Bisa Hingga 2023, 4 Kondisi Sengsara Sri Lanka Dihantam Krisis Ekonomi Terburuk!

Jumat 08 Juli 2022, 11:10 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sri Langka, negara dengan jumlah penduduk mencapai 22 juta jiwa disebut alami kebangkrutan dengan krisis ekonomi terburuk.

Setidaknya dengan kondisi saat ini, krisis ekonomi yang alami Sri Langka masih akan dirasakan hingga akhir tahun 2023 mendatang.

Mengutip suara.com, Sri Lanka dilanda inflasi selama berbulan-bulan dan pemadaman listrik berkepanjangan. Hal tersebut terjadi setelah pemerintah kehabisan mata uang asing untuk mengimpor barang-barang vital.photoKondisi Rakyat Sri Langka - (The Conversation)

1. Krisis Bisa Sampai 2023

Perdana Menteri (PM) Sri Lanka Ranil Wickremesinghe mengatakan bahwa negaranya yang dulunya negara makmur akan mengalami resesi yang dalam tahun ini. Krisis tersebut meliputi kekurangan pangan, bahan bakar serta obat-obatan yang secara akut akan terus berlanjut sampai akhir 2023.

Saat ini Sri Lanka hampir sepenuhnya tanpa bensin dan pemerintahannya telah menutup layanan publik non esensial sebagai upaya menghemat bahan bakar. Akibatnya diperkirakan ada sekitar 80 persen warga Sri Lanka terpaksa tidak makan karena menghadapi kekurangan pangan dan kenaikan harga.

2. Kondisi Makin Parah Gegara Pandemi

Kondisi buruk tersebut diperparah dengan pandemi Covid-19 yang menghantui sektor wisata serta perang di Ukraina yang membuat harga minyak meningkat drastis. Krisis ekonomi ini menyebabkan Sri Lanka kini berada di krisis kemanusiaan.

Tercatat 70 persen keluarga di Sri Lanka telah mengurangi anggaran belanja makanan sejak awal tahun ini. Di tengah situasi tersebut, cadangan bahan bakar minyak dan pasokan obat terus menipis.

3. Banyak Warga Ingin Tinggalkan Sri Lanka

Krisis ekonomi di Sri Lanka berpengaruh pada kebutuhan sehari-hari warganya. Kenaikan harga kebutuhan pokok hingga langkanya bahan bakar dan obat-obatan membuat banyak warga ingin meninggalkan negara Sri Lanka

PM Ranil Wickremesinghe mengatakan, dengan utang sekarang yang berjumlah lebih dari miliar dolar, Sri Lanka adalah negara bangkrut.

Tanpa tanda-tanda krisis mereda dan tak ada dana talangan dari IMF, banyak warga Sri Lanka yang sudah putus asa memilih untuk pergi dengan cara ilegal ke negara tetangga seperti India dan Australia. Hingga saat ini ada lebih dari 90 pengungsi telah mendarat di India yang ditahan di sebuah kamp pengungsian.

4. Putus Asa Untuk Pergi

Krisis Sri Langka mendorong situasi migrasi besar-besaran. Sejak nilai uang Sri Lanka jatuh, banyak warga ingin pergi ke luar negeri untuk mencari uang, menabung sampai situasi ekonomi membaik dan kemudian kembali ke Sri Lanka.

Sementara itu ada juga warga lain yang ingin meninggalkan negara tersebut secara permanen. Banyak keluarga juga mengirimkan anak-anak mereka ke luar negeri untuk belajar, misalnya di India karena gangguan dan penutupan sekolah.

Warga Sri Lanka yang lebih kaya mencoba bermigrasi ke Inggris, Amerika Serikat, Australia, Kanada atau Uni Eropa untuk bekerja atau belajar.

Sementara itu, warga Sri Lanka dari kelas ekonomi bawah atau tingkat pendidikan yang lebih rendah mencoba untuk bermigrasi ke negara-negara Timur Tengah untuk bekerja sebagai buruh harian.

SUMBER: SUARA.COM

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Internasional30 April 2024, 01:55 WIB

Novel A Mask, the Color of the Sky Karya Penulis Palestina Menangkan Hadiah Arab Bergengsi

Basim Khandaqji yang dipenjara 20 tahun lalu di Israel,  lahir di kota Nablus di Tepi Barat yang diduduki Israel pada 1983, dan menulis cerita pendek hingga penangkapannya pada 2004 ketika berusia 21 tahun.
Penulis Palestina, Basim Khandaqji | Foto : Ist
Sukabumi30 April 2024, 01:01 WIB

Nobar di Cibadak, Begini Komentar Wabup Iyos Soal Hasil Timnas Indonesia U-23 vs Uzbekistan

Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri dukung perjuangan Timnas Indonesia U-23 rebut posisi ketiga Piala Asia U-23 agar bisa lolos ke olimpiade Paris 2024.
Wabup Sukabumi Iyos Somantri Nobar di Mal Ramayana Cibadak. (Sumber : SU/Ibnu)
Bola29 April 2024, 23:59 WIB

Kalah dari Uzbekistan 0-2, Timnas Indonesia Gagal ke Final Piala Asia U-23

Meski gagal ke final Piala Asia U-23 2024, Timnas Indonesia masih berpeluang raih jatah tiket olimpiade Paris 2024.
Timnas Indonesia U-23 gagal ke Final Piala Asia U-23 usai kalah dari Uzbekistan. (Sumber : IG AFC Asian Cup)
Life29 April 2024, 23:31 WIB

Bisa Bunda Coba di Rumah, 6 Tips yang Bisa Diterapkan Agar Anak Tidur Nyenyak

Waktu tidur tidak harus menjadi mimpi buruk. Para ahli menawarkan tips bagaimana membuat waktu tidur menjadi mudah, sehingga Anda semua bisa beristirahat.
Ilustrasi anak tidur nyenyak / Sumber : pexels.com/@Giianni Orefice
Life29 April 2024, 22:45 WIB

6 Cara agar Anak Tidak Kecanduan Main HP Setiap Waktu, Ini Solusinya

Mencegah anak agar tidak kecanduan bermain HP sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangannya. Orang tua harus paham cara mencegahnya.
Ilustrasi. Cara mencegah anak tidak kecanduan main HP. | Sumber foto : Pexels/Liliana Drew
Sukabumi29 April 2024, 22:40 WIB

Rumah Rusak Terdampak Gempa Garut di Surade Sukabumi Akan Diperbaiki Swadaya

Pemerintah Kelurahan Surade, Sukabumi akan memperbaiki rumah semi permanen ukuran 6 x 4 meter, milik Maemunah (74 tahun) seorang jompo, warga Kampung Cibarehong RT 13 /13 yang mengalami rusak berat terdampak getaran gempa Garut
Kondisi rumah Maemunah Warga Kelurahan / Kecamatan Surade yang rusak terdampak gempa Garut | Foto : Ragil Gilang
Life29 April 2024, 22:19 WIB

Jangan Gunakan Ancaman Bund! Begini 9 Cara Mengatasi Perilaku Balita yang Agresif

Perilaku agresif adalah hal yang normal ketika balita belajar tentang pengendalian diri dan pengaturan emosi. Penting untuk memberikan respons yang tenang dan konsisten.
Ilustrasi mengatasi perilaku balita agresif / Sumber Foto: pexels.com/@Yan Krukau
Sukabumi Memilih29 April 2024, 22:17 WIB

Omesh Masuk Wacana Usungan Gerindra di Pilkada Sukabumi, Bagaimana dengan Yudha?

Aktor dan komedian Indonesia kelahiran Sukabumi, Ananda Omesh diakui masuk dalam wacana bursa Pilkada Sukabumi dari Partai Gerindra.
Ananda Omesh dan Yudha Sukmagara | Foto : Sukabumi update
Keuangan29 April 2024, 21:32 WIB

6 Cara Melatih Anak Pandai Mengelola Uang Sejak Dini, Ikuti Langkah Ini

Mengajarkan anak pandai mengelola uang sangat berguna untuk masa depannya. Hal ini membantunya dewasa dalam memili uang.
Ilustrasi. Cara mengajari anak mengelola uang. | Sumber foto : Pexels/cottonbro studio
Sehat29 April 2024, 21:00 WIB

Hidup Sehat Bebas Asam Urat: Rekomendasi Makanan Sehat dan Pantangan yang Perlu Diketahui

Bagi penderita asam urat, ada sejumlah makanan yang dipantang dan beberapa diantaranya di rekomendasikan.
Ilustrasi daging merah - Bagi penderita asam urat, ada sejumlah makanan yang dipantang dan beberapa diantaranya di rekomendasikan. (Sumber : pexels.com/@Eduardo Krajan)