Polisi Beberkan Penangkapan Pelaku Penusuk Ojol di Sukabumi, Termasuk Harus Didor

Rabu 08 Januari 2020, 13:04 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Tanpa butuh waktu lama, polisi berhasil mengamankan pelaku penusukan ojek online (ojol) hingga tewas di Jalan Raya Cibolang, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, yang terjadi pada Minggu (5/1/2020) malam. Akibatnya, korban driver ojol bernama Taufik Hidayat tewas akibat luka tusukan.

BACA JUGA: Ini Pisau Lipat yang Digunakan untuk Menusuk Ojol Hingga Tewas di Cibolang Sukabumi

Polisi akhirnya menangkap pria berinisial DN (38 tahun). DN dipampang dalam konferensi pers di Mapolres Sukabumi Kota, Rabu (8/1/2020) petang. Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Wisnu Prabowo dalam konferensi pers menjelaskan, DN adalah eksekutor alias pelaku penusukan terhadap Taufik.

"Tersangka melakukan perbuatannya dengan seorang teman yang masih DPO. Mereka melintas di Jalan Raya Cibolang Cisaat dan melihat korban ojol ini sedang parkir di depan rumah seorang saksi dan memainkan handphone. Tersangka melintas dan mengambil handphone tersebut, tetapi mendapat perlawanan dari korban ojol itu," ucap Wisnu.

BACA JUGA: Tusuk Ojol di Sukabumi Pelaku Tukang Bikin Onar, Kenapa Hanya Handphone Korban?

Hasil pemeriksaan sementara, lanjut Wisnu, tak ada motif lain dari pelaku selain ingin merampas handphone milik korban. Namun saat akan ditangkap, Wisnu menyebut DN sempat berencana melarikan diri. "Pada saat kita melakukan penangkapan, tersangka mau lari ke Cianjur, makanya kita melakukan tindakan tegas terukur. Satu tersangka lagi yang di TKP Cisaat itu, masih dalam tahap pencarian," tandas Wisnu.

Saat dipampang di konferensi pers, pelaju juga nampak digiring petugas menggunakan kursi roda, serta betis sebelah kanan diperban, seperti bekas kena tembakan. Perban yang sama terlihat di paha sebelah kanan. Namun tak dijelaskan lebih lanjut dari mana asalnya luka yang ditutup perban itu.

BACA JUGA: Pelaku Penusukan Ojol di Cibolang Sukabumi Residivis Jambret, Satu Masih DPO, Ini Motifnya

Diwawancarai terpisah, Kasat Reskrim Polres Sukabumi Kota, AKP Maolana menyebutkan, penangkapan tersangka DN bermula dari laporan masyarakat. Apalagi sebelum melakukan penusukan di Cibolang, DN sempat melakukan serangkaian aksi kriminal lainnya di sejumlah titik.

"Hasil olah TKP di Cibolang Cisaat, hampir sama dengan korban yang sebelumnya di Jalan Veteran Kota Sukabumi pada 5 Januari 2020. Korbannya dua orang luka tusuk juga. Karena itu kami dari kepolisian melakukan tindakan tegas," tambah Maolana.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Science28 April 2024, 11:00 WIB

Gempa M6,2 Laut Garut Dirasakan Warga Sukabumi, Apa Itu Intra Slab Earthquake?

BMKG menyebutkan, Gempa M6,2 Selatan Jawa Barat ini terjadi akibat pecahnya batuan dalam lempeng Indo-Australia (intraslab earthquake).
Intra Slab Earthquake: Gempa M6,2 Garut pada Sabtu 27 April 2024 pukul 23.29.47 WIB malam. (Sumber : X (Twitter)/@DaryonoBMKG)
Life28 April 2024, 10:47 WIB

5 Bahasa Tubuh yang Menunjukkan Pasangan Sedang Berbohong, Ini Buktinya

Pasangan yang sedang berbohong akan nampak pada bahasa tubuhnya saat sedang berbicara.
Ilustrasi. Bahasa tubuh pasangan yang berbohong. | Sumber foto : Pexels/Roderick Salatan
Jawa Barat28 April 2024, 10:37 WIB

Data Terkini Dampak Gempa Laut Garut: 27 Rumah Rusak, 4 Orang Luka

Berikut dampak gempa Garut M6,2 yang tercatat oleh BNPB.
Dampak gempa laut Garut M6,2. (Sumber : Istimewa)
Life28 April 2024, 10:30 WIB

4 Rahasia Mengejutkan dalam Membesarkan Anak Supaya Berperilaku Baik

Anak-anak Anda tidak akan belajar mendisiplinkan diri dalam semalam. Pasti ada saatnya mereka berperilaku buruk, tidak peduli seberapa keras Anda berusaha mencegahnya.
Ilustrasi. Cara membesarkan anak supaya berperilaku baik. Sumber : Freepik/@freepik
Science28 April 2024, 10:24 WIB

2 Kali di Sukabumi, Daftar 13 Gempa Merusak Selatan Jabar 1844-2022

Diantara 13 gempa merusak Selatan Jawa tahun 1844-2022, dua diantaranya pernah terjadi di Sukabumi, tepatnya Gempa di tahun 2012 dan 2021.
Gempa M6,2 Garut pada Sabtu 27 April 2024 pukul 23.29.47 WIB malam. (Sumber : X (Twitter)/@DaryonoBMKG)
Jawa Barat28 April 2024, 10:06 WIB

Temu Rembug PPPH Kabupaten Garut Gaungkan Halal Berbasis Wakaf Bersama LW Doa Bangsa

Temu rembug ini sarat dengan diskusi mengenai akselerasi sertifikasi halal di kabupaten Garut.
Temu rembug pengurus LPPPH Edukasi Wakaf Indonesia (EWI) provinsi Jawa Barat. (Sumber : Istimewa)
Life28 April 2024, 10:00 WIB

Percaya Diri dan Mandiri! 10 Ciri Kamu Perempuan yang Memiliki Mental Kuat dalam Menjalani Hidup

Perempuan yang memiliki mental kuat adalah mereka yang memiliki ketangguhan dan ketahanan dalam menghadapi berbagai rintangan dan tantangan dalam hidup.
Ilustrasi - Perempuan yang memiliki mental kuat adalah mereka yang memiliki ketangguhan dan ketahanan dalam menghadapi berbagai rintangan dan tantangan dalam hidup. | (Sumber : Freepik.com)
Life28 April 2024, 09:30 WIB

Melatih Kesabaran, Ini 5 Kualitas Utama yang Harus Dipupuk pada Anak Sejak Dini

Pelajari sifat-sifat penting yang harus dipupuk pada anak-anak untuk membantu mereka menjadi bahagia dan sukses.
Ilustrasi. Kualitas utama yang harus dipupuk pada anak. Sumber : Freepik/@freepik
Sehat28 April 2024, 09:00 WIB

9 Pola Makan Tidak Sehat yang Bisa Menyebabkan Penyakit Asam Urat

Ketahui Sederet Pola Makan Tidak Sehat yang Bisa Menyebabkan Penyakit Asam Urat.
Ilustrasi - Makanan Sumber Lemak. Pola Makan Tidak Sehat yang Bisa Menyebabkan Penyakit Asam Urat (Sumber : Freepik)
Life28 April 2024, 08:35 WIB

5 Alasan Kenapa Wanita Mandiri Lebih Asyik Sendiri Ketimbang Berpasangan, Ini Faktanya

Wanita mandiri dikenal sebagai golongan yang sangat asyik sendiri ketimbang buru-buru mencari pasangan hidup.
Ilustrasi. Alasan wanita mandiri asyik sendiri. | Sumber Foto : Pexels/Andrea Piacquadio