Presiden China akan promosikan globalisasi “inklusif” di Davos

Kamis 12 Januari 2017, 01:16 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Presiden China Xi Jinping akan mempromosikan "globalisasi inklusif" saat berpidato dalam Forum Ekonomi Dunia (WEF) di Davos, Swiss bulan ini, kata Kementerian Luar Negeri China, Rabu (11/1). 

"Globalisasi bidang ekonomi tengah menghadapi resistansi," kata wakil menteri luar negeri, Li Baodong dalam pengarahan mengenai kunjungan Xi ke Davos, lapor Reuters Kamis (12/1). 

China akan menjawab keprihatinan komunitas internasional mengenai globalisasi, khususnya mengenai sikap pemerintah yang mengarahkan "globalisasi ekonomi agar lebih inklusif", tambahnya. 

Forum ekonomi dunia tahun ini akan digelar dari 17 sampai 20 Januari. Topik yang akan banyak dibahas tampaknya terkait penolakan masyarakat terhadap globalisasi, dan terpilihnya Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat. 

Janji Trump terkait pajak untuk produk China dan Meksiko dianggap membantunya memenangi pemilihan presiden. Presiden terpilih itu akan menyatakan sumpah jabatan pada 20 Januari. 

Li mengatakan, Trump beserta pihak lain yang mengkritisi perekonomian proteksionis bersikap tak adil. 

"Perdagangan tertutup justru akan mengasingkan suatu negara, dan hal itu bukan keinginan kita semua" katanya. 

"Jalur komunikasi" antara China dan tim transisi pemerintahan Trump akan dibuka dalam forum, kata Li. 

Namun ia mengingatkan, jadwal pertemuan itu mungkin akan sulit ditetapkan. 

Beberapa hari setelah Trump menang, Xi memimpin forum pimpinan negara Asia-Pasifik di Peru November lalu. 

Ia menegaskan komitmennya untuk memerangi proteksionisme dan mendorong perjanjian perdagangan antarbangsa. 

Kehadiran Xi di Davos pada 17 Januari adalah salah satu agenda dalam kunjungannya ke Swiss dari 15 sampai 18 Januari. 

Nantinya Xi akan menjadi Presiden China pertama yang menghadiri forum tersebut. 

Pebisnis asing di China sering mengeluh sulitnya mengakses pasar karena kebijakan ekonomi pemerintah yang cenderung proteksionis. 

Kebijakan itu termasuk program "Buatan China" pada 2025 yang mendorong peningkatan kinerja sektor teknologi informasi dan robotik. 

Meski demikian, sejumlah kepala negara seperti Kanselir Jerman Angela Merkel dan Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau dikabarkan tidak menghadiri forum tahun ini. 

Presiden Komisi Uni Eropa, Jean-Claude Juncker juga absen dari daftar pengisi utama yang diterbitkan, Selasa. 

Namun, acara itu tetap dihadiri banyak presiden, perdana menteri, 3.000 peserta, diantaranya berisi 1.800 petinggi dari 1.000 perusahaan. 

Amerika Serikat akan diwakili oleh Wakil Presiden Joe Bidden dan Menteri Luar Negeri John Kerry, serta satu orang dari tim transisi Trump.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Motor06 Mei 2024, 16:00 WIB

Intip Spesifikasi dan Harga Motor Yamaha Lexi LX 155 Terbaru Mei 2024

Yamaha Lexi LX 155 tersedia dalam tiga varian: Standard, S Version, dan Connected-ABS.
Yamaha Lexi LX 155 tersedia dalam tiga varian: Standard, S Version, dan Connected-ABS. (Sumber : yamaha-motor.co.id).
DPRD Kab. Sukabumi06 Mei 2024, 15:31 WIB

Masa Sidang Terakhir, DPRD Sukabumi Kebut Finalisasi 21 Raperda: Berikut Rinciannya

Jelang masa akhir jabatan, berikut rincian 21 Raperda yang masih menjadi pekerjaan rumah DPRD Kabupaten Sukabumi periode 2019-2024.
Rapat Paripurna ke-5 DPRD Kabupaten Sukabumi beragendakan Penyampaian Penutupan Masa Sidang Kesatu Tahun Kelima Tahun Sidang 2024 dan Pembukaan Masa Sidang Kedua Tahun Kelima Tahun Sidang 2024. (Sumber : Dok. DPRD)
Life06 Mei 2024, 15:30 WIB

6 Cara Menciptakan Kebahagiaan Sendiri Tanpa Bergantung ke Orang Lain

Menciptakan kebahagiaan sendiri tanpa bergantung kepada orang lain adalah hal yang patut dicoba, karena tidak semua orang bisa melakukannya.
Ilustrasi. Cara menciptakan kebahagiaan sendiri. Sumber Foto : Pexels/Sound On
Sukabumi06 Mei 2024, 15:11 WIB

Dua Kasus Beda Cerita, Psikolog Soroti Pembunuhan Berlatar Belakang Sodomi di Sukabumi

Konsultan psikologi asal Sukabumi ikut bersuara atas kedua kasus pembunuhan ini.
(Foto Ilustrasi) Dua kasus pembunuhan berlatar belakang sodomi terjadi di Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Inspirasi06 Mei 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja di Minimarket Sukabumi Sebagai Display, Minimal Lulusan SLTA/SMU/SMA

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja di Minimarket Sukabumi Sebagai Display, Minimal Lulusan SLTA/SMU/SMA. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih06 Mei 2024, 14:38 WIB

Botram Bareng Ayep Zaki, Bangun Hubungan Erat Antar Calon Pemimpin dan Masyarakat

Bacalon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki sosialisasikan visi dan misinya lewat botram bareng masyarakat.
Bakal Calon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki botram bareng warga, sampaikan visi dan misinya dalam memberantas kemiskinan. (Sumber : Istimewa)
Life06 Mei 2024, 14:30 WIB

Begini 7 Cara Ampuh Melerai Pertengkaran Anak, Yuk Lakukan!

Anak-anak perlu mengetahui bahwa mereka dicintai secara setara dan istimewa, terlepas dari bagaimana mereka bertindak.
Ilustrasi. Cara ampuh memisahkan pertengkaran anak. Sumber : pexels.com/@Vika Glitter
Inspirasi06 Mei 2024, 14:22 WIB

Media Lokal Harus Naik Kelas, SMS 2024 Cetak Sejarah

Kick Off program yang dipusatkan di Hotel Aryaduta Pelembang, Senin (6/5/2024), ini dibuka secara simbolis oleh Editor in Chief sekaligus CEO Suara.com Suwarjono.
Sumatera Media Summit (SMS) 2024, mempertemukan para pemilik media massa online lokal, organisasi media hingga lembaga pers Mahasiswa se-Pulau Andalas. (Sumber: SMS 2024)
Life06 Mei 2024, 14:00 WIB

Stres Bukan Hal Sepele! Kenali 4 Dampak Bahayanya yang Mengancam Kesehatan

Stres sangat berbahaya apabila dibiarkan dalam waktu yang berkepanjangan.
Ilustrasi - Stres sangat berbahaya apabila dibiarkan dalam waktu yang berkepanjangan. (Sumber : pexels.com/@emre keshavarz)
Keuangan06 Mei 2024, 13:32 WIB

Terbaru Sepatu Bata! Pabrik-pabrik Bangkrut, Tumbang Dihantam Kerugian

Setelah banyak pabrik bangkrut termasuk di Sukabumi, terbaru produsen alas kaki, PT Sepatu Bata Tbk industri, menutup pabriknya yang berada di Purwakarta Jawa Barat.
Ragam produk sepatu BATA (Sumber: istimewa/akun ig BATA)