Formula 1 Azerbaijan: 5 Hal yang Bakal Mengubah Peta Balapan 2018

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Menjelang pergelaran Formula 1 GP Azerbaijan yang akan digelar di Baku, Azerbaijan, pada (25/6) nanti, ada 5 hal penting yang perlu diperhatikan selain persaingan antara Sebastian Vettel dan Lewis Hamilton menuju puncak klasemen pembalap.

Vettel masih memimpin klasemen dengan poin 141. Namun kegagalannya meraih podium dalam seri Formula 1 Kanada pada dua pekan lalu, membuat was-was karena itu adalah kali pertama Vettel gagal podium dalam 7 seri yang sudah digelar.

Sementara itu Hamilton justru menunjukkan grafik performa yang meningkat. Setelah gagal podium di Monako, Hamilton meraih kemenangan ke-6 di Kanada. Kemenangan ini diindikasikan bahwa Mercedes sudah menemukan performanya kembali untuk bersaing dengan Ferrari.

 Berikut adalah hal-hal penting yang harus diperhatikan menjelang Formula 1 Azerbaijan.

1. Jadwal Formula 1 musim balap 2018 sudah dirilis. Balapan musim depan akan bertambah 1 seri, dengan kemunculan GP Prancis pada 24 Juni. Pemilik baru Fornula 1, Liberty Media, sepertinya akan menambah lagi jumlah seri balap Formula 1 di tahun mendatang.

2. Persaingan Ferrari vs Mercedes yang semakin memanas. Tahun lalu Mercedes menang di Formula 1 Azerbaijan melalui Nico Rosberg, namun tahun ini hasilnya bisa berbeda. Mobil Ferrari SF70H memiliki panjang 3,463 meter, sementara Mercedes W08 berukuran 3,666 meter. Ferrari akan lebih lincah melaju di sirkuit jalan raya Baku yang sempit dan punya banyak kelokan.

3. Force India diprediksi akan mendapatkan podium perdananya musim ini, seperti yang mereka dapatkan tahun lalu melalui Sergio Perez. Pembalap asal Meksiko itu menempati podium ke-3 alam Formula 1 Azerbaijan 2016, setelah podium ke-3 juga di Monako 2016. Mobil Force India andal jika digeber di sirkuit jalan raya seperti Baku.

4. Nasib McLaren masih belum jelas untuk 2018. Mereka belum mendapatkan kepastian pemasok mesin, setelah tidak puas dengan performa mesin Honda yang memble. McLaren digosipkan akan kembali bekerjasama dengan Mercedes, namun pabrikan mesin dari Jerman itu masih bungkam.

5. Nasib tim Sauber yang penuh ketidakpastian. Tim balap asal Swiss itu kehilangan nakhoda, setelah ditinggalkan CEOnya, Monisha Kaltenborn. Perempuan warga negara Austria berdarah India itu mundur karena ketidakcocokan dengan pemilik baru Sauber, Longbow Finance. Santer beredar kabar bahwa Sauber akan ditendang dari ajang Formula 1, seperti halnya Manor Racing, untuk memberi kesempatan kepada pendatang baru di ajang balap jet darat ini.

 Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi11 November 2024, 00:11 WIB

5 Pendaki Remaja Hilang di Gunung Salak Sukabumi, Tim Gabungan Lakukan Pencarian

Lima pendaki remaja dilaporkan hilang saat mendaki Gunung Salak, Minggu (10/11/2024). Tim gabungan kini melakukan pencarian.
Lanskap pemandangan dari Puncak Salak 1 Gunung Salak, Minggu, 27 November 2022. | Foto: SU/Oksa Bachtiar Camsyah
Keuangan10 November 2024, 23:53 WIB

APBD Jabar 2025 Turun Rp6 Triliun, A Yamin Harap Tak Ganggu Program RPJMD

Anggota Badan Anggaran DPRD Jabar, A Yamin menyebut turunnya pendapatan APBD 2025 karena implementasi UU HKPD yang mulai efektif di tahun 2025.
Anggota DPRD Jawa Barat, A Yamin S.I.P (Sumber Foto: Istimewa)
DPRD Kab. Sukabumi10 November 2024, 22:32 WIB

Monitoring Perbaikan Jalan di Cimangkok Sukabumi, Rahma Sakura Bantu Bahan Baku

Rahma Sakura berharap Pemkab Sukabumi dapat lebih memperhatikan pembangunan infrastruktur dan SDM di wilayah Sukabumi Timur.
Momen legislator muda Golkar, Rahma Sakura Ramkar saat monitoring perbaikan jalan lingkungan di Cimangkok Sukabumi. (Sumber Foto: Tangkapan layar video TikTok Rahma Sakura)
Jawa Barat10 November 2024, 21:48 WIB

A Yamin Ajak Generasi Penerus Ingat Perjuangan Pahlawan Demi Jaga Persatuan Bangsa

Anggota DPRD Jabar A Yamin mengajak generasi penerus untuk selalu mengingat sejarah perjuangan para pahlawan.
Anggota DPRD Jawa Barat Fraksi Demokrat, A Yamin S.I.P. (Sumber : Istimewa)
Sehat10 November 2024, 21:30 WIB

Menjalani Tes Hingga Pemeriksaan Rutin : Ini 3 Cara Mengurangi Resiko Serangan Jantung

Serangan jantung sangat berbahaya bagi siapapun yang mengalaminya. Namun, hal itu bisa kita hindari dengan mengurangi resikonya.
Ilustrasi cara mengurangi resiko serangan jantung (Sumber : Pexels.com/@Antoni Shkraba)
Nasional10 November 2024, 21:27 WIB

Polisi Ungkap Peran 2 Tersangka Baru Kasus Judi Online yang Libatkan Pegawai Komdigi

Tangkap dua tersangka baru dalam kasus mafia akses judi online yang melibatkan pegawai Komdigi. Polisi ungkap peran keduanya.
Ilustrasi seseorang diborgol. (Sumber : Istimewa)
Film10 November 2024, 21:00 WIB

Sinopsis Film Anak Kolong, Mengangkat Kisah Kehidupan Remaja Anak TNI/Polri

Anak Kolong merupakan salah satu film terbaru Indonesia dengan mengusung genre drama romantis, yang telah tayang di seluruh bioskop Tanah Air pada Kamis, 7 November 2024.
Sinopsis Film Anak Kolong, Mengangkat Kisah Kehidupan Remaja Anak TNI/Polri (Sumber : Instagram/@juniorrobetss)
DPRD Kab. Sukabumi10 November 2024, 20:38 WIB

Potensi Wisata Mandrajaya Sukabumi Lebih Terekspos Karena GCS 2, Dewan Andri: Well Banget

Menurut Dewan Andri, kehadiran grup band Tipe X berhasil menyedot ribuan pengunjung di acara Geopark Ciletuh Spektakuler 2024 atau GCS ke-2.
Andri Hidayana foto bareng personil Tipe X di atas panggung GCS 2 di Pantai Cikadal, Desa Mandrajaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)
DPRD Kab. Sukabumi10 November 2024, 20:21 WIB

Hari Pahlawan, Anggota DPRD Sukabumi Gaungkan Semangat Gotong Royong untuk Majukan Daerah

Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Asri Mulyawati juga mengajak kepada generasi muda untuk meneladani semangat perjuangan dan patriotisme para pahlawan.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Asri Mulyawati (kebaya hitam) saat mengikuti upacara peringatan Hari Pahlawan tingkat Kecamatan Jampangtengah. (Sumber : Istimewa)
Science10 November 2024, 20:03 WIB

Hujan Badai Masif Terjang Wilayah Jawa Belakangan Ini, Peneliti BRIN Jelaskan Sebabnya

BRIN menyebut masifnya fenomena hujan badai di wilayah Jawa akhir-akhir ini dipengaruhi oleh beberapa faktor.
Hujan deras kembali melanda Kota Sukabumi, sebanyak 17 lokasi terdampak bencana banjir | Foto : BPBD Kota Sukabumi