Minuman Ini Harus Dihindari Jika Anda Baru Saja Mengonsumsi Antibiotik

Sabtu 06 Maret 2021, 09:10 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Asupan antibiotik merupakan pencapaian medis terpenting abad 20 yang paling diresepkan. Jika Anda baru saja mengonsumsi obat tersebut, ada beberapa minuman yang sebaiknya dihindari.

Antibiotik sendiri terdiri dari lebih 80 senyawa antibakteri berbeda serta digunakan untuk mengobati dan mencegah infeksi bakteri, termasuk radang paru, kandung kemih, dan amandel.

Namun, bakteri bisa menjadi kebal terhadap antibiotik. Ini bisa terjadi jika Anda menggunakan antibiotik saat tidak membutuhkan, dosis yang terlalu tinggi, atau durasi asupan terlalu lama.

photo(Ilustrasi) Jika Anda baru saja mengonsumsi antibiotik, sebaiknya hindari beberapa minuman berikut ini. - (Pixabay)

Interaksi beberapa antibiotik dengan obat dan minuman tertentu juga dapat memiliki efek tidak diinginkan, dengan kemungkinan konsekuensi serius. Berikut lima minuman yang tidak boleh dikonsumsi setelah Anda menerima asupan antibiotik.

Baca Juga :

Alkohol

Dr Thomas Loescher, spesialis penyakit menular dan tropis sekaligus anggota Asosiasi Profesional Dokter Penyakit Dalam Jerman (BDI) mengatakan jangan pernah mengonsumsi alkohol saat menjalani pengobatan. Sebab, katanya, interaksi alkohol dengan obat bisa sangat berbahaya.

Alkohol dapat meningkatkan atau mengurangi efek obat. Sedangkan obat dapat meningkatkan efek alkohol, tidak terkecuali dengan antibiotik.

"Kombinasi alkohol dengan antibiotik metronidazole yang diresepkan untuk infeksi vagina dan usus, menyebabkan gejala intoleransi seperti sakit kepala, mual, dan muntah," katanya.

Susu

Susu dan produk olahan susu biasanya mengganggu metabolisme obat, karena susu mengandung kalsium. Ursula Sellerberg, juru bicara Asosiasi Apoteker Federal Jerman (BAK), mengatakan kalsium mengurangi banyak efek obat, terutama antibiotik.

Beberapa senyawa antibakteri mengikat kalsium di usus, membentuk kompleks molekuler yang sangat stabil, sehingga tidak dapat melewati dinding usus dan masuk ke aliran darah.

Akibatnya, obat tidak dimetabolisme dan zak aktif dikeluarkan tanpa efek apa pun. Ini terjadi dengan antibiotik tetrasiklin dan fluorokuinolon. Jadi sangat disarankan menghindari produk susu selama dua jam sebelum dan sesudah minum antibiotik.

Air Mineral

Berkarbonasi atau tidak, air mineral tidak cocok untuk mencuci obat tertentu. Sebab, menurut Sellerberg, sesuai namanya air mineral mengandung banyak kalsium, zat besi, dan magnesium.

Seperti susu, mineral mengikat zat aktif antibiotik untuk membentuk kompleks stabil yang menyebabkan obat tidak efektif. Jadi, hindari air mineral selama dua jam sebelum dan sesudah menerima asupan antibiotik. "Agar aman, gunakan segelas besar air keran dua jam sebelum dan sesudah meminum antibiotik," kata Sellenberg.

Jus

Tidak semua jus, hanya jus jeruk Bali merah, atau jus limau gedang, atau grapefruit juice. Menurut Dr Loescher, jus jeruk Bali merah mengandung enzim penghambat yang dapat mengganggu metabolisme beberapa obat di usus dan hati.

Kopi

Kopi, seperti minuman dengan efek perangsang seperti teh hijau dan hitam, cola, dan minuman berenergi lainnya, dapat diintensifkan oleh antibiotik tertentu yang akan menyebabkan jantung berdetak cepat dan sulit tidur.

Kapan Minum Antibiotik?

Sellenberg menyarankan antibiotik diminum sebelum, selama, dan setelah makan. Tidak ada aturan umum soal ini. Namun, ampisilin harus diminum saat perut kosong, atau 30 sampai 60 menit sebelum makan.

Minosiklin harus diminum selama makan tanpa susu, dan cefuroxime axetil diminum setelah banyak makan. Jadi, Anda harus selalu berkonsultasi dengan dokter setiap kali akan mengonsumsi antibiotik yang diresepkan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Science03 Mei 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 3 Mei 2024, Termasuk Sukabumi, Cianjur dan Bogor

Prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat 2 Mei 2024 dimana cuaca berawan berpotensi terjadi di berbagai wilayah termasuk Sukabumi dan sekitarnya.
Ilustrasi. Prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat 2 Mei 2024 dimana cuaca berawan berpotensi terjadi di berbagai wilayah termasuk Sukabumi dan sekitarnya. | Foto: Pixabay
Nasional03 Mei 2024, 01:02 WIB

Jokowi Teken UU Desa Baru, Kades Dapat Uang Pensiun dan Bisa Menjabat Hingga 16 Tahun

Presiden Jokowi menandatangani pengesahan UU Desa baru, Kades dapat uang pensiun hingga jabat 2 periode.
Ilustrasi Kepala Desa atau Kades. | Foto : Sukabumi Update
Jawa Barat03 Mei 2024, 00:01 WIB

Bahas UHC, Sekda Kabupaten Sukabumi Hadiri Monev Implementasi JKN

Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman hadiri acara monev Implementasi Inpres Nomor 1 Tahun 2022 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Program JKN di Bandung.
Sekda Kabupaten Sukabumi didampingi perangkat daerah hadiri acara monev implementasi inpres terkait JKN di Bandung. (Sumber : Dokpim Pemkab Sukabumi)
Sukabumi02 Mei 2024, 22:39 WIB

Longsor di Parungkuda Sukabumi, Akses Jalan Desa Langensari Tertutup Dapuran Bambu

Akses jalan Desa Langensari Parungkuda Sukabumi tertutup longsor dapuran bambu.
P2BK bersama sejumlah relawan tengah melakukan penanganan longsor dapuran bambu yang menutup badan jalan di Kampung Sindangsari RT 1/2, Desa Langensari, Parungkuda Sukabumi, Kamis (2/5/2024). (Sumber : Istimewa)
Opini02 Mei 2024, 22:12 WIB

Mengarahkan Kompas Pendidikan: Sebuah Renungan di Hari Pendidikan Nasional

Sistem pendidikan harus menyediakan ruang yang cukup untuk pembelajaran empati, kejujuran, dan keberanian moral.
Ilustrasi. Seputar Hardiknas 2024 | Foto: Pixabay/sasint
Keuangan02 Mei 2024, 21:56 WIB

Masih Dibuka, Pendaftar Tahara di BPR Cicurug Sukabumi Diprediksi Terus Meningkat

Pendaftaran calon nasabah Tabungan Hari Raya (Tahara) Perumda BPR Sukabumi cabang Cicurug masih dibuka hingga 8 Mei 2024.
Kepala Pemasaran BPR Sukabumi Cabang Cicurug, Jujun Junaedi. (Sumber : SU/Ibnu)
Opini02 Mei 2024, 21:33 WIB

Menjadi Pembaca Kritis: Memilah Informasi di Era Media Baru

Pembaca kritis tidak hanya menerima informasi mentah-mentah, tertapi mampu memahami konteks informasi, menganalisis isi dan sumbernya, serta mengevaluasi kebenarannya.
Ilustrasi memilah informasi di zaman hadirnya media baru. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi02 Mei 2024, 21:17 WIB

Pengantar ke Neraka! Bank Emok-Rentenir Dilarang Keras Masuk Kutamara Sukabumi

Spanduk tolak rentenir dan bank emok terbentang di Kampung Kutamara Surade Sukabumi. Praktik riba disebut sudah rusak rumah tangga dan pengantar ke neraka.
Spanduk penolakan hadirnya praktik riba akibat rentenir hingga bank emok yang dipasang ormas Gempa di Kampung Kutamara Surade Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Bola02 Mei 2024, 21:00 WIB

Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Irak di Perebutan Tempat ke-3 Piala Asia U-23 2024

Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Timnas Indonesia U-23 vs Irak U-23 berikut kami sediakan layanan live streamingnya.
Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Timnas Indonesia U-23 vs Irak U-23 berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@jagad_stadium/Ist).
Sehat02 Mei 2024, 20:30 WIB

Sulit Tidur dan Sangat Mengganggu! 4 Cara Mengobati Sakit Asam Urat di Malam Hari

Ada beberapa cara mengobati sakit asam urat di malam hari.
Ilustrasi - Ada beberapa cara mengobati sakit asam urat di malam hari. (Sumber : Freepik.com/DC Studio).