Cara Perumda BPR Sukabumi Bantu Nasabah Terdampak Corona

Selasa 19 Mei 2020, 09:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Menghadapi pandemi virus Covid-19, Perumda Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Sukabumi, mengeluarkan kebijakan relaksasi restrukturisasi kredit kepada nasabah terdampak terhadap usaha yang dikelolanya.  

BACA JUGA: BPR Sukabumi Ikut Sosialisasikan Pencegahan Covid-19 Melalui Nasabah

Kepala Bagian Pemasaran Perumda BPR Sukabumi Heri Firmansyah mengatakan, restrukturisasi kredit merupakan upaya yang dilakukan dalam kegiatan perkreditan terhadap debitur yang mengalami kesulitan untuk memenuhi kewajibannya.

"Restrukturisasi bisa dilakukan dengan cara melakukan penjadwalan kembali, sehingga menambah jangka waktu pinjaman (kredit), kedua penurunan suku bunga, sehingga jumlah angsuran bisa lebih kecil dari angsuran sebelumnya yang telah diperjanjikan. Dan pengurangan tunggakan pokok kredit," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Selasa (19/5/2020).

Restrukturisasi kredit ini, sambung dia, bukan hanya menyelamatkan nasabah, tetapi juga menyelamatan BPR atau bank. Pasalnya menurut Heri, bank ini sebagai lembaga intermediasi, yakni menghimpun dana masyarakat yang mempunyai kelebihan dana dan menyalurkan dana tersebut dalam bentuk pinjaman/kredit.

"Hal ini dilakukan supaya perputaran arus uang efektif antara penabung dengan peminjam seimbang dan tidak menggangu kecukupan likiuditas atau cash ratio yang sudah ditetapkan. Jangan sampai pada saat ditarik oleh nasabah penyimpan dananya tidak ada, sehingga bank tidak likuid atau gagal dalam mengelola risiko likuiditas," paparnya. 

BACA JUGA: Tahara di BPR Sukabumi Cabang Cisaat Sudah Bisa Dicairkan, Ini Syaratnya!

Lanjut Heri, dengan restrukturisasi kredit, diharapkan mempunyai dampak dan membantu meningkatkan kembali daya beli masyarakat yang selama pandemi ini penghasilan atau pendapatan yang diterima cenderung menurun.

"Sehingga dengan pengurangan angsuran dapat dialokasikan untuk memenuhi kebutuhan hidup yang mendesak dan hal ini sangat membantu ditengah darurat ekonomi akibat dampak virus Corona," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi Memilih20 April 2024, 14:41 WIB

Punya 10 Kursi! PKS-PAN Satu Fraksi di DPRD Sukabumi, Siap Seperahu untuk Pilkada 2024

Dalam pilkada serentak 2024, diperlukan persyaratan minimal 20 persen kursi parlemen untuk mencalonkan bupati/wakil bupati.
Pertemuan PKS dan PAN di Aula Kantor DPD PKS Kabupaten Sukabumi di Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (20/4/2024). | Foto: Istimewa
Sehat20 April 2024, 14:00 WIB

Dampak Stres Bagi Kesehatan: 7 Penyakit yang Bisa Mengancam Tubuh

Dampak stres sangat buruk bagi kesehatan tubuh. Itulah mengapa waspada dengan gejala gangguan kejiwaan adalah hal yang penting.
Ilustrasi. Dampak stres bagi kesehatan tubuh. Sumber Foto : Pexels/Andrea Piacquadio
Sukabumi20 April 2024, 13:07 WIB

SPI Soroti Reforma Agraria Eks HGU PT Sugih Mukti Warungkiara Sukabumi

Reforma agraria mengatur dua poin yaitu terkait penataan aset dan penataan akses.
Ketua SPI Sukabumi Rozak Daud. | Foto: Istimewa
Life20 April 2024, 13:00 WIB

Tanda-tanda Seseorang Berbohong, Ini yang Harus Diwaspadai!

Seseorang yang berbohong mungkin memiliki ekspresi wajah yang tidak sejalan dengan kata-kata atau situasi yang mereka ceritakan.
Ilustrasi. Pinokio yang identik dengan anak Berbohong. Sumber : pixabay/anotherjustice2
Inspirasi20 April 2024, 12:59 WIB

Jana Madinah Wisata Buka Cabang di Sukabumi, Hadirkan Layanan Haji Furoda dan Umrah

Bagi masyarakat yang ingin menggunakan jasa Jana Madinah Wisata Sukabumi, bisa mendatangi kantornya di Pasar Modern Blok A no.6 Palabuhanratu.
Kepala Cabang Jana Madinah Wisata Sukabumi, Nurlela. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi20 April 2024, 12:50 WIB

Optimalisasi Pompanisasi, Sekda Kota Sukabumi Rapat Koordinasi di Gedung Sate

Peningkatan sistem irigasi menjadi fokus utama dalam rakor ini.
Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada menghadiri Rakor Sekda Kabupaten/Kota se-Jawa Barat di Ruang Papandayan Gedung Sate, Bandung, Jumat, 19 April 2024. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sehat20 April 2024, 12:30 WIB

Ini 7 Penyebab Stres yang Tidak Boleh Disepelekan, Yuk Jaga Kesehatan Mental!

Penyebab stres oleh masing-masing orang sangat beragam. Tapi, ada beberapa pemicu yang biasanya bisa terjadi demikian.
Ilustrasi. Memahami penyebab orang stres. Sumber foto : Pexels/cottonbro studio
Sukabumi20 April 2024, 12:05 WIB

Buruh di Sukabumi Ngaku Kaki Terlindas Ban Forklift saat Kerja, Kini Gaji Belum Dibayar

Nurrohman mengaku kecelakaan kerja ini sempat membuatnya tidak dapat berjalan.
Nurrohman (45 tahun) memperlihatkan kakinya yang pernah terlindas ban forklift saat bekerja di PT Bahtera Dingga Jaya (BDJ) di Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Asep Awaludin
Life20 April 2024, 12:00 WIB

6 Cara Ampuh Menghadapi Catcalling, Wanita Wajib Tahu!

Catcalling dapat berupa seruan, lirikan, isyarat tubuh yang tidak pantas, atau komentar yang merendahkan dan merendahkan martabat seseorang.
Ilustrasi. Cara Mencegah Catcalling. Sumber : pixabay/fkpsiclgy12
Jawa Barat20 April 2024, 11:11 WIB

Pemerintah Siapkan Pompanisasi untuk Dongkrak Produksi Beras Termasuk di Sukabumi

ementerian mengantisipasi hal-hal semacam itu agar tak menghambat produksi padi. Salah satunya lewat program pompanisasi di setiap daerah.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman mengikuti rapat koordinasi ketahanan pangan dan produktivitas pertanian di Jawa Barat, di Gedung Sate, Bandung, Kamis, 18 April 2024 (Sumber: dokpim)