Sejarah Drone: Dikenal Militer Sejak Perang Dunia I hingga Komersil

Selasa 16 November 2021, 22:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pesawat nirawak atau yang biasa dikenal drone digunakan untuk berbagai kepentingan saat ini. Pada awalnya, drone digunakan untuk kepentingan militer. Bahkan Apple baru-baru ini mengajukan hak paten untuk inovasi barunya mengenai drone.

Seperti yang dikutip dari Tempo Tekno, bahwa pengajuan baru di Kantor Paten Amerika tampaknya salah satu aplikasi mencakup metode interaksi antara UAV dan pengontrol.

Pesawat nirawak atau Unmanned Aerial Vehicle atau disingkat UAV atau sering disebut sebagai drone merupakan mesin terbang yang dapat dikendalikan dari jarak jauh oleh pilot maupun secara otomatis oleh operator.

Dikutip dari Iwm.org.uk, UAV dapat terbang dalam jangka waktu lama dengan kecepatan dan ketinggian terkendali.

photoDrone tempur Tianyi yang diuji coba Cina, November 2019. - (Weibo)

Pesawat tanpa awak pertama kali digunakan selama Perang Dunia Pertama oleh Amerika dan Inggris. AUV milik Inggris yang bernama Britain's Aerial Target diuji coba pertama kali pada Maret 1917 dan milik Amerika dengan nama Kettering Bug yang beroperasi pertama kali pada Oktober 1918.

Meski tak beroperasi untuk operasional perang pengambangan terus berlanjut. Hingga tahun 1935 Inggris menggunakan beberapa pesawat dengan kendali radio untuk tujuan pelatihan.

Di Amerika pun demikian, mengembangkan pesawat yang dikendalikan oleh radio untuk latihan dan pelatihan sasaran. UAV atau pesawat tanpa awak yang digunakan untuk pengintaian berskala besar digunakan pada Perang Vietnam.

Berawal dari sini, negara-negara selain Amerika dan Inggris mulai melakukan riset dan penjajakan mengenai teknologi pesawat nirawak. 

Sejak peristiwa 9/11, Amerika Serikat  banyak menggunakan drone untuk mengawasi daerah dan medan perang pada daerah yang menurut pertimbangan sebagai daerah tidak aman.

Selain itu drone juga digunakan senjata, namun penggunaannya dianggap menyalahi etika persenjataan. Pasalnya menggunakan senjata dengan pesawat tanpa awak dapat mengakibatkan kematian dari warga sipil karena data yang tidak akurat atau kurang mengenali target.  

Pada perkembangannya hingga kini drone memiliki model yang lebih canggih dan memiliki daya tahan yang lebih kuat. Sehingga memiliki kemampuan lebih untuk mempertahankan kecepatan dan ketinggian.

Diperkirakan istilah 'drone' mulai digunakan saat ini, terinspirasi dari nama salah satu modelnya, DH.82B Queen Bee, ‘drone’ sendiri merupakan lebah jantan.  

Kini penggunaan drone banyak digunakan untuk keperluan non militer seperti pemantauan cuaca dan iklim, operasi pencarian korban pasca bencana, keperluan fotografi dan videografi untuk pembuatan film, bahkan untuk pengiriman barang. 

SUMBER: TEMPO/TATA FERLIANA

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Tags :
Berita Terkini
Life01 Mei 2024, 10:31 WIB

Ketahui 6 Ciri Orang yang Berwatak Keras Kepala, Anda Termasuk?

Ciri orang keras kepala adalah pribadi yang sangat ambisius pada dirinya sendiri dan juga sering merendahkan orang lain di hadapannya.
Ilustrasi. Ciri orang yang berwatak keras kepala. Sumber foto : Pexels/Timur Weber
Sukabumi01 Mei 2024, 10:04 WIB

Deklarasi Zona Integritas, DPMPTSP Sukabumi Siapkan Mal Pelayanan Publik yang Bebas Korupsi

Bupati sukabumi Marwan Hamami melaksanakan Pencanangan dan Deklarasi Zona Integritas DPMPTSP menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBK-WBBM)
Bupati Sukabumi Marwan Hamami saat menghadiri pencanangan dan deklarasi zona integritas di DPMPTSP Kabupaten Sukabumi | Foto : Dokpim
Life01 Mei 2024, 10:00 WIB

Berlatih Memaafkan, 11 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri Agar Hidup Bahagia

Berdamai dengan diri sendiri adalah proses yang berkelanjutan dan memerlukan kesabaran serta ketekunan.
Ilsutrasi - Berdamai dengan diri sendiri adalah proses yang berkelanjutan dan memerlukan kesabaran serta ketekunan.  (Sumber : Freepik)
Sehat01 Mei 2024, 09:00 WIB

Batasi Karbohidrat! 12 Cara Menurunkan Gula Darah Secara Alami Bagi Penderita Diabetes

Menurunkan gula darah dapat dilakukan secara alami tanpa menggunakan obat-obatan.
Ilustrasi - Menurunkan gula darah dapat dilakukan secara alami tanpa menggunakan obat-obatan.(Sumber : Freepik/xb100)
Sehat01 Mei 2024, 08:00 WIB

7 Jenis Makanan Setengah Matang yang Tidak Baik untuk Penderita Gula Darah

Apa Saja Jenis Makanan Setengah Matang yang Tidak Baik untuk Penderita Gula Darah? Simak Informasinya Berikut Ini!
Ilustrasi. Telur setengah matang atau mentah bisa berisiko terkontaminasi bakteri, yang dapat memengaruhi kesehatan secara keseluruhan. (Sumber : Freepik/@jcomp)
Life01 Mei 2024, 07:00 WIB

10 Tips Membahagiakan Diri Sendiri Saat Hidup Banyak Masalah

Yuk Coba Lakukan! Inilah Sederet Tips Membahagiakan Diri Sendiri Saat Hidup Banyak Masalah.
Ilustrasi. Me Time. Tips Membahagiakan Diri Sendiri Saat Hidup Banyak Masalah. (Sumber : Pexels/KripeshAdwani)
Food & Travel01 Mei 2024, 06:00 WIB

7 Langkah Simpel, Ini Cara Membuat Air Jeruk Nipis untuk Menurunkan Gula Darah

Air jeruk nipis dapat menjadi tambahan yang menyegarkan dan sehat untuk membantu mengatur kadar gula darah.
Ilustrasi. Ikuti Langkah Simpel Membuat Air Jeruk Nipis untuk Menurunkan Gula Darah. (Sumber : Freepik/@azerbaijan_stock)
Science01 Mei 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 1 Mei 2024, Berawan Pagi Hari dan Siang Potensi Hujan

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 1 Mei 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 1 Mei 2024. (Sumber : Freepik/wirestock)
Sukabumi Memilih30 April 2024, 23:51 WIB

Gerindra Pastikan Soal Dukungan di Pilkada Sukabumi Ikuti Arahan DPP

Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Sukabumi, Yudha Sukmagara menegaskan soal dukungan terhadap bakal calon bupati / wakil bupati Sukabumi tidak akan mendahului arahan dari DPD Gerindra Jawa Barat dan DPP Gerindra.
Yudha Sukmagara, Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Sukabumi | Foto : ist
Sukabumi30 April 2024, 23:45 WIB

Gadis 16 Tahun Asal Kalibunder Sukabumi yang Hilang Akhirnya Ditemukan

Polisi akhirnya menemukan gadis 16 tahun asal Kalibunder Sukabumi yang hilang usai dijemput dua pria tak dikenal.
Gadis asal Kalibunder Sukabumi yang hilang usai dijemput 2 pria tak dikenal akhirnya ditemukan. (Sumber : Istimewa)