Tidak Berasap Tapi Oli Motor Matic Berkurang, Jangan Buru-buru Turun Mesin!

Rabu 25 Januari 2023, 17:08 WIB
Ilustrasi. Pengguna motor matic sering kali mengalami kondisi oli mesin berkurang tapi knalpot motor tidak berasap (Sumber: istimewa)

Ilustrasi. Pengguna motor matic sering kali mengalami kondisi oli mesin berkurang tapi knalpot motor tidak berasap (Sumber: istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Banyak pengguna motor matic merasa bingung karena saat ganti oli mesin, ternyata pelumas yang dikuras berkurang. Padahal motor yang digunakan tidak terlihat bocor atau ada rembesan oli, matic kesayangan juga tidak mengeluarkan asap dari knalpotnya.

Oli cepat habis tapi tidak ada kebocoran dan knalpot pun tidak berasap, ternyata banyak dikeluhkan oleh pengguna motor matic. Jelas ini berbahaya karena saat pelumas berkurang dan akhirnya kering, mesin berpotensi stuck.

Deni (37 tahun) mekanik bengkel motor di Bojongkalapa Batununggal Desa Karangtengah Kecamatan Cibadak Kabupaten Sukabumi coba menjelaskan masalah ini. Menurut Deni, sedikitnya ada dua komponen yang harus cepat diperiksa, saat motor matic mengalami gejala seperti ini.

Baca Juga: Selalu Cek Volume Oli Mesin, Kelebihan Oli Bisa Sebabkan Masalah pada Motor

"Memang biasanya oli cepat habis pada motor matic ataupun manual karena usia pemakaian area blok cylinder, itu terjadi karena ada kelonggaran ring piston oli, bisa jadi piston gugus. Kebanyakan mekanik akan fokus dulu disini saat ada gejala oli di mesin berkurang,” jelasnya kepada sukabumiupdate.com, Rabu (25/1/2023).

Namun gejala dari masalah piston biasanya dibarengi dengan asap putih yang keluar dari knalpot motor, lanjut Deni. Artinya tanpa perlu cek kondisi piston, saat ada keluhan oli motor khususnya matic berkurang tanpa asap putih dari knalpot, mekanik harus mencari tahu masalah di komponen lain.

Baca Juga: 5 Fungsi Oli Mesin Kendaraan yang Perlu Kamu Ketahui!

Menurut Deni, yang harus dicek adalah magnet pulley, khususnya kondisi seal kruk as pada motor matic. Jika komponen ini aus atau sudah rusak, oli akan keluar rembes saat mesin bekerja, sehingga tidak terbakar seperti masalah piston yang berujung keluar asap putih.

“Oli rembes saat mesin bekerja ini tidak terbakar, tapi oli yang keluar itu kering, karena panas saat mesin bekerja. Lama-lama berkurang,” bebernya.

Artinya jika mengalami masalah ini, pemilik motor matic jangan terburu-buru turun mesin, karena selain biaya tinggi, bisa Rp 500 ribu hingga Rp 1 juta, masalahnya pun belum tentu teratasi.

Baca Juga: 3 Jenis Oli Mesin Kendaraan Bermotor, Ciri-ciri Serta Cara Membedakannya

“Cukup cek bagian kruk as, jika seal aus, harganya Rp 25 ribu dan ongkos pasangnya Rp 20 rb, Ini bukan harga umum karena tiap bengkel beda biaya jasa serta harga sparepart,” beber Deni.

Reporter: Restu (Magang)

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz
Life26 April 2024, 21:00 WIB

8 Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati

Inilah Contoh Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati. Apa Kamu Salah Satunya?
Ilustrasi - Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati . (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi26 April 2024, 20:57 WIB

Jelang Kongres, PAN Kabupaten Sukabumi Pastikan Dukung Zulhas Tiga Periode

DPD PAN Kabupaten Sukabumi menyatakan sikapnya untuk mendukung kembali Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali melanjutkan kepemimpinan di periode ketiga pada masa jabatan 2025-2030.
Mansurudin, Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Life26 April 2024, 20:30 WIB

Kamu Akan Tetap Miskin Jika 10 Kebiasaan Ini Masih Terus Dilakukan!

Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan.
Ilustrasi - Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan. (Sumber : Freepik)
Inspirasi26 April 2024, 20:24 WIB

5 Kebiasaan Orang China yang Membuat Hidupnya Gampang Kaya dan Jauh dari Kemiskinan

Orang China memiliki kebiasaan yang membuat hidupnya selalu kaya dan jauh dari kehidupan miskin di masa depannya, apalagi di hari tuanya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang china yang membuatnya hidup kaya. | Sumber foto : Pexels/Pixabay
Sukabumi26 April 2024, 20:09 WIB

Kades Ungkap Penyebab Banjir hingga Rendam Jalan dan 18 Rumah Warga di Cidahu Sukabumi

Data sementara terdampak banjir yang melanda Kampung Pasirdoton Desa Pasirdoton Kecamatan Cidahu Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 bertambah
Kondisi jalan raya Cidahu dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Life26 April 2024, 20:07 WIB

6 Cara Membaca Karakter Orang Pecundang di Sekitar Kita, Kenali Ciri-cirinya

Membaca karakter orang pecundang di sekitar kita sesungguhnya cukup mudah. Tentunya dengan mengenali beberapa karakter yang melekat di dalam dirinya.
Ilustrasi. Membaca karakter orang yang pecundang. | Sumber foto : Pexels/Mike Greer
Keuangan26 April 2024, 20:00 WIB

Sumber Pendapatan Pasif, 6 Manfaat Investasi dalam Pengelolaan Keuangan

Beberapa jenis investasi, seperti saham dividen, obligasi, atau properti sewa, dapat menghasilkan pendapatan pasif secara teratur. Pendapatan dari investasi ini dapat membantu meningkatkan arus kas dan memberikan stabilitas finansial tambahan.
Ilustrasi. Perhitungan Ekonomi. Manfaat Investasi dalam Pengelolaan Keuangan. (Sumber : Pexels/Mikhail Nilov.)
Life26 April 2024, 19:53 WIB

Terapkan Konsekuensi, Ini 7 Cara Memperbaiki Perilaku Tidak Baik Pada Anak

Ekspektasi orang tua terhadap anaknya kadang membuat mereka tertekan. Maka dari itu, lakukan tips berikut untuk membuat anak memperbaiki perilakunya.
Ilustrasi cara memperbaiki perilaku tidak baik anak / Sumber Foto : Freepik/jcomp