Fakta Mengejutkan Pembunuhan Berantai Wowon Cs, Pelaku Kasus Keracunan di Bekasi

Jumat 20 Januari 2023, 15:15 WIB
Fakta Mengejutkan Pembunuhan Berantai Wowon Cs, Pelaku Kasus Keracunan di Bekasi (Sumber : Istimewa)

Fakta Mengejutkan Pembunuhan Berantai Wowon Cs, Pelaku Kasus Keracunan di Bekasi (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Kasus meninggalnya ibu dan 2 orang anaknya karena keracunan di Bekasi, Jawa Barat sudah dipastikan merupakan pembunuhan berencana oleh Polda Metro Jaya.

Kabar terbaru, pelaku pembunuhan di Bekasi tersebut adalah suami korban yaitu Wowon.

Kepolisian pun mengungkap bahwa pihak Polda Metro Jaya sudah bekerjasama dengan para ahli forensik serta menggunakan metode scientific crime investigation dan menemukan fakta mengejutkan terkait kasus pembunuhan di Bekasi tersebut.

Baca Juga: Polisi Sebut Korban Pembunuhan Berantai Aki Wowon Cs Capai 9 Orang

Dan berikut adalah sederet fakta kasus pembunuhan yang dilakukan Wowon dan rekannya yang ternyata adalah pelaku pembunuhan berantai.

1. Polisi Konfirmasi Kabar Soal Mati Keracunan

Dalam konferensi Pers Polda Metro Jaya yang digelar kemarin, Kamis, 19 Januari 2023, Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengonfirmasi bahwa kabar soal keluarga yang mati keracunan bukanlah murni keracunan makanan, namun bentuk dari pembunuhan. 

"Dari fakta awal ada fakta baru bahwa narasi yang dikembangkan mati keracunan tidak benar, tapi itu pembunuhan," ungkap Irjen Fadil.

2. Pelaku Pembunuhan Berjumlah Tiga Orang

Dari hasil investigasi Polda Metro Jaya, polisi juga menemukan fakta bahwa pelaku pembunuhan dengan cara diracun ini ada 3 orang, yaitu Wowon yang merupakan suami sekaligus ayah tiri dari AM, Solihin serta Dede yang merupakan orang terdekat AM. Dede sendiri merupakan mantan suami dari AM.

"Pelakunya adalah saudara Wowon Erawan alias Aki, Solihin alias Duloh dan saudara M. Dede Solehuddin. Ketiganya rupanya orang dekat dari para korban," ungkap Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran di Polda Metro Jaya, Jakarta,  Kamis, 19 Januari 2023.

3. Bukan Korban Pertama

Tak hanya itu, polisi juga mengungkap bahwa keluarga AM bukanlah keluarga pertama yang dibunuh oleh Wowon Cs. Sebelumnya, ada satu keluarga yang juga merupakan keluarga Wowon dari istri pertamanya, Wiwin yang juga ikut dibunuh oleh Wowon.

Dari korban pertamanya, Wowon cs diketahui membunuh setidaknya 5 orang termasuk anaknya yang baru berusia 5 tahun bernama Bayu.

4. Polisi Menemukan Kuburan Para Korban

Lebih parahnya lagi, polisi akhirnya menemukan fakta bahwa beberapa korban pembunuhan Wowon Cs sendiri dikubur di rumah tersangka lain, yaitu Solihin.

Aksi keji mereka dengan membunuh anggota keluarga ini membuat mereka berinisiatif mengubur para korban di rumah. Investigasi polisi di rumah Solihin pun menemukan 3 buah lubang dimana para mayat korban dikubur.

5. Motif Meracuni

Hasil interogasi dan penyidikan Polda Metro Jaya, para tersangka mengaku bahwa mereka ketakutan karena AM dan keluarga lain sudah mengetahui aksi bejat mereka dengan menghabisi nyawa orang lain, oleh karena itu mereka memutuskan untuk membunuh juga AM dan anak tiri dari Wowon agar rahasia bejat mereka tidak terbongkar.

6. Diduga Masih Ada Korban Lain

Pihak Polda Metro Jaya juga mengungkap masih menggali informasi lainnya karena kini diduga masih ada korban lain yang belum teridentifikasi, termasuk adanya isu 2 orang TKW ikut menjadi korban Wowon Cs dengan motif menggandakan uang secara supranatural. 

7. Diduga Bermotifkan Mistis

Dari hasil pengembangan penyelidikan yang dilakukan kepolisian, diketahui bahwa Wowon dan dua rekannya telah melakukan pembunuhan sebelumnya dengan korban sebanyak 6 orang. Empat diantara enam korban tersebut dikuburkan di halaman rumah kontrakan Wowon.

Keempat koran tersebut diduga dibunuh dengan cara dicekik, setelah itu pelaku menguburkan jenazahnya di lokasi tersebut.

Berdasarkan informasi yang dihimpun kepolisian, motif pelaku dalam melancarkan aksinya adalah diduga terkait dengan perdukunan atau ilmu hitam. Dan hingga kini, tersangka masih berada di tahanan Polda Metro Jaya untuk diperiksa lebih lanjut.

Berikut adalah identitas korban yang telah dibunuh Wowon dan dua rekannya:

Di Bekasi:

  • Ai Maimunah (istri Wowon)
  • Ridwal Abdul Muiz (anak Ai Maimunah)
  • Riswandi (anak Ai Maimunah)

Di Cianjur:

  • Noneng (mertua Wowon)
  • Wiwin (istri pertama Wowon)
  • Farida (TKW)
  • Bayu, 2 tahun (anak Wowon dan Ai)
  • Halimah (istri Wowon yang juga ibu kandung Ai Maimunah)

Di Garut:

  • Siti (TKW)

Menurut Dirkrimum Polda Metro Jaya, korban bernama Siti yang merupakan seorang TKW, tewas dengan cara didorong ke laut oleh Noneng atas perintah Duloh.

Sumber: Suara.com (Dea Nabila)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi27 April 2024, 08:12 WIB

LW Doa Bangsa Sosialisasikan Wakaf dalam Acara Temu Rembug PPPH Kabupaten Kuningan

Edukasi Wakaf Indonesia (EWI) melakukan kunjungan silaturahmi sekaligus temu rembug dengan calon pengurus LPPPH EWI kabupaten Kuningan
Edukasi Wakaf Indonesia (EWI) melakukan kunjungan silaturahmi sekaligus temu rembug dengan calon pengurus LPPPH EWI kabupaten Kuningan (Sumber : Istimewa).
Sehat27 April 2024, 08:00 WIB

6 Rekomendasi Makanan Mengandung Omega 3 untuk Kecerdasan Anak

Berikut Rekomendasi Makanan Mengandung Omega 3 untuk Mendukung Kecerdasan Anak. Ayah Bunda Yuk Simak!
Frittata, Olahan Telur. Rekomendasi Makanan Mengandung Omega 3 untuk Kecerdasan Anak (Sumber : via tastyfitnessrecipes)
Life27 April 2024, 07:00 WIB

Lakukan Sekarang! 7 Kebiasaan Positif di Pagi Hari yang Akan Membentukmu Menjadi Orang Sukses

Kebiasaan positif di pagi hari ini akan membentukmu menjadi orang sukses di masa depan.
Ilustrasi. Membaca Buku | Kebiasaan positif di pagi hari ini akan membentukmu menjadi orang sukses di masa depan.(Sumber : pixabay.com/@455992)
Inspirasi27 April 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 27 April 2024, Yuk Cek Dulu Sebelum Jalan-jalan di Akhir Pekan

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 26 April 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 26 April 2024. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Sukabumi26 April 2024, 23:14 WIB

Marwan Belum Terima 2 Partai Tambahan yang Akan Dukung Asjap di Pilkada Sukabumi, Kenapa?

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menyebut ada dua partai lagi yang ingin turut hadir pada acara deklarasi koalisi tiga partai dalam pengusungan pasangan bakal calon untuk maju di Pilkada 2024.
Marwan Hamami, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz
Life26 April 2024, 21:00 WIB

8 Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati

Inilah Contoh Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati. Apa Kamu Salah Satunya?
Ilustrasi - Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati . (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi26 April 2024, 20:57 WIB

Jelang Kongres, PAN Kabupaten Sukabumi Pastikan Dukung Zulhas Tiga Periode

DPD PAN Kabupaten Sukabumi menyatakan sikapnya untuk mendukung kembali Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali melanjutkan kepemimpinan di periode ketiga pada masa jabatan 2025-2030.
Mansurudin, Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update