukan mereka berkonsumsi sekaligus menggerakkan sektor riil di domestik. Bantuan ini tentunya disesuaikan dengan level pendapatan dan jumlah keluarga yang ditanggung.

Ketiga, memberikan stimulus bagi UKM yang memiliki porsi terbesar dan paling terdampak dengan menjamin pinjamannya atau penggajian pegawainya agar tidak di-PHK. Keempat, memberikan stimulus bagi sektor-sektor perekonomian yang paling terdampak dan dipastikan akan bangkrut dan memperbesar jumlah pengangguran yang ada.

Lalu kelima, memberikan stimulus pengurangan suku bunga, mengurangi persyaratan cadangan bank, maupun memberikan stimulus pajak bagi individu maupun badan usaha.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Inspirasi10 Mei 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja di Sukabumi Sebagai SPG, Minimal Lulusan SMA/SMK Sederajat

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi Lowongan Kerja - Lowongan Kerja di Sukabumi Sebagai SPG, Minimal Lulusan SMA/SMK Sederajat. | Foto: istimewa
Keuangan10 Mei 2024, 14:52 WIB

Fokus ke New Media: Republika PHK Massal 60 Karyawan Termasuk Wartawan

PT Republika Media Mandiri atau Republika kembali mengumumkan pemutusan hubungan kerja atau PHK, karena akan mengembangkan konsep jurnalistik baru, di era new media.
Berbagai logo dari banyak platform media sosial (Sumber: samuelosborne.com)
Sukabumi10 Mei 2024, 14:52 WIB

Rotasi! Kasat Intel dan Narkoba Ganti, Daftar Kapolsek Baru di Polres Sukabumi Kota

Perombakan jabatan ini biasa terjadi untuk menjaga dan meningkatkan kinerja Polri.
Penandatanganan berita acara serah terima jabatan di halaman Mapolres Sukabumi Kota pada Jumat (10/5/2024). | Foto: Istimewa
Sehat10 Mei 2024, 14:30 WIB

Stroke: Memahami Gejala, Jenis-jenis, Penyebab Hingga 7 Cara Mencegahnya

Sebagian besar faktor risiko stroke tidak menunjukkan gejala apa pun dan dapat menyebabkan stroke tanpa peringatan apa pun.
Ilustrasi - Sebagian besar faktor risiko stroke tidak menunjukkan gejala apa pun dan dapat menyebabkan stroke tanpa peringatan apa pun. (Sumber : Freepik.com/@Lifestylememory).
Life10 Mei 2024, 14:00 WIB

9 Cara Memahami Perasaan Anak yang Sering Menyendiri, Harus Melakukan Apa?

Cara Memahami Perasaan Anak yang Sering Menyendiri: Cobalah untuk berbicara dengan anak secara terbuka dan tanpa tekanan. Ajukan pertanyaan yang bersifat terbuka dan ramah, seperti "Bagaimana perasaanmu hari ini?" & "Apa yang membuatmu ingin menyendiri?"
Ilustrasi. Asik sendiri. Cara memahami anak yang suka menyendiri. (Sumber : pexels.com/ @Polesie Toys)
DPRD Kab. Sukabumi10 Mei 2024, 13:48 WIB

Jangan Nunggu Viral! DPRD Soroti Masalah Program Rutilahu di Kabupaten Sukabumi

Pada 2023 terdapat desa yang hanya mendapatkan satu kuota perbaikan rutilahu.
Salah satu rutilahu di Desa Cikarang, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Keuangan10 Mei 2024, 13:30 WIB

10 Tips Investasi Saham Bagi Pemula, Pilih Platform Perdagangan yang Cocok!

Investasi saham adalah perjalanan panjang, dan hasilnya mungkin tidak terlihat dalam semalam.
Ilustrasi. Tips Investasi Saham Bagi Pemula, Pilih Platform Perdagangan yang Cocok! (Sumber : Freepik/@freepik)
Sehat10 Mei 2024, 13:00 WIB

Bebas Asam Urat: Panduan Latihan Fisik Efektif untuk Mencegah Serangan Kembali

Penderita asam urat dapat meringankan gejalanya dengan latihan fisik sederhana.
Ilustrasi. Olahraga Rutin. Penderita asam urat dapat meringankan gejalanya dengan latihan fisik sederhana. Sumber: Freepik/freepik
Bola10 Mei 2024, 12:30 WIB

David da Silva Diambang Jadi Top Skor Liga 1 2023/2024, Ciro Alves: Saya Yakin!

Striker Persib, David da Silva berpeluang besar menjadi pencetak gol terbanyak Liga 1 2023/2024.
Striker Persib, David da Silva berpeluang besar menjadi pencetak gol terbanyak Liga 1 2023/2024. (Sumber : X/@persib).
Sukabumi10 Mei 2024, 12:00 WIB

Sempat Ganggu Lalu Lintas, BPBD Evakuasi Pohon Tumbang di Jalan Lingsel Sukabumi

Penyebab tumbangnya pohon ini adalah karena sudah mengalami pelapukan.
Petugas BPBD mengevakuasi pohon tumbang di Jalan Lingsel, Kelurahan Sudajayahilir, Kecamatan Baros, Kota Sukabumi, Kamis malam, 9 Mei 2024. | Foto: BPBD Kota Sukabumi